Bom Bunuh Diri di Polsek Astana Anyar Bandung, 3 Polisi Jadi Korban, Densus 88 Olah TKP

TRIBUNMANADO.CO.ID - Insiden ledakan yang diduga bom bunuh diri terjadi di Kantor Polsek Astana Anyar, Kota Bandung, Jawa Barat, Rabu (7/12/2022)

Dugaan bom bunuh diri ini masih diselidiki pihak kepolisian.

Berdasarkan penuturan Kapolrestabes Bandung, Kombes Pol Aswin Sipayung mengatakan bom bunuh diri tersebut terjadi pada pukul 08.20 WIB.

Kejadiannya terjadi ketika anggota Polsek Astana Anyar sedang melakukan apel pagi.

Sebelum ledakan bom bunuh diri, terduga pelaku menerobos masuk ke Polsek dan menodongkan senjata ke para anggota.

Ketika terduga pelaku berhasil masuk ke depan Polsek, diduga bom tersebut diledakkan.

Baca juga: 3 Fakta Bom Istanbul, Presiden Turkey Sebut Serangan Berbahaya hingga Media Dilarang untuk Beritakan

"Tidak lama kemudian ada ledakan dan sekarang pelaku yang diduga membawa bom meninggal dunia di lobi Polsek Astana Anyar," jelasnya.

Akibat ledakkan tersebut terduga pelaku meninggal di tempat dan tiga polisi mengalami luka bakar.

"Tiga polisi mengalami luka bakar dan saat ini mendapat perawatan di rumah sakit," ujar Kombes Pol Aswin, dikutip dari tayangan YouTube Kompas.TV.

Densus 88 Olah TKP

Dikutip dari Kompas.com, Tim dari Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri bergerak ke lokasi bom bunuh diri di Polsek Astanaanyar, Kota Bandung, Jawa Barat.

"Penyidik D88 sudah di lokasi Polsek Astanaanyar Bandung," ujar Kabag Banops Densus 88 Kombes Aswin Siregar, Rabu (7/12/2022).

Kabag Banops Densus 88 menyampaikan, penyidik Densus 88 langsung melakukan investigasi di lokasi kejadian.

Selain itu, mereka mengambil keterangan dan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).

"Membutuhkan waktu serta untuk memastikan serpihan-serpihan material yang ditemukan," kata dia. "Mohon waktu dan tetap tenang. Sekali lagi Densus 88 sedang bekerja cepat mendalami peristiwa ini," ujar Aswin.

Kondisi Lokasi Pengeboman

Dari tayangan YouTube KompasTV, terlihat sejumlah warga mengalami kepanikan saat ledakan terjadi.

"Informasi Polsek Astana Anyar, enggak tahu apa ada suara yang meledak kayak bom, barusan terjadi."

"Denger dari warga antara bom sama gas" kata pria yang merekam video di sekitar lokasi.

Tempat kejadian perkara pun sudah dipasangi garis polisi.

"Jalan raya ditutup. Saat ini (kami) sedang menunggu tim jibom dari Kapolda Jabar," ungkap Aswin.

Akibat ledakan tersebut, pintu gerbang dan lokasi apel pagi Polsek Astana Anyar hancur.

Baca juga: Teror Bom Konser NCT 127, Polisi Telah Amankan Venue, Pelaku Sudah Diketahui

"Untuk warga Bandung kami imbau agar mematuhi aturan lalu lintas, karena ini ada pengalihan arus di depan Polsek Astana Anyar," kata Kapolrestabes Bandung, Kombes Aswin Sipayung.

Ia pun mengimbau masyarakat untuk tidak mendekati lokasi kejadian.

Dirinya meminta warga jangan menerobos garis polisi yang sudah dipasang petugas.

Saat ini, semua petugas dari Polda Jawa Barat sudah dikerahkan ke lokasi mengusut peristiwa ini.

"Kami mohon kepada masyarakat untuk tidak mendekat dan tidak menerebos police line yang kami pasang. Mohon bersabar," katanya dalam video wawancara Kompas TV.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com Tribun-Medan.com 

Baca Berita Lainnya di: Google News