Gempa Cianjur
Gara-gara Kopi Sekuriti Selamat dari Longsor Maut Cianjur, Tempat Kerja Tertimbun Tanah
Cerita Sekuriti Diselamatkan Kopi Dari Longsor Maut Cianjur, Lihat tempat Kerjanya Tertimbun Tanah
"Di sebelah Arseven itu ada dua kios, satu warung nasi, satu warung mie, semuanya sudah kebawa tanah longsor,"
Sementara di kafe Arseven tersebut, kata HS, ada rekan kerjanya dua orang dan beberapa pengunjung.
"Saat itu di dalam kafe Arseven ada dua karyawan, satu si Irvan, satu lagi lupa namanya," kata HS.
Di balik bencana alam dahsyat yang meluluhlantakkan tempat biasa HS mencari nafkah, dirinya bersyukur masih diberikan keselamatan oleh Tuhan.
Namun, HS tetap berharap tim SAR bisa segera menemukan dua karyawan Arseven yang masih belum diketahui keberadannya.
"Nggak tahu apa jadinya kalau saya jadi ke sana. Saya masih diberikan barokah, alhamdulillah," ucap HS bersyukur.
Cerita versi MI
MI sempat merekam sesaat setelah longsor menerjang Jalan Cipanas-Puncak, Senin lalu.
MI mengaku refleks merekam hal tersebut sampai akhirnya viral di media sosial.
"Itu video saya. Itu saya refleks ngerekam," ucap MI saat ditemui TribunJakarta.com di depan Warung Sate Shinta pada Sabtu.
Sebelum longsor ia baru saja keluar mess untuk menuju ke kafe AR Seven di Jalan Cipanas-Cianjur.
Baru saja berjalan di depan Warung Sate Shinta, MI dipanggil sekuriti lainnya dari dalam restoran tersebut.
"Saya pas jalan mau ke sana (kafe Ar Seven, red) dipanggil sama Pak Hasan. Saya dipanggil diajak ngopi. Dia bilang pak, ke sini ngopi," ungkap MI.
MI menuruti ajakan temannya itu dan akhirnya masuk ke dalam Warung Sate Shinta.
Di dalam Warung Sate Shinta, pada saat longsor Senin (21/11/2022) siang, terdapat beberapa pengunjung di antaranya rombongan pegawai Pemkab Cianjur.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/manado/foto/bank/originals/Gara-gara-Kopi-Sekuriti-Selamat-dari-Longsor-Maut-Cianjur-Tempat-Kerja-Tertimbun-Tanah.jpg)