Cerita Alkitab Tentang Kisah Tuhan Yesus yang Dicobai Iblis Saat di Padang Gurun

TRIBUNMANADO.CO.ID - Cerita Alkitab kali ini membahas mengenai kisah Tuhan Yesus yang dicobai iblis saat di padang gurun

Perikop mengenai pencobaan di padang gurun yang di bahas ini terdapat dalam Matius 4:1-11 TB

Tuhan Yesus saat itu dibawa oleh Roh ke padang gurun untuk dicobai Iblis

Selama empat puluh hari dan empat puluh malam Tuhan Yesus berpuasa

Karena hal tersebut akhirnya membuat Tuhan Yesus lapar

Dalam keadaan lapar tersebut, datanglah iblis sang penggoda itu untuk menggodai Yesus

Pertama karena tahu Yesus sedang lapar setelah selesai berpuasa dia memiliki ide untuk menggoda Yesus untuk mengubah roti menjadi batu

Hal tyersebut bukan tak bisa dilakukan Yesus, tapi Yesus menolaknya karena Yesus tak mau taat pada perintah iblis

Lewat pencobaan yang pertama kita belajar bahwa saat dalam keadaan terdesak kadang kita lupa bahwa suara yang kita dengarkan dan kita turuti apakah suara Tuhan atau suara godaan iblis

Yesus menolak godaan iblis yang pertama dan Yesus berkata bahwa ”Ada tertulis: Manusia hidup bukan dari roti saja, tetapi dari setiap firman yang keluar dari mulut Allah.”

Bahwa benar tubuh kita ini memang memerlukan makan jasmani, tapi tujuan kita bukanlah hal tersebut, melainkan makanan untuk rohani kita, yang hanya dapat kita beri makan lewat membaca Alkitab yang berisi perkataan Allah

Dengan membaca Alkitab otomatis kita memberi makan rohani kita sekaligus kita mendengar kembali apa yang Tuhan perintahkan, bukan yang diperintahkan iblis

Matius 4:1-4 TB
Maka Yesus dibawa oleh Roh ke padang gurun untuk dicobai Iblis.
Dan setelah berpuasa empat puluh hari dan empat puluh malam, akhirnya laparlah Yesus.
Lalu datanglah si pencoba itu dan berkata kepada-Nya: ”Jika Engkau Anak Allah, perintahkanlah supaya batu-batu ini menjadi roti.”
Tetapi Yesus menjawab: ”Ada tertulis: Manusia hidup bukan dari roti saja, tetapi dari setiap firman yang keluar dari mulut Allah.”

Iblis ternyata punya roh untuk tidak menyerah

Iblis menggoda Tuhan Yesus untuk yang kedua kalinya