Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Brigadir J Tewas

Baru Terungkap Ternyata Ada Adegan Naik Turun Brigadir J Sebelum Putri Candrawathi Lemas di WC

Baru terungkap melalui pengakuan Bripka RR. Dia sempat menyebutkan adanya 'adegan naik-turun' yang dilakukan Brigadir J.

Editor: Indry Panigoro
Polri TV/Tangkap Layar
Baru Terungkap Ternyata Ada Adegan Naik Turun Brigadir J Sebelum Putri Candrawathi Lemas di WC 

TRIBUNMANADO. CO.ID - Baru terungkap lagi kasus pembunuhan Brigadir J.

Fakta yang terungkap ini soal apa yang terjadi sebelum Brigadir J ditembak Bharada E atas perintah Ferdy Sambo.

Ternyata ada kejadian Brigadir J naik turun.

Hal itu terjadi sebelum Putri Candrawathi lemas di WC.

Nah Baru terungkap apa yang terjadi sebenarnya. ini diungkap Bripka RR.

Bripka RR menjadi satu di antara tersangka yang kesaksian dan pengakuannya ikut disoroti.

Bripka RR yang awalnya cuma ingin mengikuti sandiwara Ferdy Sambo, perlahan mulai membuka kebenaran.

Adegan <a href='https://manado.tribunnews.com/tag/ferdy-sambo' title='Ferdy Sambo'>Ferdy Sambo</a> dan <a href='https://manado.tribunnews.com/tag/putri-candrawathi' title='Putri Candrawathi'>Putri Candrawathi</a> di Rekonstruksi

(Adegan Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi di Rekonstruksi ((Ho/ Tribun-Medan.com))

Bahkan, Bripka RR turut menyampaikan bagaimana dugaan terkait aksi pelecehan seksual.

Dia perlahan tapi pasti menentang satu-persatu skenario yang telah disusun oleh mantan Kadiv Propam Polri tersebut.

Salah satu tersangka pembunuhan Brigadir J tersebut kini malah mulai Bripka RR bantah ada aksi pelecehan seksual terhadap Putri Candrawathi

Namun, dalam pengakuan terbarunya, Bripka RR malah sempat menyebutkan adanya 'adegan naik-turun' yang dilakukan Brigadir J.

Putri Candrawathi dalam proses rekonstruksi pembunuhan <a href='https://manado.tribunnews.com/tag/brigadir-j' title='Brigadir J'>Brigadir J</a> tampak berkomunikasi dengan Kuat Ma'ruf. Komnas HAM rekomendasikan Polri telusuri dugaan pelecehan seksual oleh <a href='https://manado.tribunnews.com/tag/brigadir-j' title='Brigadir J'>Brigadir J</a> terhadap <a href='https://manado.tribunnews.com/tag/putri-candrawathi' title='Putri Candrawathi'>Putri Candrawathi</a>, jika perlu gunakan lie detector.

(Putri Candrawathi dalam proses rekonstruksi pembunuhan Brigadir J tampak berkomunikasi dengan Kuat Ma'ruf. Komnas HAM rekomendasikan Polri telusuri dugaan pelecehan seksual oleh Brigadir J terhadap Putri Candrawathi, jika perlu gunakan lie detector. (Tangkap layar akun Youtube Kompas TV)

Adegan tersebut, seperti penuturan Bripka RR, terjadi tak lama sebelum dirinya menemukan Putri Candrawathi dalam kondisi terkulai lemah.

Bripka RR bahkan kemudian mengungkapkan apa yang sebenarnya dilakukan Kuat Maruf, saat ditemuinya di rumah Magelang tersebut.

Benarkah semua gelagat Brigadir J itu yang sebenarnya memicu kemarahan Om Kuat Maruf?

Terkait pemicu, Bripka RR menyebut bahwa emosi Kuat tersulut usai dirinya melihat Brigadir J melakukan adegan naik-turun.

Adegan yang dimaksud adalah gerakan mengendap-endap Brigadir J saat naik dan turuni tangga rumah di Magelang.

Apalagi, Bripka RR menyebut Kuat mengaku bahwa adegan tersebut terasa semakin janggal usai Brigadir J langsung melarikan diri usai ditegur oleh Kuat Ma'ruf.

"Dia lari, jadi menimbulkan pemikiran yang negatif tapi tidak tahu, apakah ada pelecehan, kita tidak tahu, si anu tidak tahu," tutur Erman.

Bripka RR

(Bripka RR (Dok. Handout)

Rasa penasaran tentang apa yang sebenarnya terjadi saat itu tidak pernah bisa diketahui dengan pasti oleh Bripka RR hingga kini.

Lalu bagaimana dengan Putri Candrawathi, Bripka RR mengaku hanya mengetahui dari Kuat Ma'ruf dan Susi (ART Ferdy Sambo yang lain) bahwa sang nyonya sudah ditemukan dalam kondisi terkulai lemas di kamar mandi.

Sementara itu, kini tampaknya semakin kuat sudah isu yang menyebutkan pelecehan dilakukan Brigadir J kepada Putri Candrawathi.

Putri Candrawathi masih keukeuh menyebut dirinya sebagai korban pelecehan seksual Brigadir J.

Padahal sudah banyak yang menyebut kalau pengakuannya itu sebenarnya tidak berdasar.

Apalagi Putri Candrawathi juga melenyapkan barang bukti.

Kali ini ia mengaku Brigadir J melecehkan dia saat di Duren Tiga.

Padahal sebelumnya ia mengaku kejadian itu terjadi di Magelang.

Berikut Isi SP3 Laporan Putry Candrawatri yang dibacakan J.Panjaitan, yang dikutip melalui Youtube TvOnews 6 September 2022.

Putri Candrawathi saat menjalani adegan rekonstruksi pembunuhan Brigadir J. Terungkap alasan Polri tak mengumumkan hasil lie detector Putri Candrawathi terkait kasus Brigadir J.
Putri Candrawathi saat menjalani adegan rekonstruksi pembunuhan Brigadir J. Terungkap alasan Polri tak mengumumkan hasil lie detector Putri Candrawathi terkait kasus Brigadir J. (Tangkap layar YouTube Kompas TV)

Pada hari jumat tanggal 8 Juli 2022, sekitar Pukul 17.00 di Komleks Duren Tiga....

Bermula ketika korban sedang berada didalam kamar. Dalam posisi terbaring di tempat tidur, tiba tiba pelaku (Brigadir J) masuk dan langsung memegang paha, kemaluan, serta memegang payudara korban.

Kemudian korban kaget, dan langsung berteriak tolong...tolong..tolong...

Namun pelaku langsung mengancam korban dengan cara menodong senjata api ke kepala korban.

Korban yang merasa ketakutan, kembali berteriak dengan kalimat tolong-tolong...tolong...

Pelaku langsung keluar dari kamar korban. Akibatnya korban merasa ketakutan dan menceritakan kepada suami korban.

Demikian isi surat SP3 laporan Putri Sambo yang dibacakan J. Panjaitan beberapa waktu lalu.

Sumber: Tribun Jatim

Artikel ini telah tayang di TribunJatim.com 

Sumber: TribunJatim.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved