Kecelakaan Maut, Dua Gadis Muda Tewas, Motor Korban Oleng lalu Menabrak Jembatan

TRIBUNMANADO.CO.ID - Kecelakaan merupakan hal buruk yang selalu ingin dihindari setiap orang.

Mau itu dalam berkendara bekerja ataupun aktifitas lainnya.

Namun walaupun kita sudah berhati-hati kecelakaan bisa tetap terjadi.

Karena kecelakaan memang tidak bisa diprediksi atau tak ada yang tahu kapan dan dimana kejadiannya.

Tapi kecelakaan juga banyak disebabkan oleh kelalaian pengendaranya.

Terkait hal tersebut seperti insiden kecelakaan berikut ini.

Terjadi kecelakaan lalu lintas di Jalan Wates, Dusun Ngaran, Balecatur, Gamping, Sleman, DI Yogyakarta pada hari ini Kamis tadi pagi.

Peristiwa tersebut merupakan kecelakaan tunggal yang melibatkan kendaraan sepeda motor.

Akibat kecelakaan tersebut dua orang meninggal dunia.

Baca juga: Terungkap Penyebab Kakak Beradik Lansia yang Tewas Membusuk Dalam Satu Rumah di Taman Sari

Baca juga: Rita Tamuntuan Istri Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey Endorse Produk UMKM di TKB Manado

Kamis (24/11/2022) pagi, kecelakaan maut terjadi di Jalan Wates kilometer 8,5, tepatnya di Dusun Ngaran, Balecatur, Gamping, Sleman, DI Yogyakarta.

Sepeda motor yang ditunggangi dua gadis muda asal Cilacap oleng dan membentur jembatan.

Keduanya meninggal dunia di lokasi dengan luka berat di bagian kepala. 

"Betul, dua meninggal dunia," kata Kanit Laka, Satlantas Polresta Sleman , Iptu Catur Bowo Laksono, Kamis. 

Diceritakan, peristiwa tersebut bermula ketika korban NF (20) dan HK (19), keduanya warga Cilacap Jateng mengendarai sepeda motor honda Vario nopol R-2682-NN melaju dari arah barat ke timur.

Petugas melakukan olah TKP awal di lokasi kecelakaan di dusun Ngaran, Balecatur, Gamping, Sleman, pada Kamis (24/11/2022) pagi.
Sesampainya di lokasi kejadian, kendaraan sepeda motor oleng ke kiri dan membentur jembatan. 

Kerasnya benturan mengakibatkan korban NF dan HK mengalami cidera kepala berat dan meninggal dunia.

Jenazah kedua korban, dibawa ke RS Bhayangkara.

Petugas sudah mendatangi lokasi untuk melakukan olah TKP awal.

Catur mengaku belum mengetahui secara pasti mengapa kendaraan korban oleng dan membentur jembatan di lokasi kejadian.

Dugaan sementara, karena mengantuk, ataupun menghindari orang menyebrang. 

"Indikasinya menghindari orang menyebrang.

Namun ndak ada," ujar dia.

Teelah tayang di TribunJogja.com