Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Potret Kereta Api Cepat Indonesia, Baru Tiba Dari Tiongkok, Tercepat Se Asia Tenggara

Kereta cepat pertama di Indonesia itu tiba di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara pada Kamis (1/9/2022) lalu.

Editor: Alpen Martinus
Antara Foto/Fakhri Hermansyah
Program Kereta Cepat. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Upaya pemerintah Indonesia untuk menghadirkan kereta cepat di Indonesia segera terwujud.

Pasalnya untuk kereta cepat tersebut sudah tiba di Indonesia dari Tiongkok.

Waktu pengirimannya pun tergolong cukup cepat.

Sindiran Roy Suryo soal Kecelakaan Gerbong LRT: Apalagi Jika Kereta Cepat Bohong-bohongan Ambyar

Simak video terkait :

Setelah dua pekan mengarungi lautan, rangkaian Kereta Cepat Jakarta Bandung atau KCJB tiba di Indonesia.

Kereta cepat pertama di Indonesia itu tiba di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara pada Kamis (1/9/2022) lalu.

Video kehadiran perdana kereta cepat di Indonesia itu dibagikan akun instagram KCJB.

Dalam video yang dibagikan, terlihat rangkaian KCJB dibawa dengan kapal kargo Cosco Shipping.

Gerbong LRT Alami Tabrakan, Disindir Roy Suryo: Kecebong Kereta Cepat Bohong-bohongan


Desain Kereta Cepat Jakarta-Bandung.(Dok. PT KCIC)

Terlihat ada delapan rangkaian kereta cepat yang dikirim dari Qiangdo, Tiongkok.

Kehadiran kereta cepat di Indonesia menjadi momentum besar bagi negara ini.

Sebab, Indonesia menjadi negara pertama di Asia Tenggara yang memiliki kereta cepat.

“Setelah sekian lama akhirnya EMU KCJB tiba di Tanjung Priok. Rasa senang dan bangga bercampur aduk dengan datangnya rangkaian kereta. Indonesia bangga karena menjadi negara pertama yang memiliki kereta api cepat di Asia Tenggara,” tulis unggahan tersebut.

Rp 4,3 Triliun PMN Rencananya Digelontorkan Pemerintah untuk Proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung

Kereta cepat milik Indonesia itupun sudah diturunkan dari kapal dan akan dikirim ke Depo KCIC di Tegalluar, Bandung.

Prosesi penurunan gerbong bagian kepala kereta cepat tersebut disaksikan langsung beberapa pejabat, misalnya Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo, Direktur Utama PT Kereta Api Indonesia Didiek Hartantyo, dan Direktur Utama PT Kereta Cepat Indonesia China Dwiyana Slamet Riyadi.

Kereta Rel Listrik (Electric Multiple Unit/EMU) berkecepatan tinggi dan Kereta Inspeksi Komprehensif (Comprehensive Inspection Train/CIT) memiliki kecepatan operasional maksimum 350 km per jam, serta dirancang dan diproduksi sesuai dengan standar China.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved