Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Berita Heboh

Teman Mempelai Pria Lempar 2 Bom Asap ke Kamar Pengantin, Malam Pertama Langsung Jadi Seperti Ini

Nekat, teman mempelai pria melempar kedua bom asap tersebut ke kamar pengantin.

Editor: Indry Panigoro
Istimewa
Ilustrasi Teman Mempelai Pria Lempar 2 Bom Asap ke Kamar Pengantin, Malam Pertama Langsung Jadi Seperti Ini 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Dikutip dari Saostar via Gridpop.id, sepasang pengantin hendak menikah di Shijiazhuang, Hebei, China.

Pihak mempelai pria lantas menjemput pengantin wanita di rumahnya sembari membawa mahar.

Ketika semua mahar diterima keluarga mertua, pengantin wanita justru tak keluar juga.

Tak peduli seberapa besar mahar yang ditawarkan, pihak mertua tak izinkan pengantin wanita keluar dari kamar.

Pedebatan panas pun sempat terjadi antara mempelai pria dengan keluarga mertua. 

Di tengah-tengah perdebatan dua keluarga, teman mempelai pria justru bertindak gila.

Entah apa yang merasukinya, teman mempelai pria tiba-tiba saja mengeluarkan dua bom asap kecil.

Ilustrasi malam pertama pengantin baru
Ilustrasi malam pertama pengantin baru (Suryamalang.com/kolase Istimewa via TribunSolo/TribunTimur.com)

Nekat, teman mempelai pria melempar kedua bom asap tersebut ke kamar pengantin.

Padahal jelas-jelas di dalam kamar, pengantin wanita sedang duduk menunggu suaminya.

Dengan cepat, asap dan bau terbakar menyebar ke seluruh ruangan hingga hampir mengasapi seluruh bagian rumah.

Pernikahan pengantin wanita dan mempelai pria ini pun berakhir ricuh.

Para tamu undangan yang menunggu di dalam rumah berhamburan keluar mencari pertolongan.

Sejumlah tamu bahkan berusaha mendobrak pintu kamar untuk menyelamatkan pengantin wanita.

Dalam pembelaannya, teman mempelai pria mengaku bom asap itu disiapkan untuk mengerjai sang kawan di malam pertamanya.

Sayangnya, ulahnya itu malah merusak malam pertama sekaligus pernikahan mempelai pria dan pengantin wanita.

Dari pemberitaan lokal, pernikahan pengantin wanita dan mempelai pria itu tak berjalan sesuai rencana.

Malam Pertama Suami Menjerit Ketakutan 

Malam pertama biasanya menjadi momen yang ditunggu-tunggu oleh pasangan pengantin baru.

Namun apa jadinya momen malam pertama malah berakhir dengan suami yang menjerit ketakutan melihat sosok istrinya.

Bagaimana tidak, suami yang sudah siap-siap untuk bemesraan syok melihat rupa istri yang menyeramkan.

Alhasil malam pertama pasangan pengantin tersebut, hampir berakhir tragis lantaran sang istri nyaris bonyok dihajar sang suami.

Peristiwa tersebut terjadi di China

Dikutip dari bangkapos.com dari Soha.vn ternyata ternyata kejadian tersebut bermula dari prank yang dilakukan oleh istrinya.

Sang pengantin wanita awalnya ingin membuat kejutan agar momen malam pertamanya berkesan.

Sayangnya cara wanita tersebut tak biasa.

Kita ketahui tradisi pernikahan di China, usai resepsi, pengantin wanita menunggu sang suami di kamar manten.

Tak lama, sang suami akhirnya menyusul pengantin wanita ke kamar untuk malam pertama.

Melihat pengantin wanita duduk manis dengan tudung kepala di ranjang, sang suami menghampiri.

Namun alangkah terkejutnya sang suami saat membuka tudung kepala yang dipakai pengantin wanita.

Alih-alih lihat wajah cantik pengantin wanita, sang suami justru dikejutkan dengan rupa topeng seram yang dipakai istri.

Saking takutnya, sang suami refleks melayangkan tinju ke wajah pengantin wanita sambil menjerit-jerit ketakutan.

Menurut adat setempat, pengantin wanita memang harus menggunakan topeng seram untuk takuti suami di malam pertama.

Hal itu dipercaya dapat membuat suami lebih patuh pada istri.

Bukannya patuh, gara-gara topeng seram di wajahnya, pengantin wanita ini nyaris bonyok dihajar suami.

Beruntung, ketika kejadian topeng yang digunakan pengantin wanita cukup keras untuk menghindarinya dari luka.

Saat pengantin wanita membuka topengnya, sang suami langsung lega bukan main.

Alih-alih marah, pengantin wanita dikabarkan tertawa dan memeluk sang suami yang sempat ketakutan.

Tradisi Buat Pengantin Wanita Jadi Janda Mendadak

Kasus soal tradisi pernikahan serupa juga terjadi di China 

Hanya saja gara-gara tradisi ini seorang pengantin wanita mendadak menjadi janda.

Resepsi pernikahan yang seharusnya diwarnai dengan kebahagian berubah menjadi tangisan bagi pengantin wanita dan keluarga.

Seorang pengantin pria dipukuli sampai mati oleh para tamu di pesta pernikahannya.

Peristiwa ini terjadi lantaran tradisi aneh yang sering dilakukan di pesta pernikahan.

Pernikahan | Istri Jadi Janda di Hari Pernikahan, Suami Meninggal Dipukul Tamu Gegara Tradisi Pernikahan
Ilustrasi Pernikahan

Menurut Sohu, insiden tersebut terjadi pada 2 Juli di Shanxi, China.

Setelah ritual selesai, banyak teman dari keluarga kedua mempelai yang bermarga Li mengikuti upara pernikahan untuk membuat suasana pernikahan lebih menyenangkan.

Secara khusus, 4 tamu pria menyebabkan keributan dengan memukul pengantin pria berulang kali.

Hal ini menyebabkan pengantin pria pingsan di tempat.

Hingga keesokan harinya, pengantin pria masih belum bangun.

Keluarganya kemudian membawanya ke ruang gawat darurat di mana dia didiagnosis tengkoraknya pecah.

Setelah 3 kali dipindahkan ke rumah sakit, mempelai pria ternyata tidak bisa bertahan.

Pernikahan yang baru saja digelar itu tiba-tiba berubah menjadi pemakaman.

Pengantin wanita tidak sempat merasakan jadi seorang istri, tiba-tiba sudah menjadi janda.

Empat tamu pria yang memukul pengantin pria adalah teman dari masa kuliahnya.

Mereka kemudian divonis bersalah melakukan pembunuhan berencana dan divonis 3-7 tahun penjara meskipun mereka tidak berniat melakukan pembunuhan.

Namun mereka lalai saat melakukan tradisi pernikahan itu.

Insiden itu kemudian membuat heboh publik setelah disebar melalui media sosial.

Mayoritas pendapat menyerukan untuk meninggalkan tradisi pernikahan seperti itu atau banyak tradisi membahayakan lainnya.

(*/ SerambiNews.com / Tribun-Medan.com)

Artikel ini telah tayang di BangkaPos.com 

Sumber: Bangka Pos
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved