Breaking News
Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Gangguan Ginjal Akut

8 Daftar Terbaru Obat Sirup Dilarang BPOM Beredar, Karena Tercemar Etilen Glikol, Ada Obat Termorex

Delapan obat sirup ini diduga memiliki efek samping yang menyebabkan kenaikan kasus gagal ginjal akut yang dialami anak-anak Indonesia belakangan ini.

Editor: Tesalonika Geatri
(Shutterstock/sulit.photos)
Ilustrasi etilen glikol, fungsi etilen glikol, etilen glikol berbahaya. Ethylene glycol atau etilen glikol adalah zat kimia yang bisa berbahaya jika digunakan dengan cara tidak tepat, keracunan etilen glikol. Ditemukan dalam tubuh pasien, diduga jadi penyebab gagal ginjal akut misterius pada anak. 8 Daftar Terbaru Obat Sirup Dilarang BPOM Beredar, Karena Tercemar Etilen Glikol, Ada Obat Termorex. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Berikut ini daftar terbaru 8 obat sirup dilarang BPOM beredar di Indonesia karena tercemar EG/DEG.

Daftar tersebut dirilis oleh Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).

Temuan terbaru ini baru saja dirilis BPOM beberapa waktu yang lalu.

Hal itu terjadi lantaran kasus gagal ginjal akut meningkat di Indonesia.

Delapan obat sirup ini diduga memiliki efek samping yang menyebabkan kenaikan kasus gagal ginjal akut yang dialami anak-anak Indonesia belakangan ini.


(Ilustrasi kegunaan Etilen Glikol pada obat sirup anak. Daftar terbaru 8 obat sirup dilarang BPOM beredar di Indonesia karena tercemar EG/DEG).

Temuan BPOM tersebut mencakup merek-merek obat sirup yang populer di masyarakat dan diproduksi perusahaan farmasi besar dan ternama.

BPOM menegaskan kasus ini bisa masuk kategori tindak pidana.

Artikel berikut berisi daftar obat sirup yang berbahaya dan daftar obat sirup yang aman dikonsumsi menurut BPOM.

Kementerian Kesehatan RI menemukan 100 kasus anak meninggal dunia karena didiagnosis menderita penyakit gagal ginjal akut.

Gagal ginjal akut atau acute kidney injury, menurut alodokter.com, adalah kondisi ketika ginjal berhenti berfungsi secara tiba-tiba.

Kondisi tersebut bisa terjadi akibat gangguan aliran darah ke ginjal, gangguan di ginjal, atau penyumbatan di saluran urine.

Gagal ginjal akut harus segera ditangani untuk mencegah kerusakan ginjal permanen.

Kasus penyakit gagal ginjal akut menyerang anak dengan rentang usia 0 hingga 18 tahun.

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menyatakan, cemaran etilen glikol (EG) dan Dietilen Glikol (DEG) melebihi ambang batas sebagai penyebab kasus gagal ginjal akut.

Menurut ahli, pada kadar tertentu, senyawa etilen glikol (EG) dan dietilen glikol (DEG) masih boleh terkandung dalam obat cair (lihat, penjelasan Ahli Universitas Gajah Mada, UGM)

Temuan terbaru yang dirilis BPOM pada 1 November 2022, menyebutkan daftar obat obat yang dilarang karena mengandung cemaran etilen glikol (EG) dan Dietilen Glikol (DEG) melebihi ambang batas bertambah.

Sebelumnya ada 5 obat yang terbukti mengandung cemaran EG/DEG.

Kini Kepala BPOM Penny K Lukito menambahkan, terdapat 3 obat tambahan sehingga totalnya menjadi 8.

“Hasilnya, terdapat 3 (tiga) produk yang melebihi ambang batas aman yaitu Paracetamol Drops, Paracetamol Sirup Rasa Peppermint dan Vipcol Sirup produksi PT Afifarma”, jelasnya, dikutip dari Kontan.co.id.

Berikut ini daftar lengkap obat yang telah dilakukan pengujian dan dinyatakan mengandung cemaran EG/DEG melebihi ambang batas aman (Berdasarkan data Kemenkes 102 obat yang digunakan pasien):

1. Termorex Sirup (obat demam) (PT Konimex)

2. Flurin DMP Sirup (obat batuk dan flu) (PT Yarindo Farmatama)

3. Unibebi Cough Sirup (Universal Pharmaceutical Industries)

4. Unibebi demam Sirup (Universal Pharmaceutical Industries)

5. Unibebi demam drops (Universal Pharmaceutical Industries)

6. Paracetamol Drops (PT Afifarma)

7. Paracetamol Sirup Rasa Peppermint (PT Afifarma)

8. Vipcol Sirup (PT Afifarma)

Daftar 198 Obat Sirup Aman Tak Mengandung Cemaran EG/DEG

Dinkes Kota Tangerang telah menginstruksikan seluruh fasilitas kesehatan (faskes) untuk menghentikan sementara penjualan obat sirup. (Ilustrasi)
Kepala BPOM Penny Lukito mengungkapkan kini obat sirup yang aman total terdapat 198.

Di mana diketahui sebelumnya 133 obat sirup telah dinyatakan aman, dan ada tambahan 65 obat sirup.

"Dengan adanya pengalaman kita ini, ke depan kami akan meminta Kementerian Kesehatan untuk dokumen Famakope Indonesia, dan mencantumkan juga ketentuan tentang cemaran-cemaran, termasuk perkara saat ini yang berkaitan dengan EG/DEG," ujarnya, dikutip Tribunnews dari tayangan YouTube Badan POM RI.

Sehingga ke depan, lanjut Penny, BPOM RI dapat melakukan pengawasan pada cemaran dalam produk obat.

Berikut daftar 65 obat sirup yang dinyatakan aman, tidak mengandung keempat pelarut yakni propilen glikol, polietilen glikol, sorbitol dan atau gliserin/gliserol.

1. Ambroxol HCL sirup obat batuk 60 ml (Erlangga Edi Laboratories, ERELA): Obat Batuk

2. Bisolvon larutan/cairan obat batuk 50 ml (Aventis Pharma): Obat Batuk

3. Cataflam drops obat radang 15 ml (Novartis Indonesia): Obat Radang

4. Chloramphenicol Palmitate suspensi antibiotik 60 ml (Meprofarm): Antibiotika

5. Chlorphenamine Maleat sirup 60 ml (Yekatria Farma): Obat Alergi

6. Colicaid emulsi 60 ml (Vitabiotics Healthcare): Anti Kembung

7. Coromecytin suspensi 60 ml (Coronet Crown): Antibiotika

8. Cotrimoxazole suspensi 60 ml (Holi Pharma): Antibiotika

9. Devosix drops 15 ml (IFARS Pharmaceuticals): Obat Flu

10. Dominal drops drops 10 ml (Actavis Indonesia): Obat Mual

11. Domino suspensi 60 ml (AFIFARMA): Obat Mual

12. Dompreridone suspensi 60 ml (AFIFARMA): Obat Mual

13. Dulcolactol sirup 60 ml (Aventis Pharma): Pencahar

14. Duphalac sirup 120 ml (Abbott Indonesia): Pencahar

15. Duphalac sirup 200 ml (Abbott Indonesia): Pencahar

16. Duphalac siup 45 ml (Abbott Indonesia): Pencahar

17. Erlapect sirup 60 ml (Erlangga Edi Laboratories): Obat Batuk

18. Extralac sirup 60 ml (Kimia Farma): Obat Batuk

19. Flagyl suspensi 60 ml (Aventis Pharma): Antimikroba

20. Gigadryl sirup 60 ml (Solas Langgeng Sejahtera): Obat Batuk

21. Gitri suspensi 60 ml (Holi Pharma): Antibiotika

22. Graphalac sirup 120 ml (Gracia Pharmindo): Pencahar

23. Kandistatin suspensi 12 ml (Mestika Farma): Anti Jamur

24. Lacons sirup 60 ml (Mahakam Beta Farma): Pencahar

25. Lactofid sirup 60 ml (Etercon Pharma): Pencahar

26. Lactulose sirup 60 ml (Etercon Pharma): Pencahar

27. Laactulos sirup 60 ml(Dexa Medica): Pencahar

28. Lantulos sirup 60 ml (Pertiwi Agung): Pencahar

29. Levosif sirup 60 ml (Pertiwi Agung): Obat Batuk

30. Mesaflukin sirup (Harsen): Obat Flu

31. Metrolet (Harsen): Antimikroba

32. Molexdryl (Molex Ayus): Obat Batuk dan Alergi

33. Monell (Novell Pharmaceutical Laboratories): Obat Mual

34. Mucopet (Aventis Pharma): Obat Batuk

35. New Mentasin (Universal Phamraceutical Industries): Obat Batuk

36. Noprenia (Novell Pharmaceutical Laboratories): Anti Psikotik

37. Nosfocin (Novell Pharmaceutical Laboratories): Obat Batuk

38. Novalgin (Aventis Pharma): Pereda Nyeri

39. Obat batuk hitam sediaan @100 ml (Nusantara Beta Farma): Obat Batuk

40. Obat batuk hitam sediaan @200 ml (Nusantara Beta Farma): Obat Batuk

41. Obat batuk hitam (Likas Djaja): Obat Batuk

42. OBH Sekar (Sampharindo Perdana): Obat Batuk

43. Omestan (Mutiara Mukti Farma): Pereda Nyeri

44. 50Oplax (Otto Pharmaceutical Industries): Pencahar

45. Opilax (Otto Pharmaceutical Industries): Pencahar

46. Primperan (Soho Industri Pharmasi): Obat Mual

47. Ramadryl Atusin (Rama Emerald Multi Sukses): Obat Batuk

48. Renalyte (Pratapa Nirmala): Pengganti Cairan Tubuh

49. Risperdal (Soho Industri Pharmasi): Anti Psikotik

50. Solac (Soho Industri Pharmasi): Pencahar

51. Starlax suspensi obat pencahar 60 ml (Ifars Pharmaceutical Laboratories): Pencahar

52. Suprachlor suspensi antibiotik 60 ml (Meprofarm): Antibiotika

53. Suprachlor suspensi antibiotik 60 ml (Meprofarm): Antibiotika

54. Supramox drops antibiotik 20 ml (Meprofarm): Antibiotika

55. Trimeta suspensi antibiotik 60 ml (Intijaya Meta Ratna Pharmindo): Antibiotika

56. Ulsidex suspensi obat maag 100 ml (Dexa Medica): Obat Maag

57. Uni OBH sirup obat batuk 100 ml (Universal Pharmaceutical Industries): Obat Batuk

58. Uni OBH sirup obat batuk 300 ml (Universal Pharmaceutical Industries): Obat Batuk

59. Univxon sirup obat cacing 15 ml (Universal Pharmaceutical Industries): Obat Cacing

60. Vocea sirup obat mual 30 ml (Graha Farma): Obat Mual

61. Yekadryl Expectorant sirup obat batuk dan alergi 100 ml (Yekatria Farma): Obat Batuk dan Alergi

62. Yekadryl Extra sirup obat batuk dan alergi 100 ml (Yekatria Farma): Obat Batuk dan Alergi

63. Yekadryl Extra sirup obat batuk dan alergi 66 ml (Yekatria Farma): Obat Batuk dan Alergi

64. Zenirex sirup obat batuk 60 ml (Pabrik Pharmasi Zenith): Obat Batuk dan Alergi

65. Zincpro sirup obat diare 60 ml (Combiphar): Obat Diare

Sedangkan daftar 133 obat yang aman lainnya bisa dilihat di sini >>>>> link

Baca juga: Daftar Pemenang Nyong Noni Unsrat Sulawesi Utara

Baca juga: Peringatan Dini Besok Minggu 6 November 2022, Info BMKG 32 Wilayah Waspada Cuaca Ekstrem

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved