Manado Sulawesi Utara
Talud di Sumompo Manado Sulawesi Utara Segera Diperbaiki, Sejumlah Warga Mengaku Bersyukur
Sudah lama, warga Kelurahan Sumompo Lingkungan V, Kecamatan Tuminting, kota Manado, bergumul dengan talud.
Penulis: Arthur_Rompis | Editor: Chintya Rantung
TRIBUNMANADO.CO.ID - Sudah lama, warga Kelurahan Sumompo Lingkungan V, Kecamatan Tuminting, kota Manado, bergumul dengan talud.
Talud itu benda berharga di sana. Fungsinya menahan agar tanah tidak runtuh.
Warga sering lalu lalang diatasnya untuk bepergian dari satu tempat ke tempat lain. Rabu (31/8/2022) tim dari Dinas Perkim di bawah pimpinan Kadis Perkim Peter Eman meninjau talud itu serta fasilitas lainnya di Kelurahan Sumompo.
Kunjungan itu untuk melihat kemungkinan talud itu diperbaiki dengan dana lingkungan. Tim turun hingga ke titik nol.
Jarak menuju ke talud cukup jauh dan medannya sulit.
Kabar baik langsung terdengar.
Talud itu akan dibuat baru.
Femmi, ketua lingkungan 5 langsung bersorak. "Terima kasih Pemkot Manado," katanya.
Ia menuturkan sudah sekian lama warga terpaksa menggunakan talud yang rusak parah.
Tak ada bantuan pemerintah, hingga mereka mendanai pembuatan talud itu secara swadaya. "Kami patungan, syukur sekarang bisa diperbaiki," katanya.
Lurah Sumompo Hence Patimbano menuturkan, selain talud, sebuah jalan di lingkungan V di paving. Jalan sepanjang 46 meter itu sangat vital bagi warga.
"Jalan menuju ke rumah ibadah," katanya.
Sebut Hence, lima lingkungan di Kelurahan Sumompo beroleh dana lingkungan untuk perbaikan infrastruktur.
"Kami dapat perbaikan talud, pembangunan jalan paving blok hingga jalan hot mix," katanya.
Kadis Perkim Peter Eman menuturkan, pihaknya mengecek lokasi yang akan diperbaiki dengan dana lingkungan.
Pengecekan tersebut bertujuan mengecek kondisi gambar perencanaan dibandingkan dengan kondisi lapangan.
Ia berharap dukungan ketua lingkungan dan masyarakat agar program tersebut sukses.
Sebanyak 87 Kelurahan di kota Manado, provinsi Sulut, mandi uang.
Ini setelah program dana lingkungan di Manado running.
Anggarannya 75 miliar.
Kadis Perkim Manado Peter Eman mengatakan, pihaknya siap mengelola dana tersebut.
"Ini akan dibagi ke 11 Kecamatan di kota Manado," katanya.
Ungkap dia, ada lima paket pekerjaan dalam proyek di tiap kelurahan dan lingkungan.
Yakni drainase, talud, jalan, railing dan penerangan jalan.
Sebutnya, peruntukkan untuk tiap Kecamatan berbeda beda.
"Tentunya sesuai dengan kebutuhan dari Kecamatan itu, mungkin ada satu Kecamatan yang lebih fokus di drainase sementara lainnya di penerangan," katanya.
Dana lingkungan bakal memperbaiki kualitas lingkungan di Manado yang selama ini didera 1001 masalah, dari penerangan minim, jalan rusak serta selokan mampet. Juga menumbuhkan ekonomi rakyat kecil pasca pandemi.
Dana Kelurahan juga merupakan janji kampanye Walikota Manado Andrei Angouw dan Wawali Richard Sualang.
Ia meminta dukungan dari masyarakat. "Mari kita sama sama dukung program pemerintah," katanya.
Tentang Manado
Kota Manado berbatasan dengan Kabupaten Minahasa dan Minahasa Utara.
Kota Manado memiliki 11 kecamatan serta 87 kelurahan dan desa, luas wilayah Kota Manado 157,27 km⊃2;.
Wilayah perairan Kota Manado meliputi Pulau Bunaken, Pulau Siladen dan Pulau Manado Tua.
Saat ini Kota Manado dipimpin oleh Wali Kota Andrei Angouw dan Wakil Wali Kota Richard Sualang. (Art)
Baca juga: Prakiraan Cuaca Besok Kamis 1 September 2022, BMKG: Yogyakarta Hujan Ringan, Jambi Hujan Petir
Baca juga: Puan Maharani Sowan Prabowo Subianto di Hambalang, Didahului Ngopi Kader PDIP dan Gerindra