Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Hacker Bjorka

Akhirnya Identitas Hacker Bjorka Terbongkar, Negara Sudah Tahu Siapa Sosok Iseng ini Motif Terungkap

Akhirnya identitas hingga lokasi sosok di balik peretas data atau hacker Bjorka sudah diketahui oleh Pemerintah RI.

Penulis: Indry Panigoro | Editor: Indry Panigoro
HO
Akhirnya Identitas Hacker Bjorka Terbongkar, Negara Sudah Tahu Siapa Sosok Iseng ini, Motif Terungkap 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Lebih dari seminggu sosok Hacker Bjorka menghantui warga Indonesia.

Hal itu karena kemunculannya ia langsung memborokan data penduduk Indonesia.

Meski tak semua penduduk Indonesia yang datanya diungkap ke publik.

Namun tokoh-tokoh besar, data pribadinya malah dbongkar.

Jelas hal ini membuat publik was-was.

Namun kini kabar bahagia datang dari pemerintah.

Akhirnya identitas hingga lokasi sosok di balik peretas data atau hacker Bjorka sudah diketahui oleh Pemerintah RI.

Hingga motif Bjorka melakukan pembobolan data juga disebut bermacam-macam mulai dari ekonomi hingga politik.

Hal ini disampaikan oleh Menkopolhukam Mahfud MD didampingi Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Budi Gunawan dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, Rabu (14/9/2022).

Namun begitu, mengenai siapa dan dugaan lokasi hacker itu berada, pihaknya belum bisa memberitahukan ke publik.

Mahfud mengatakan pemerintah masih melakukan penyelidikan terkait hal tersebut.

Ia menambahakan, bahwa Bjorka tidak memiliki keahlian membobol data yang sungguh-sungguh.

Menkopolhukam menegaskan dan memastikan bahwa tidak terjadi kebocoran data yang sangat rahasia dan penting dari Pemerintah RI.

Menurut prasangka baik dari pemerintah, Bjorka hanya ingin memberitahu bahwa pemerintah harus hati-hati.

Meski begitu pemerintah juga telah membentuk satuan tugas agar lebih hati-hati dalam mengelola data rahasia negara.

Satgas tersebut di antaranya terdiri dari Polri, BIN, BSSN, dan Kementerian Kominfo.

Seperti diketahui pemilik akun Twitter @Bjorkanism_ atau Bjorka belakangan menghebohkan publik.

Ia diduga telah meretas dan membocorkan sejumlah data milik negara serta pejabat negara seperti Menkomarves Luhut B. Panjaitan hingga Ketua DPR RI Puan Maharani.

Remaja Asal Cirebon Said Fikriansyah Dicatut sebagai <a href='https://manado.tribunnews.com/tag/hacker-bjorka' title='Hacker Bjorka'>Hacker Bjorka</a>, Ternyata Bertalenta

(Remaja Asal Cirebon Said Fikriansyah Dicatut sebagai Hacker Bjorka, Ternyata Bertalenta (Tribun Cirebon/Ahmad Imam Baehaqi)

Remaja Asal Cirebon Said Fikriansyah Dicatut sebagai Hacker Bjorka, Ternyata Bertalenta

Sebelumnya disebutkan bahawa seorang remaja asal Cirebon, Jawa Barat dituding sebagai Hacker Bjorka yang kini menghebohkan Indonesia.

Diketahui, Hacker Bjorka menjadi perhatian ketika mengaku membobol situs lembaga negara dan menyebarkan datanya ke internet.

Bahkan peretas ini pun menyebarkan identitas pejabat publik seperti Menteri Komunikasi dan Informasi (Menkominfo) Johnny G Plate,

Ketua DPR Puan Maharani, hingga Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan Luhut Binsar Pandjaitan.

Tapi hingga saat ini, belum diketahui siapakah sosok sebenarnya dibalik nama Bjorka ini.

Kemudian akun Instagram @volt_anonym menyebut bahwa identitas Bjorka adalah remaja asal Desa Klayan, Kecamatan Gunungjati, Kabupaten Cirebon bernama M Said Fikriansyah.

Lalua karena dituding sebagai Bjorka, remaja berumur 17 tahun ini membantahnya.

Dikutip dari Tribun Cirebon, ia mengaku berprofesi sebagai video editor.

"Saya bukan Bjorka, hacker yang saat ini ramai diperbincangkan di mana-mana," katanya, Rabu (14/9/2022).

Bahkan saat mengetahui namanya disangkutkan dengan Bjorka, Said mengaku kaget.

"Saya kaget juga, tiba-tiba nama saya disebut-sebut sebagai Bjorka.

Padahal, enggak tahu sama sekali siapa itu Bjorka," ujarnya.

Said menyebut baru mengetahui dirinya disangkutkan dengan sosok di balik nama Bjorka pada Selasa (13/9/2022).

