Berita Manado
Kronologi Sopir Angkot di Manado Sulawesi Utara Lukai Leher Sesama Sopir, Persoalan Sepele
leher sopir angkot tersebut terluka cukup parah usai kena tebasan parang dari sesama sopir angkot.
Penulis: Alpen Martinus | Editor: Alpen Martinus
TRIBUNMANADO.CO.ID - Keributan terjadi di jalan 17 Agustus Manado, Selasa (6/12/2022).
Keributan terjadi antara dua sopir angkutan umum.
Cukup mengerikan keributan tersebut sampai membuat satu di antara sopir harus dilarikan ke rumah sakit.
Baca juga: BREAKING NEWS: Leher Sopir Angkot di Manado Terluka Karena Masalah Sepele, Pelaku Sudah Ditangkap

Itu lantaran sang sopir terkena sabetan parang.
Cukup mengherankan memang, sebab pelaku memang sengaja membawa parang di dalam angkutan umum yang dibawanya.
Entah untuk apa maksudnya membawa parang tersebut.
namun dalam kejadian tersebut, ia menggunakannya untuk melukai rekannya sesama sopir.
Baca juga: Kecelakaan Maut Tadi Malam, Seluruh Penumpang dan Sopir Tewas, Truk Boks Masuk Jurang 100 Meter
Seorang sopir angkot bernama Sutopo (37), warga Kelurahan Winangun, Kecamatan Malalayang, Manado, Sulawesi Utara, dilarikan ke Rumah Sakit Bhayangkara Manado, Selasa (6/12/2022).
Pasalnya, leher sopir angkot tersebut terluka cukup parah usai kena tebasan parang dari sesama sopir angkot.
Pelaku diketahui berinisial JW (59), warga Desa Rumengkor, Kabupaten Minahasa.
Dari laporan yang masuk ke Polresta Manado, peristiwa ini berawal ketika korban hendak mengambil penumpang di Jalan 17 Agustus Manado.
Baca juga: Kecelakaan Maut, 7 Orang Penumpang Tewas usai Bus Masuk Jurang, Sopir Teriak Rem Blong
Ketika korban hendak mengambil jalur sebelah kiri, mobilnya dihimpit oleh pelaku.
Akibat himpitan ini, kaca spion angkot milik korban rusak.
Korban yang marah kemudian turun dan beradu mulut dengan pelaku.
Pelaku yang marah kemudian menuju ke angkot miliknya dan mengambil sebilah parang.
Pelaku lalu menebas korban di bagian leher.
Sopir angkot yang menjadi korban adu mulut di Manado, Sulawesi Utara, Selasa (6/12/2022).
Korban yang terkena tebasan ini lalu jatuh dan pelaku melarikan diri dari TKP.
Tim Charlie Resmob on the Road (ROTR) yang menerima laporan ini lalu menuju ke lokasi kejadian.
Tak berselang lama, pelaku langsung dijemput oleh Tim Charlie ROTR Polresta Manado di rumahnya.
Kasat Reskrim Polresta Manado, Kompol Sugeng Wahyudi Santoso, mengatakan jika pelaku sudah diamankan.
"Sudah diamankan dan diserahkan ke Polsek Wanea. Karena TKP-nya ada di sana," tegas dia.(*)