Hari Pahlawan
Kenang Jasa Pahlawan, Kodam XIII Merdeka Gelar Upacara di Tanggal 10 November
Kenang Jasa para Pahlawan Republik Indonesia, Kodam XIII Merdeka Gelar Upacara di Tanggal 10 November.
Penulis: Rhendi Umar | Editor: Rizali Posumah
Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID - Peristiwa yang terjadi 10 November 1945 di Kota Surabaya menjadi bukti besarnya pengorbanan para pejuang, memberikan jiwa dan raganya untuk mempertahankan kemerdekaan Indonesia.
Untuk kembali mengenang jasa-jasa pahlawan yang telah gugur, Kodam XIII Merdeka telah melaksanakan upacara peringatan Hari Pahlawan, Kamis (10/11/2022) Manado.
Upacara peringatan Hari Pahlawan tersebut dipimpin langsung oleh Kapoksahli Pangdam XIII Merdeka Brigjen TNI Inf Drs Theodorus Kawatu.
Upacara Hari Pahlawan diawali dengan Penghormatan kepada Irup, Pengibaran Bendera Merah Putih, mengheningkan cipta, Pembacaan teks Pancasila oleh Irup.
Pembacaan Teks Pembukaan UUD 1945, Pembacaan pesan-pesan perjuangan pahlawan, Pembacaan sambutan Menteri Sosial, Pembacaan doa, Andhika Bhayangkari dan di tutup dengan laporan akhir Danup.
Dalam sambutan Menteri Sosial Tri Rismaharini yang dibacakan Kapoksahli Pangdam XIII Merdeka mengatakan, dengan berbekal bambu runcing para pahlawan dengan semangat bergerak.
Mereka serempak menghadang musuh, rakyatpun bergandeng tangan dengan para tokoh masyarakat dan pemuka agama dan pejuang se-Nusantara melebur menjadi satu.
"Hidup atau Mati kiranya jadikan semangat para pahlawan terdahulu dengan kita peringati Hari Pahlawan tahun ini," jelas Theodorus Kawatu.
Theodorus Kawatu pun berharap masyarakat jangan mau dipecah belah dengan mengingat Bhinneka Tunggal Ika.
"Mari kita jadikan momentum peringatan Hari Pahlawan 2022 ini untuk memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa, saling menghargai satu sama lain.
Jadikan semangat dan nilai-nilai kepahlawanan sebagai inspirasi dalam setiap langkah hidup dan kehidupan kita bersama,” ujar Theodorus Kawatu.
Upacara Hari Pahlawan ini dilaksanakan dengan sederhana tertib dan khidmat dengan memupuk rasa kebersamaan mengenang jasa para Pahlawan yang telah gugur.
10 November 1945
Republik Indonesia memperingatah 10 November sebagai Hari Pahlawan.
Di mana pada tanggal tersebut di tahun 1945, telah terjadi pertempuran besar yang dijalani tentara dan rakyat Indonesia khususnya yang ada di Surabaya melawan tentara Inggris.
Dalam pertempuran di Surabaya 10 November 1945 itu, total tentara Indonesia berkekuatan 20.000 infanteri.