Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Kasus Pembunuhan

Seorang Suami Tega Habisi Nyawa Istri dan Anaknya, Teriakan Histeris saat Malam Hebohkan Warga

Kasus suami bunuh istri dan anaknya dengan memakai parang terjadi di Kabupaten Ketapang, Kalimantan Barat.

Editor: Glendi Manengal
dok Polres Ketapang
Lustara (38), pria asal Kecamatan Hulu Sungai, Kabupaten Ketapang, Kalimantan Barat (Kalbar) ditangkap atas dugaan pembunuhan terhadap istri dan anaknya yang masih berusia 7 tahun. 

Mereka beramai-ramai berhasil mengamankan pelaku dan menyerahkan ke pihak kepolisian.

Alami luka terbuka

Kasat Reskrim Polres Ketapang, AKP Muhammad Yasin membenarkan kejadian ini.

Ia mengatakan, kedua korban tewas dengan sejumlah luka terbuka di tubuhnya.

Luka-luka itu disebabkan ayunan parang dari pelaku Lustara.

"(Istri) terluka di bagian leher, tenggorokan, bahu dan punggung. Sedangkan (anaknya) meninggal dunia akibat luka terbuka di bagian belakang kepala, leher dan punggung korban," ungkap Yasin.

Yasin melanjutkan penjelasannya, sebuah parang berukuran panjang 47 cm turut diamankan bersama pelaku sebagai barang bukti.

Pelaku punya masalah

Yasin menyebut, pelaku memiliki masalah dengan keluarganya.

Termasuk dengan mertua dan istrinya yang sering terlibat cekcok.

Masalah ini yang membuat pelaku akhirnya beraksi nekat dengan membunuh istri dan anaknya.

"Pelaku diduga memiliki permasalahan keluarga dengan mertua, serta pelaku juga sering ribut dengan istrinya," tandas Yasin.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Fakta-fakta Suami di Ketapang Bunuh Istri dan Anak Pakai Parang, Ada Masalah dengan Mertua.

Sumber: Tribunnews
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved