Ratu Elizabeth II Meninggal
Baru Terungkap Fakta Istimewa Peti Mati Ratu Elizabeth II Sudah Dibuat 32 Tahun Lalu, Dilapisi Timah
Peti mati istri Pangeran Philip dilapisi dengan timah yang membantu agar jenazah sang ratu bertahan lama setelah dikubur di ruang bawah tanah.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Baru terungkap fakta menarik terkait peti mati Ratu Elizabeth II yang menjadi sorotan publik.
Sebagaimana diketahui, Ratu Elizabeth merupakan penguasa terlama sejak memerintahkan Kerajaan Inggris selama 70 tahun.
Peti matiRatu Elizabeth II tiba di Istana Buckingham, London, Inggris, pada Selasa (13/9) malam waktu setempat.
Ratu Elizabeth II dimakamkan di Kapel St George di Kastil Windsor bertepatan dengan mendiang ayahnya, Raja George VI.
Prosesi kerajaan peti mati Ratu telah memulai perjalanannya, meninggalkan Istana Buckingham untuk menuju ke Westminster Hall.
(Fakta menarik di balik peti mati Ratu Elizabeth II. peti mati Ratu rupanya sudah dibuat sejak 32 tahun yang lalu dan dilapisi dengan timah yang membantu agar jenazah sang ratu bertahan lama setelah dikubur di ruang bawah tanah).
Ditarik dengan kereta meriam Artileri Kuda Kerajaan Pasukan Raja, peti mati itu dibungkus dengan Standar Kerajaan.
Mahkota Negara Kekaisaran diletakkan di atas peti mati.
Melansir The Times, peti mati Ratu rupanya sudah dibuat sejak 32 tahun yang lalu.
Di mana, bahan peti mati tersebut berasal dari Oak Wood atau kayu Ek yang sulit ditemukan.
Peti mati istri Pangeran Philip juga dilapisi dengan timah yang membantu agar jenazah sang ratu bertahan lama setelah dikubur di ruang bawah tanah.
Timah yang ada di peti mati tak hanya untuk menjaga peti mati kedap udara, melainkan juga mencegah masuknya air.
Secara tradisional, peti mati untuk keluarga kerajaan dibuat dari kayu ek dari perkebunan di Sandringham.
Pangeran Philip, suami ratu yang meninggal tahun lalu, juga dimakamkan di peti mati kayu ek, menurut beberapa laporan.
Sosok di balik pembuatan peti mati Ratu Elizabeth II sejak 32 tahun ini ialah Leverton & Sons.