Ia mengaku takut saat mengetahui namanya dianggap sebagai Bjorka lantaran tidak tahu tentang aksi peretasan yang dilakukan Bjorka.

Selain itu, Said juga menyebut dirinya tidak pernah sekalipun mengakses dark web yang kreap digunakan para hacker saat melakukan aksi peretasan.

Kemudian, Tribunnews.com pun menelusuri latar belakang dari Said dan menemukan profil dirinya yang ditulis oleh Tia Apriliani di Kompasiana.

Dalam tulisannya tersebut, Muhammad Said Fikriansyah merupakan remaja kelahiran Cirebon pada 8 Maret 2005.

Said merupakan produser musik dan video editor CGI indopride (Artlans & Drulantis).

Kemudian, disebutkan bahwa orang tua Said bekerja sebagai karyawan swasta di salah satu bank.

Lalu, Said dituliskan memiliki hobi mengarang nada dan membuat karya lagu di depan rumahnya.

Hobinya tersebut disebutkan telah dilatih sejak duduk di bangku SMP.

Mahfud MD Sebut Telah Kantongi Identitas Bjorka

Sementara itu, Menko Polhukam, Mahfud MD mengaku pihaknya telah mengetahui identitas dari Bjorka.

Mahfud MD menyebut pihaknya telah mengetahui gambaran Bjorka yang menghebohkan publik tersebut.

"Kita terus menyelidik, karena sampai sekarang gambaran-gambaran pelakunya sudah terindentifikasi dengan baik oleh BIN dan Polri, tetapi belum bisa diumumkan," ucap Mahfud MD saat menyampaikan keterangan pers di Kantor Kemenko Polhukam, Jakarta Pusat, Rabu (14/9/2022) dikutip dari YouTube Kompas TV.

"Gambaran-gambaran siapa dan di mananya kita sudah punya alat untuk melacak," sambungnya.

Selanjutnya, Mahfud MD mengatakan motif dari pembobolan data tersebut bersifat beragam seperti politik dan jual beli.

Motif tersebut, kata Mahfud, tidak membahayakan.

Lebih lanjut, Menko Polhukam juga menyebut, peretas Bjorka bukanlah orang yang mempunyai keahlian membobol data sesungguhnya.

"Kalau dari kesimpulan, Bjorka sebenarnya tidak punya kemampuan membobol yang sungguh-sungguh," kata Mahfud MD.

Terpisah, Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo mengungkapkan tim gabungan terpadu masih bekerja untuk mengusut dugaan peretasan data oleh Bjorka.

"Tim gabungan masih bekerja," ujarnya dikutip dari Tribunnews.

Kendati begitu, Dedi enggan mengungkapkan identitas Bjorka dan akan disampaikan setelah memperoleh update dari Dirtipisber Bareskrim Polri.

Seperti diketahui, menghebohkan Indonesia setelah meretas data milik lembaga-lembaga pemerintah seperti Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Presiden.

Pada data milik KPU itu, tertulis jumlah data pemilih yang dibobol oleh Bjorka sejumlah lebih dari 105 juta orang dengan ukuran file sebesar 4 GB (compressed) dan 20 GB (uncompressed).

Bjorka menyebut data yang dibobol berupa NIK, KK, nama lengkap, hingga umur.

Sementara data milik Presiden yang diklaim dibobol olehnya berupa dokumen berisi surat transaksi dan surat yang dikirimkan kepada Badan Intelijen Negara (BIN) sejak 2019-2021.

Pada kolom sample tertulis beberapa dokumen yang dimaksud seperti "Surat rahasia kepada Presiden dalam amplop tertutup",

"Surat rahasia kepada Mensesneg dalam amplop tertutup, "Gladi Bersih dan Pelaksanaan Upacara Bendera pada Peringatan HUT ke-74 Proklamasi Kemerdekaan RI tahun 2019,

hingga "Penunjukan Plh. Deputi Hukum dan PUU tanggal 2 s.d. 9 Agustus 2019 a.n. Hayu Sihwati S.H M.H".

Sementara untuk total dokumen yang dibocorkan oleh Bjorka itu diklaim berjumlah 679.180.

Selain itu, Bjorka juga menyebarkan data pribadi milik pejabat publik seperti Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian, hingga Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Menteri BUMN Erick Tohir, dan Ketua DPR RI Puan Maharani.

Bahkan, Bjorka juga sempat menyinggung kasus pembunuhan aktivis HAM, Munir dengan mengklaim pelakunya adalah Muchdi Purwoprandjono yang kini menjabat sebagai Ketua Umum Partai Berkarya. (*)

Artikel ini hasil kompilasi TRIBUNMANADO.CO.ID dari artikel yang sudah tayang di

(Tribun-video.com/Tribunnews)

Artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com dan Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com

Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved