Viral Kabar Pulau Widi di Halmahera Selatan Maluku Utara Akan Dilelang, Dandim Labuha Respon Keras

TRIBUNMANADO.CO.ID - Kabar jual beli pulau di Indonesia kembali menyeruak sampai ke permukaan.

Kali ini yang dikabarkan akan dijual adalah Pulau Widi di Halmahera Selatan, Maluku Utara.

Bahkan isunya pilau terbut akan dijual melalui proses lelang.

Baca juga: Jauh-jauh Dari Halmahera Utara, Branch Office Tobelo Raih Juara 2 Best Performance di Ajang BSEC

KEDAULATAN: Personel Kodim 1509 Labuha ketika mendatangi Pulu Widi di Halmahera Selatan, yang rencananya di lelang ke salah satu situs asing yabg berbasia di Newyork, Amerika Serikata, Senin (5/12/2022). (Tribunternate.com/Istimewa)

Kabar tersebut beredar di satu situs asing di New York, AS.

Kabar tersebut sontak menuai reaksi dari masyarakat.

Tak terkecuali TNI yang menjaga kedaulatan NKRI termasuk pulau-pulau di dalamnya.

Sebab pulau di Indonesia tak boleh sembarangan diperjual belikan.

Baca juga: Eksekutif dan Legislatif Halmahera Utara Pelajari Big Data Pemkot Manado Sulawesi Utara

Dandim 1509 Labuha Halmahera Selatan, Letkol Kav Romy Parnigotan Sitompul memberi respon keras.

Respon keras tersebut, melalui kedatangan Dandim 1509 Labuha Halmahera Selatan bersama personel, ke Pulau Widi, Sabtu (3/12).

Di mana ia tidak menginginkan gugus pulau cantik, yang terletak di wilayah Kecamatan Gane Timur itu, jadi objek jual beli.

"Secara khusus kedatangan kami disini, untuk menunjukkan keseriusan. Dan kami merespon keras atas pelelangan tersebut."

Baca juga: Wartawan Halmahera Utara Bertemu PWI dan Pemkot Bitung, Sharing Cara Bermitra dengan Pemerintah

Keindahan Kepulauan Widi.(goodnewsfromindonesia.id)

"Kami tidak ingin pulau ini dijadikan objek jual beli, karena Pulau Widi masih kedaulatan NKRI, "ujarnya melalui keterangan tertulisnya, Senin (5/12/2022).

Karena itu, pihaknya telah memberi imbauan, kepada para tokoh masyarakat di wilayah Gane, untuk ikut menjaga Pulau Widi.

Jika kedepan ditemukan adanya, tindakan melanggar aturtan dan hukum yang berlaku, maka segera dilaporkan.

"Karena kita mengakui kekurangan personel, dan fasilitas pendukung untuk menjaga Pulau Widi."

"Sehingga antara aparat hukum dan masyarakat, harus bersinergi dalam menjaga kepulauan serta wilayah kita."

"Karena dengan ikut campurnya masyarakat Gane, maka kedaulatan dan keamanan tetap terjaga. "terangnya.

Di samping itu, orang nomor satu di jajaran Kodim 1509 Labuha ini berharap, dengan keindahan yang dimiliki Pulau Widi.

Dapat memancing para wisatawan, agar dapat memberi nilai ekonomi terhadap masyarakat lokal.

Khususnya yang berada di wilayah, Kecamatan Gane Timur dan sekitarnya. (*)

Artikel ini telah tayang di TribunTernate.com