Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Kotamobagu Sulawesi Utara

Pemkot Kotamobagu Sulawesi Utara Sosialisasi Pelaksanaan Protokol CHSE untuk Pariwisata

Pemkot Kotamobagu menyosialisasikan penerapan protokol CHSE untuk pariwisata. Harapannya jika ada CHSE sektor pariwisata bisa lekas pulih.

Penulis: Randi Tuliabu | Editor: Isvara Savitri
Tribunmanado.co.id/Dok. Dinas Kominfo Kotamobagu
Sosialisasi pelaksanaan protokol CHSE untuk pariwisata di Kotamobagu, Sulawesi Utara, Kamis (17/11/2022). 

TRIBUNMANADO.CO.ID, KOTAMOBAGU - Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kotamobagu melaksanakan sosialisasi pelaksanaan protokol CHSE (Cleanliness, Health, Safety and Environment Sustainability).

Hal tersebut sebagai upaya meningkatkan pemahaman penerapan CHSE oleh semua pemangku kepentingan dengan penuh kesadaran dan kepedulian baik itu di destinasi wisata maupun sarana dan prasarana pendukungnya seperti jasa kuliner dan akomodasi.

Harapannya CHSE bisa menciptakan rasa kepercayaan wisatawan yang berkunjung.

Kegiatan dilaksanakan di Aula Pemkot Kotamobagu, Jalan Ahmad Yani, Kelurahan Kotamobagu, Kotamobagu, Sulawesi Utara, Kamis (17/11/2022).

Asisten Bidang Pemerintahan Kotamobagu, Nasli Paputungan, menegaskan beberapa upaya harus dilakukan agar pariwisata segera pulih.

Salah satu strategi yang diterapkan adalah program CHSE yaitu kebersihan, kesehatan, keselamatan, dan kelestarian lingkungan yang bertujuan menerapkan protokol kesehatan di destinasi wisata beserta seluruh sarana dan prasarana pendukungnya.

Baca juga: Prakiraan Cuaca Jakarta Besok Jumat 18 November 2022, Info BMKG Wilayah Diguyur Hujan

Baca juga: Warga Berkumpul di Jembatan Boulevard Manado, Berdoa Korban Hanyut Segera Ditemukan

“Perlu saya ingatkan kepada seluruh peserta bahwa saat ini sektor pariwisata tidak lagi berorientasi pada kuantitas, tetapi pada quality tourism, yakni bagaimana kita mampu menciptakan rasa aman dan nyaman bagi wisatawan pada saat berkunjung ke daerah ini.
oleh karena itu, pelaksanaan sosialisasi ini diharapkan dapat memberikan pengetahuan dan pemahaman bagi para pelaku jasa kuliner dan akomodasi tentang pentingnya penerapan  protokol cleanliness, health, safety and environment,” kata Nasli Paputungan.

Nasli Paputungan juga mengimbau kepada seluruh peserta agar terus mematuhi protokol kesehatan yang berbasis pada cleanliness, health, safety and environment dengan konsisten, sehingga industri pariwisata di daerah ini akan semakin berkembang serta dapat berjalan dengan baik, sebagaimana yang menjadi harapan semua orang.

Kegiatan ini juga dihadiri oleh Kepala Bidang Pengembangan Industri Dispar Sulut, Fany J Mathewus; Assesor Nasioanal BNSP Uji Kompetensi Pariwisata, Sam Tampusu; Kepala Dinas Kebudayaan Kotamobagu, Anki Taurina Mokoginta, dan peserta sosialisasi pelaksanaan protokol CHSE.(*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved