Ulah Bjorka
Siapa Sangka, Ulah Bjorka, Erick Thohir Ajak Hacker Lokal Gotong royong Bangun Kedaulatan Indonesia
Ulah Bjorka memang meresahkan berbagai pihak usai pengakuannya membobol data, sekarang pemerintah bersama para peretas justru melindungi negara
TRIBUNMANADO.CO.ID - Siapa sangka, ulah Bjorka, Erick Thohir ajak hacker lokal gotong royong bangun kedaulatan Indonesia.
Ulah Bjorka memang meresahkan berbagai pihak usai pengakuannya berhasil membobol data-data pribadi, baik Presiden Jokowi, para petinggi-petinggi negeri, hingga masyarakat umum.
Bjorka mengunggah data-data tersebut pertama kali pada tanggal 31 Agustus, 01.39 PM di tempatnya berada.
Diketahui data yang berhasil di retas juga adalah data pribadi dari Menteri BUMN Erick Thohir.
Saat diketahui datanya di retas bukannya marah, Erick malah menanggapi santai, menurutnya beberapa data, mulai dari nomor telepon, agama, dan nama orangtuanya adalah data yang wajar diketahui publik karena jabatannya.
"Seperti kemarin, data saya juga dibocorkan. Nomor telepon, agama saya Islam dibocorkan, orangtua saya Mochamad Thohir,” kata Erick Thohir seperti dimuat akun twitternya pada Selasa (13/9/2022).
Meski demikian Erick Thohir tidak marah dengan Hacker Bjorka.

Baca juga: Siapa Sangka, Hacker Bjorka Bobol Data Pribadi, Erick Thohir Tidak Marah Tapi Ajak Kerjasama
Karena menurutnya, data-data itu adalah informasi umum dan hal yang normal diketahui masyarakat, mengingat dirinya adalah pejabat publik.
Erick pun menyinggung soal kurang diapresiasinya para peretas atau hacker di Indonesia.
Kemudian Erick ingin agar para peretas ini ikut berjuang bersama pemerintah melindungi data pribadi masyarakat.
Karena menurutnya, tidak ada salahnya sekarang pemerintah bersama ahli digital dan para peretas untuk bekerja sama untuk melindungi negara kita dari serangan peretas negara lain.
"Para para peretas yang merasa kurang diapresiasi, mulai juga bicara dengan pemerintah supaya jangan saling menjatuhkan, lebih baik kita membangun bangsa kita."
"Tidak ada salahnya sekarang pemerintah bersama ahli digital dan para peretas justru melindungi negara kita terhadap serangan peretas dari negara lain," kata Erick dilansir Kompas.com, Senin (12/9/2022).
Lebih lanjut Erick menuturkan, untuk menjaga kedaulatan digital tidak bisa hanya dilakukan pemerintah sendiri.

Baca juga: Hacker Bjorka Disebut Bobol Data Puan Maharani dan Erick Thohir, Kirim Pesan Sindiran Soal BBM
Namun diperlukan dukungan dari banyak pihak, seperti ahli digital, hingga peretas atau hacker Indonesia.