Penganiayaan di Manado
Motif Penganiayaan Wanita di Tuminting Manado Sulawesi Utara Terungkap, Polisi Sebut karena Cemburu
Motif Penganiayaan Wanita di Tuminting Manado Sulawesi Utara Terungkap, Polisi Sebut karena Cemburu.
Penulis: Nielton Durado | Editor: Rizali Posumah
Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID - Polresta Manado akhirnya mengungkap motif penganiayaan yang terjadi di Kecamatan Tuminting, Manado, Sulawesi Utara.
Seperti yang diketahui, penganiayaan ini viral di media sosial setelah salah seorang wanita tampak berdarah-darah dianiya.
Tak berselang lama, pelaku penganiayaan ini akhirnya diamankan Polresta Manado.
• Jadwal Piala Dunia 2022 Malam Ini, Belanda, Ekuador, Senegal dan Qatar
Kapolresta Manado Kombes Julianto P Sirait melalui Kasat Reskrim Kompol Sugeng Wahyudi Santoso mengatakan jika pelaku penganiayaan ini berinisial R (20) warga Kelurahan Sindulang, Kecamatan Tuminting.
Pelaku diamankan tak lama setelah kejadian ini dilaporkan ke Polsek Tuminting.
"Motifnya karena cemburu. Pelaku kemudian marah dan memukuli sang pacar dengan botol di kepala," ujarnya Selasa 29 November 2022 via telepon.
Sugeng mengatakan jika korban masih menjalani perawatan di Rumah Sakit Bhayangkara Manado.
"Pelaku dan korban ini pacaran dan cekcok. Lalu terjadilah penganiayaan ini," tegas dia.
Sebelumnya diketahui, Kasus penganiayaan terhadap perempuan kembali terjadi di Kota Manado.
Kali ini Polresta Manado mengamankan seorang pria berinisial R (20) warga kelurahan Sindulang, Kecamatan Tuminting.
Pria tersebut merupakan pelaku penganiayaan terhadap kekasihnya yang berinisial O (27) warga yang sama dengan pelaku.
Dari informasi yang dihimpun Tribunmanado.co.id, Senin 28 November 2022, korban dan pelaku awalnya sempat cekcok karena masalah pribadi.
Keduanya bertengkar saat berada di dapur rumah pelaku.
Saat tersulut emosi, pelaku langsung menghajar pacarnya itu dengan sebuah botol bir.