Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Brigadir J Tewas

Baru Terungkap Kejadian di Magelang Ada yang Panik, Bukan Bharada E, Brigadir J atau Bripka RR

Bripka RR dan Bharada menyebut ada yang tampak panik dan tegang di rumah Ferdy Sambo di Magelang. Bukan Brigadir J atau Putri Candrawathi

Editor: Frandi Piring
Kolase Tribun Manado
Baru Terungkap Kejadian di Magelang Ada yang Panik dan Tegang. Bukan Bharada E, Brigadir J atau Bripka RR. Susi menangis dan Ibu Putri Candrawathi memanggil Brigadir Yosua. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Akhirnya pihak Bripka RR yang memutuskan untuk jujur terkait kasus kematian Brigadir J menjelaskan soal insiden di Magelang sehari sebelum Brigadir Yosua dibunuh.

Hal itu berdasarkan penuturan Bripka RR, yang merupakan salah satu tersangka kasus dugaan pembunuhan Brigadir J.

Bripka RR alias Ricky Rizal dan Bharada E pun membuat Kuat Maruf terpojok.

Diketahui, Kuat Maruf juga merupakan salah satu tersangka.

Dari penuturan Bripka RR dan Bharada E, menyebut ada yang tampak panik dan tegang di rumah Ferdy Sambo di Magelang, Jawa Tengah.

Pengakuan itu diungkapkan oleh kuasa hukum baru Bripka RR, Erman Umar di YouTube Aiman Kompas TV.

Erman Umar menuturkan adanya kesaksian yang bersinggungan antara Bripka RR dan Bharada E.

Insiden itu dilihat Bripka RR dan Bharada E saat mereka pulang dari sekolah anak Putri Candrawathi.

"Ada sedikit kejadian yang dialami yang dilihat oleh Ricky dan Richard setelah diminta pulang oleh Ibu PC," terang Erman dikutip kanal YouTube KOMPASTV, Minggu (11/9/2022).

Peristiwa itu terjadi di rumah Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi di Magelang.

"Pada saat itu ada kejadian, saat dia kembali di bawah (lantai 1) rumah itu tidak ditemukan pegawai yang lain,"

"RR naik ke tangga atas dan melihat Kuat Ma'ruf ini keadaannya panik dan tegang,. Dia tanya 'ada apa Pak Kuat?'," cerita Erman.

Namun, tak dijelaskan secara terang permasalahan yang membuat sopir Ferdy Sambo dan Putri Candrwathi tersebut khawatir.

Kala itu Kuat hanya mengatakan melihat Brigadir J naik turun tangga yang membuatnya curiga.

"Enggak itu tadi si Yosua, naik turun naik turun, saya tanya, dia lari ke bawah.

Dia gak mau dengar saya. Kenapa itu anak," begitu kata Kuat Maruf yang diceritakan Erman Umar.

"Saat itu kata Ricky, kondisi Susi menangis," sambung Erman.

Bripka RR menceritakan bahwa Brigadir J naik ke lantai 2 dan mencoba melihat keadaan Putri Candrawathi yang diduga sakit.

Namun saat itu, Kuat Maruf menghalangi Brigadir J pakai pisau.

"Tapi dihalangi oleh Kuat dengan pakai pisau. Akhirnya Josua turun lagi ke bawah," katanya.

Kemudian kata Erman, Kuat mempersilakan Brigadir RR melihat kondisi Putri Candrawathi yang berbaring di dalam kamar di lantai 2 tersebut.

"Dia buka pintu kamar ibu, dan tanya. 'Ada apa Bu?'. Ibu tidak menjawab, tetapi malah bertanya. 'Joshua dimana?'," kata Erman.

Menurutnya setelah itu Bripka RR hendak turun ke lantai 1 untuk menemui Brigadir J.

Namun kata Erman, karena ada ketegangan antara Brigadir J dengan Kuat Maruf, Bripka RR berinisiatif menyembunyikan senjata api milik Brigadir J.

"Kemudian dia berinisiatif, yang mungkin diketahui juga sama Richard. Bagaimanapun Josua ada senjatanya.

Ada pisau dan senapan panjang. Bripka RR berinisiatif dipindahin senjatanya ke kamar anaknya Sambo. Di kunci di kamar itu senjatanya.

Karena Bripka RR khawatir ada apa-apa. Sebab sebelumnya kan ada ketegangan antara Brigadir J dengan Kuat," ujar Erman.

Sementara pintu tak ditutup ada RR diluar menunggu dan tidak mendengar apa yang dibicarakan di antara keduanya.

Erman Umar menerangkan bahwa ada sekitar 10 menit lalu Yosua keluar dari kamar, dibawalah dia sama RR untuk ke bawah agar tidak bersinggungan lagi dengan Kuat Ma'ruf.

Sesampainya di bawah, RR kembali bertanya kepada Yosua apa yang terjadi namun Yosua menjawab dengan tenang bahwa tidak apa-apa.

Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Insiden di Magelang, Bripka RR dan Bharada E Bikin Kuat Maruf Terpojok: Ada yang Panik dan Tegang, https://jakarta.tribunnews.com/2022/09/14/insiden-di-magelang-bripka-rr-dan-bharada-e-bikin-kuat-maruf-terpojok-ada-yang-panik-dan-tegang?page=all.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved