Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Siapa Sangka, Masjid JIC yang Terbakar pada Awal Dibuka Berisikan 300 Tuna Susila dan 76 Orang Germo

Masjid JIC yang terbakar pada awal dibuka berisikan 300 wanita tuna susila di bawah 76 orang germo, tempat prostitusi diubah jadi tempat ibadah

Editor: Erlina Langi
Zintan Prihatini/KOMPAS.com
Pusat Pengkajian dan Pengembangan Islam Jakarta atau Jakarta Islamic Centre (JIC) di Jalan Kramat Jaya, Koja, Jakarta Utara, merupakan bangunan yang dahulu menjadi pusat prostitusi terbesar di Asia Tenggara. Area ini dibangun pada 2001 dan diresmikan mantan Gubernur DKI Jakarta Sutiyoso tahun 2003. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Siapa sangka, masjid Jakarta Islamic Centre yang terbakar pada awal dibuka berisikan 300 wanita tuna susila di bawah 76 orang germo

Kubah masjid Jakarta Islamic Centre (JIC), yang juga dikenal dengan 'Masjid Jami' Jakarta Center sore tadi mengalami kebakaran hebat

Masjid Jakarta Islamic Centre ini berlokasi di Jalan Kramat Jaya Raya, Nomor 1, RT 06/RW 01, Tugu Utara, Koja, Jakarta Utara, pada Rabu (19/10/2022) 

Masjid ini dulunya adalah tempat prostitusi diubah jadi tempat ibadah

Kebakaran yang melanda kubah masjid tersebut membuat asap hitam membumbung dari kubah masjid

Sontak langit pun terlihat menghitam akibat asap dari masjid itu.

Petugas menerima laporan kebakaran pada pukul 15.24 WIB. Petugas kemudian langsung meluncur ke lokasi, tiba sekitar pukul 15.31 WIB dan mulai memadamkan kobaran api.

Kebakaran melanda kubah Masjid Jakarta Islamic Centre (JIC), pada Rabu (19/10/2022).
Kebakaran melanda kubah Masjid Jakarta Islamic Centre (JIC), pada Rabu (19/10/2022). (Istimewa/Kompas.com)

Baca juga: Kebakaran Melanda Kubah Masjid Jakarta Islamic Centre, Langsung Roboh Seketika Tersisa Rangka

Untuk pengerahan awal, lima unit mobil pemadam kebakaran telah dikerahkan.

Hingga berita ini ditulis, belum diketahui penyebab kebakaran kubah Jakarta Islamic Centre itu.

Yuk simak sejarah berdirinya masjid Jakarta Islamic Centre ini:

Pusat Pengkajian dan Pengembangan Islam Jakarta atau Jakarta Islamic Centre (JIC) di Jalan Kramat Jaya, Koja, Jakarta Utara, merupakan bangunan yang dahulu menjadi pusat prostitusi terbesar di Asia Tenggara. Area ini dibangun pada 2001 dan diresmikan mantan Gubernur DKI Jakarta Sutiyoso tahun 2003.
Pusat Pengkajian dan Pengembangan Islam Jakarta atau Jakarta Islamic Centre (JIC) di Jalan Kramat Jaya, Koja, Jakarta Utara, merupakan bangunan yang dahulu menjadi pusat prostitusi terbesar di Asia Tenggara. Area ini dibangun pada 2001 dan diresmikan mantan Gubernur DKI Jakarta Sutiyoso tahun 2003. (Zintan Prihatini/KOMPAS.com)

Sejarah Berdirinya

Seperti diketahui, JIC merupakan sebuah masjid serta lembaga pengkajian dan pengembangan Islam di Jakarta.

Berlokasi di Jalan Kramat Jaya, Koja, Jakarta Utara, kompleks pengembangan Islam ini dibangun di bekas lahan prostitusi terbesar se-Asia Tenggara pada era 1970-1999.

Dahulu, wilayah yang disebut Kramat Tunggak itu menjadi saksi bisu bagaimana para pekerja seks komersial (PSK) mencari pundi-pundi rupiah.

Lokalisasi Kramat Tunggak merupakan lokasi rehabilitasi sosial Kramat Tunggak yang diresmikan oleh Gubernur DKI Jakarta kala itu, Ali Sadikin.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved