Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Tips

3 Tips Healing Terbaik yang Bisa Kamu Lakukan Sendiri Tanpa Harus ke Bali

Secara psikologi, kata healing memiliki arti yang mendalam, bukan hanya sekadar jalan-jalan saja

Editor: Erlina Langi
IStock.com
3 Tips Healing Terbaik yang Bisa Kamu Lakukan Sendiri Tanpa Harus ke Bali 

TRIBUNMANADO.CO.ID - 3 tips healing terbaik yang bisa kamu lakukan sendiri tanpa harus ke Bali.

Nampaknya akhir-akhir ini setiap mendengar kata Healing pikiran kita langsung tertuju untuk liburan ke Bali

Memang benar, Bali menyogohkan sejuta pesona yang takkan terlupakan

Namun healing untuk menghilangkan penat sesaat juga tak harus ke Bali lho

Secara psikologi, kata healing memiliki arti yang mendalam, bukan hanya sekadar jalan-jalan saja.

Terdengar dari namanya, kata healing bukan merupakan bahasa Indonesia, melainkan diserap dari bahasa Inggris.

Lantas, apa arti healing?

Bunga Citra Lestari dan Noah Sinclair, putra semata-wayangnya buah pernikahan bersama Ashraf Sinclair. Bunga Citra Lestari merilis lagu baru berjudul 12 Tahun Terindah, Minggu (19/7/2020). Lagu 12 Tahun Terindah adalah karya yang menjadi bagian dari proses healing Bunga Citra Lestari saat menghadapi kepergian Ashraf Sinclair.
Bunga Citra Lestari dan Noah Sinclair, putra semata-wayangnya buah pernikahan bersama Ashraf Sinclair. Bunga Citra Lestari merilis lagu baru berjudul 12 Tahun Terindah, Minggu (19/7/2020). Lagu 12 Tahun Terindah adalah karya yang menjadi bagian dari proses healing Bunga Citra Lestari saat menghadapi kepergian Ashraf Sinclair. ((Dokumentasi Pribadi))

Apa itu healing?

Menurut Cambridge Dictionary, healing adalah proses menjadi sehat kembali, terutama setelah mengalami luka fisik.

Secara umum, Asosiasi Psikologi Amerika (APA) menuliskan bahwa healing adalah proses untuk meringankan beban mental melalui kekuatan pikiran.

Dikutip dari Kompas.com, 20 Juli 2022, psikolog Hayinah Ipmawati mengatakan, healing adalah sebuah usaha pengembangan keutuhan diri, baik secara fisik maupun mental.

Seseorang membutuhkan healing saat kepala merasa penuh dengan berbagai macam pikiran, masalah menumpuk, dan diri tak utuh lagi.

Terlebih, ketika tidak bisa melakukan kegiatan sehari-hari secara maksimal, saat itulah healing dibutuhkan.

Cara self healing

Tindakan atau upaya yang dilakukan oleh seseorang untuk menyembuhkan atau memulihkan dirinya sendiri disebut self healing.

Dilansir dari Psycology Today (11/7/2019), dalam banyak hal, tubuh kita membantu kita untuk menyembuhkan diri sendiri.

Misalnya, jika Anda makan makanan yang tidak sehat, maka Anda mungkin memiliki masalah pencernaan dan memilih untuk minum teh atau sup ayam.

Tidak hanya fungsi organ tubuh yang bisa menyembuhkan diri, namun juga dari perspektif fisik, fisiologis, dan spiritual.

1. Lakukan meditasi grounding


Illustrasi foto-Pixabay.com

Salah satu cara untuk menyembuhkan diri sendiri adalah dengan melakukan meditasi grounding.

Meditasi ini dimulai dengan meletakkan kaki Anda dengan nyaman di tanah atau lantai. Ambil tiga napas dalam-dalam, dan dengan setiap napas, lepaskan energi negatif apa pun.

Arahkan perhatian Anda ke telapak kaki Anda. Bayangkan akar besar memanjang dari kaki Anda dan masuk ke bumi sekitar enam atau delapan kaki.

Pindahkan kesadaran Anda ke dasar tulang belakang Anda. Bayangkan tulang belakang Anda masuk jauh ke dalam Bumi. Rasakan tarikan magnet gravitasi yang datang dari inti bumi.

Tarik napas selama tiga hitungan. Tahan napas dan buang napas selama empat hitungan. Ulangi pola ini tiga kali. Saat Anda siap, buka mata Anda.

2. Berlatih pernapasan resonansi

Metode lainnya untuk healing, yakni dengan melakukan pernapasan resonansi.

Pernapasan resonansi bisa dilakukan dengan berbaring telentang, lalu menarik napas selama enam hitungan dan buang napas selama enam hitungan.

Saat Anda merasa tenang, ubah pola pernapasan Anda dengan menarik napas melalui hidung, mengisi diafragma dan dada penuh dengan udara.

Kemudian embuskan melalui mulut Anda.

Jika Anda bisa melakukan ini, ulangi selama sekitar 5-10 menit. Anda mungkin merasakan kesadaran Anda berubah.

3. Lakukan pencatatan secara rutin

Menulis jurnal meningkatkan kesadaran diri sekaligus memungkinkan Anda untuk memasuki pikiran bawah sadar Anda.

Anda bisa memulai mencatat atau menulis sesuatu pada jurnal Anda selama 15-20 menit, dan tingkatkan sesuai kebutuhan.

Telah terbit di Kompas.com

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved