Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Gempa Cianjur

Anggota Ormas Cabut Label Bantuan Gereja di Tenda Pengungsi Korban Gempa Cianjur, Dikecam Warganet

Pihak ormas yang melakukan aksi pencabutan label gereja di tenda bantuan korban gempa Cianjur mendapat kecaman keras dari warganet.

Editor: Frandi Piring
Handout
Anggota Ormas Cabut Label Bantuan Gereja di Tenda Pengungsi Korban Gempa Cianjur, Dikecam Warganet. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Pihak ormas yang melakukan aksi pencabutan label gereja di tenda bantuan korban gempa Cianjur mendapat kecaman keras dari warganet.

Dampak dari aksi pencabutan label di tenda bantuan tersebut berdampak buruk bagi pengungsi.

Sejumlah tenda kini mengalami kebocoran.

Dalam video yang beredar disebutkan bahwa akibat pencopotan label yang direkatkan di tenda tersebut dicabut secara kasar.

Hal tersebut terungkap dalam video yang diunggah di akun Instagram @andreli_48

Dalam video tersebut terlihat lokasi pengungsian tengah dilanda hujan.

Dalam narasi perekam video dikatakan bahwa hampir seluruh tenda bocor karena perilaku ormas yang mencabut sembarangan label tersebut

Ia pun menyayangkan perilaku ormas tersebut karena masyarakat korban gempa kini terpaksa menambal tenda yang sudah bolong tersebut.

Sebelumnya dalam video yang beredar di media sosial, sejumlah orang tampak membongkar tulisan 'Tim Aksi Kasih Gereja Reformed Injili Indonesia'.

Setelah itu, mereka mencabuti label di tenda pengungsian tersebut.

Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil alias Kang Emil menyesalkan tindakan oknum tersebut.

Ridwan Kamil menyebut pemberi bantuan datang tidak pilih-pilih. Mereka membantu dari berbagai golongan, kelompok apa pun keyakinan atau agamanya.

Anggota Ormas Cabut Label Bantuan Gereja di Tenda Pengungsi Korban Gempa Cianjur, Dikecam Warganet.
Anggota Ormas Cabut Label Bantuan Gereja di Tenda Pengungsi Korban Gempa Cianjur, Dikecam Warganet. (instagram @ridwankamil)

Baca juga: Gempa di Cianjur Jabar Siang Ini Senin 28 November 2022, Info Terkini BMKG

Kecaman dari warganet

Warganet mengecam tindakan sekelompok orang yang mencopot tulisan bantuan dari gereja kepada korban gempa Cianjur, Jawa Barat.

Aksi pencopotan tulisan bantuan tersebut dinilai sebagai aksi intoleran atau tak menghargai.

Terlebih aksi tersebut juga menyinggung pihak agama tertentu yang telah memberikan bantuan tersebut.

Video tersebut beredar seperti yang dibagikan Instagram @ndorobei.official.

Dalam video tersebut terlihat beberapa orang memakai baju hitam mencopot tulisan bantuan di tenda pengungsian.

Terdengar diduga seorang perekam menyebut aksinya melakukan pembongkaran.

Terdengar pula orang yang menyahut dengan kata-kata seruan ‘hancurkan’.

Lalu, perekam memperlihatkan di sisi lain orang berbaju hitam lainnya mencopot tulisan bantuan dari Gereja di tenda pengungsian lainnya.

Seorang pria terlihat merekam aksi pencopotan tulisan bantuan tersebut seolah menyerukan tulisan bantuan dari Gereja tak diperbolehkan.

Dalam keterangannya, diketahui tenda pengungsian bantuan korban gempa Cianjur tersebut dari tim aksi kemanusiaan Gereja Reformed Injil Indonesia.

Simak videonya di sini LINK

Penampakan dari udara bangunan Pesantren Al Mubarok yang amblas dan rumah warga yang terangkat akibat gempa Cianjur di Kampung Cisarua, Desa Sarampad, Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Sabtu (26/11/2022). Akibat gempa bumi di kawasan Cianjur berkekuatan 5.6 magnitudo yang terjadi pada Senin, 21 November 2022, lebih dari 160 bangunan di kampung ini mengalami kerusakan sangat parah. Jalan utama di Kampung Cisarua juga mengalami keretakan, pergeseran, dan amblas. TribunnewsDepok.com/Alex Suban
Penampakan dari udara bangunan Pesantren Al Mubarok yang amblas dan rumah warga yang terangkat akibat gempa Cianjur di Kampung Cisarua, Desa Sarampad, Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Sabtu (26/11/2022). Akibat gempa bumi di kawasan Cianjur berkekuatan 5.6 magnitudo yang terjadi pada Senin, 21 November 2022, lebih dari 160 bangunan di kampung ini mengalami kerusakan sangat parah. Jalan utama di Kampung Cisarua juga mengalami keretakan, pergeseran, dan amblas. TribunnewsDepok.com/Alex Suban (TribunnewsDepok.com/Alex Suban)

Baca juga: Gempa Terkini Pagi Ini Senin 28 November 2022, Info BMKG Gempa di Cianjur Jawa Barat

Akun tersebut memprotes aksi sekelompok orang tersebut hingga melaporkannya kepada Ridwan Kamil, BNPB hingga Kepolisian.

Kini, video viral aksi sekelompok orang mencopot tulisan bantuan dari Gereja itu membuat warganet geram dan menuai pro kontra.

Sejumlah warga Cianjur pun ikut berkomentar atas aksi sekelompok orang tersebut.

Tak sedikit warganet yang menyayangkan karena aksi tersebut tak menghargai agama tertentu yang memberikan bantuan kepada korban gempa Cianjur tersebut.

Ada juga warganet yang pro atas aksi sekelompok tersebut agar tidak membawa komunitas tertentu saat memberikan bantuan.

Berikut beragam komentar warganet.

elvansues***

"Saya Islam, tapi ngeliat oknum oknum kayak gitu rasanyaa hhhhhmh,, padahal itu bentuk toleransi"

ayuse***

"Astaghfirullah sangat di sayangkan, kalo emang gamau ada tulisan Gereja gitu baiknya sedari awal gausah di terima bantuannya. Islam memperbolehkan loh kita menerima hadiah atau pemberian dari Non muslim berupa makanan atau apapun yg penting makanan itu bukan makanan khas dari perayaan keagamaan mereka."

"Mereka niatnya baik , selama mereka tidak menggangu keimanan kita sah sah aja . Aku faham banget sih kenapa di copot , karena tulisan gereja itu mengganggu kan bagi umat muslim? Kalo gitu jangan di terima sedari awal"

ilhamtaufikrac***

"Hai teman-temanku yang non muslim! Terimakasih banyak telah memberi kami warga cianjur bantuan, semoga kalian sehat selalu. Kami mohon maaf atas tindakan sebagian saudara kami yang belum teredukasi dengan benar, semoga mereka diberi kesadaran. Aamiin."

uchi_nurfa***

"Kalo dibantu ada bencana jangan lihat agamanya apa,,,orang kok mikirnya semua harus agama Islam yg bantu kita itu Indonesia berbagai suku dan agama miris jadinya lihat kyak gitu,,, saudaraku non muslim maafkan kelakuan segelintir orang tidak mengenakan,,semoga kita dlm lindungan Tuhan .Aamiin"

juwita.***

"Lg dpt musibah tp msh blm bs bersyukur jg..Membantu sesama umat manusia tdk perlu memilih milih, sklipun kita berbeda keyakinan.. smua sodara setanah air"

uncle_tee***

“It’s all about Humanity not religion. Jangan Aja Tulisananua “Uang Republik Indonesia” bukan uang Umat beragama”

Hingga artikel ini dimuat, sementara belum diketahui lokasi dan waktu peristiwa sekelompok orang mencopot tulisan bantuan dari Gereja tersebut.

Baca juga: Kompas Gramedia Salurkan Bantuan Logistik untuk Korban Gempa Cianjur Jawa Barat

Ikuti dan Baca Berita Tribun Manado di Google News

Artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com

Sumber: TribunMedan.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved