Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Judi Online

Akhirnya Terungkap Arti Konsorsium 303 yang Diduga Dipimpin Ferdy Sambo, Sarang Para Pemain Uang

Akhirnya terungkap arti dan tujuan konsorsium 303 yang diduga dipimpin Irjen Ferdy Sambo. Jadi wadah perkumpulan oknum pemain uang.

Editor: Frandi Piring
Kolase Tribun Manado/Dok. Handout
Akhirnya Terungkap Arti Konsorsium 303 yang mencatut nama Ferdy Sambo. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Arti konsorsium 303 yang kini menjadi perbincangan publik di tengah kasus pembunuhan Brigadir J alias Brigadir Yosua Hutabarat yang didalangi Irjen Ferdy Sambo.

Diketahui, grafik bernama "Konsorsium 303 Kaisar Sambo" belakangan menjadi sorotan dan viral di media sosial.

Dalam grafik "Konsorsium 303 Kaisar Sambo" itu terdapat keterangan ihwal sejumlah sosok yang diduga terlibat kasus judi online.

Beberapa orang diduga terlibat dengan peran masing-masing dalam aktivitas permainan uang.

Sejumlah nama petinggi Polri hingga crazy rich dicatut dalam isu dugaan konsorsium 303 tersebut.

Ada nama Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo juga ikut dicatut dalam grafik konsorsium 303. Bahkan Ferdy Sambo disebut sebagai pemimpinnya.

Sederet isu bisnis legal muncul dalam grafik konsorsium 303 itu.

Antara lain perjudian, prostitusi, penyelundupan suku cadang palsu, solar subsidi, minuman keras, dan tambang ilegal.

Arti konsorsium 303

Dikutip dari laman Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), konsorsium memiliki tiga pengertian yang berbeda.

1. Konsorsium adalah himpunan beberapa pengusaha yang mengadakan usaha bersama, maupun kumpulan pedagang dan industriawan.

Kata konsorsium juga bisa diartikan sebagai perkongsian atau persekutuan.

2. Konsorsium adalah himpunan sarjana sebidang yang mengurus kepentingan bersama.

3. Pengertian konsorsium dalam istilah keuangan, yakni pembiayaan bersama suatu proyek atau perusahaan yang dilakukan oleh dua atau lebih bank maupun lembaga keuangan.

Maksud angka 303 dalam konsorsium 303

Sementara itu, angka 303 disinyalir merujuk pada Pasal 303 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP).

Pasal 303 KUHP mengatur tentang tindak pidana perjudian, dengan isi sebagai berikut:

(1) Diancam dengan pidana penjara paling lama sepuluh tahun atau pidana denda paling banyak dua puluh lima juta rupiah, barang siapa tanpa mendapat izin:

1. dengan sengaja menawarkan atau memberikan kesempatan untuk permainan judi dan menjadikan sebagai pencarian, atau dengan sengaja turut serta dalam suatu perusahaan untuk itu;

2. dengan sengaja menawarkan atau memberi kesempatan kepada khalayak umum untuk permainan judi atau dengan sengaja turut serta dalam perusahaan untuk itu, dengan tidak peduli apakah untuk menggunakan kesempatan adanya suatu syarat atau dipenuhinya suatu tata-cara;

3. menjadikan turut serta pada permainan judi sebagai pencarian.

(2) Kalau yang bersalah melakukan kejahatan tersebut dalam menjalankan pencariannya, maka dapat dicabut haknya untuk menjalankan pencarian itu.

(3) Yang disebut permainan judi adalah tiap-tiap permainan, di mana pada umumnya kemungkinan mendapat untung tergantung pada peruntungan belaka, juga karena pemainnya lebih terlatih atau lebih mahir. Di situ termasuk segala pertaruhan tentang keputusan perlombaan atau permainan lain-lainnya, yang tidak diadakan antara mereka yang turut berlomba atau bermain, demikian juga segala pertaruhan lainnya.

Nama Kabareskrim Polri Komjen Agus Andrianto Dicatut di grafik baru konsorsium 303

Viral soal kerajaan perjudian konsorsium 303 grafik baru yang mencatut nama petinggi Polri yakni Kabareskrim Polri Komjen Agus Andrianto.

Nama Komjen Agus Andrianto dicatut dan ditempatkan di pucuk grafik baru atau nomor satu dalam struktur konsorsium 303 yang telah beredar luas.

Sebelumnya, grafik konsorsium mencatut mantan Kadiv Propam Polri yakni Irjen Ferdy Sambo.

Pihak Mabes Polri pun memberikan tanggapan terkait viralnya grafik baru tentang konsorsium 303 di media sosial tersebut.

 Selain mencatut nama Kabareskrim, nama Dirtipidum Bareskrim Polri Brigjen Andi Rian Djajadi ikut dicatut.

Dalam grafik baru tersebut, nama Kabareskrim berada di pucuk atas yang diduga menerima setoran dari bos judi online kelompok Medan.

Masih berdasarkan grafik tersebut, Agus juga dicatut dengan dugaan membawahi 303 kelompok Jakarta dan Medan.

Tanggapan Mabes Polri?

Korps Bhayangkara menegaskan pihaknya masih fokus pada kasus pembunuhan berencana terhadap Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J yang didalangi eks Kepala Divisi Profesi dan Pengamanan Polri, Inspektur Jenderal Polisi Ferdy Sambo.

Polri belum berkomentar lebih jauh soal konsorsium 303 ini.

Kepala Divisi Hubungan Masyarakat Polri, Inspektur Jenderal Polisi Dedi Prasetyo hanya mengatakan bahwa penanganan kasus Irjen Pol Ferdy Sambo oleh tim khusus (timsus) Polri masih fokus pada pembunuhan berencana terhadap Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J.

"Timsus saat ini fokus untuk pembuktian pasal yang sudah diterapkan adalah 340 subsider 338 Jo 55 dan 56," ujar Kepala Divisi Hubungan Masyarakat Polri, Inspektur Jenderal Polisi Dedi Prasetyo, Minggu (21/8/2022).

Sumber artikel: Kompas.com dan Tribunnews.com

Tautan:

https://www.kompas.com/tren/read/2022/08/24/070951465/menyoroti-konsorsium-303-arti-tanggapan-polri-dan-terseretnya-nama-ferdy?page=all

https://www.tribunnews.com/nasional/2022/08/22/tanggapan-mabes-polri-soal-viral-grafik-baru-konsorsium-303-yang-ada-nama-kabareskrim-dirtipidum?page=all

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved