Kodim 1312/Talaud Gelar Komsos dengan Komponen Bangsa untuk Jaga Kedaulatan NKRI di Perbatasan. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Kodim 1312/Talaud melaksanakan Program Teritorial Melalui Komunikasi Sosial dengan Komponen Bangsa Lainnya.

Kegiatan yang dihelat di Ruang Data Makodim 1312/Talaud, Selasa (29/11/2022), mengusung tema "Bersama Membangun Bangsa dalam Bingkai NKRI".

Acara dibuka langsung oleh Pasiter Kodim 1312/Talaud, Kapten Kav Hendra Welan. 

Kapten Kav Hendra Welan yang juga diberikan amanah menjabat Plh Danramil 1312-08/Melonguane ini menerangkan komsos dengan komponen bangsa merupakan bagian dari kolaborasi TNI AD dan masyarakat. 

"Harapannya mungkin ada hal-hal yang bersifat penting atau tidak tersampaikan maupun belum diketahui oleh kami di Kodim 1312/Talaud bisa diperoleh lewat komsos seperti ini. Dan juga memang tujuannya semata-mata untuk memajukan Kabupaten Kepulauan Talaud dan secara lebih luas Negara Kesatuan Republik Indonesia yang kita cintai," pungkas Kapten Kav Hendra Welan.

Andy, salah seorang wartawan, mengatakan kolaborasi itu penting dalam meningkatkan sinergitas membangun bangsa dan negara, khususnya di Talaud melalui tupoksi masing-masing.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut sejumlah bintara dan tamtama matra darat di Kodim 1312/Talaud serta perwakilan media massa.

Petani Kelapa Kepulauan Talaud Sulawesi Utara Menjerit Harga Kopra Rp 6 Ribu per Kilogram

Komoditas kopra di Kabupaten Kepulauan Talaud, Sulawesi Utara, mengalami penurunan harga.

Saat ini, harga kopra di Talaud Rp 6 ribu per kilogram.

Baca juga: Motif Penganiayaan Wanita di Tuminting Manado Sulawesi Utara Terungkap, Polisi Sebut karena Cemburu

Baca juga: Terdepan di Industri Perhiasan, CMK Resmikan Gerai Ke-100 The Palace Jeweler di Pakuwon Mall

Harga tersebut tentu menurun dari harga jual sebelumnya.

Pada bulan Januari 2022, harga kopra di Talaud mencapai Rp 8 ribu-Rp 9 ribu per kilogram.

Dengan harga yang terus menurun, tentu tidak menguntungkan dan membuat petani kelapa menjerit.

Sebab, harga jual tak sebanding ongkos produksi yang lebih besar.