Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Brigadir J Tewas

Baru Terungkap Kejahatan Lain Setelah Brigadir J Tewas, Kamaruddin Simanjuntak: 4 Rekening Dikuasai

Kuasa Hukum Brigadir J, Kamaruddin Simanjuntak mengungkap hal lain yang terjadi setelah Brigadir J tewas. 

Kolase Tribun Manado/pexels.com/Liliana Drew/Istimewa
Kuasa Hukum Brigadir J, Kamaruddin Simanjuntak mengungkap dugaan adanya orang yang menguras isi ATM Brigadir Yosua Hutabarat alias Brigadir J senilai Rp200 juta. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Kuasa Hukum Brigadir J, Kamaruddin Simanjuntak mengungkap hal lain yang terjadi setelah Brigadir J tewas. 

Kamaruddin Simanjuntak mengungkap dugaan kejahatan lain yang diduga dilakukan tersangka pembunuh Brigadir J

Terkait dengan uang senilai Rp 200 juta milik Brigadir Yosua Hutabarat alias Brigadir J

Diduga ada yang sempat menguras isi ATM Brigadir Yosua Hutabarat alias Brigadir J senilai Rp200 juta.

Uang tersebut diambil dari empat rekening Brigadir J.

Demikian disampaikan oleh Kuasa Hukum Brigadir J, Kamaruddin Simanjuntak.

Hal tersebut diketahui seusai adanya transaksi dalam empat rekening milik Brigadir J.

"Ada empat rekening daripada almarhum ini dikuasai atau dicuri oleh terduga Ferdy Sambo dan kawan-kawan. HP, ATMnya di empat bank, laptop bermerek ASUS dan sebagainya ternyata benar seperti saya katakan kemarin, melibatkan PPATK, mengapa ada transaksi sedangkan orangnya sudah mati?," kata Kamaruddin di Mabes Polri, Jakarta, Selasa (16/8/2022).

Ilustrasi ATM.
Ilustrasi ATM. (3dprinters.com)

Ia menuturkan bahwa transaksi di rekening Brigadir J tercatat pada 11 Juli 2022.

Rekening kliennnya tampak dipakai untuk mengirimkan sejumlah uang ke rekening salah satu tersangka.

"Tadi terkonfirmasi sudah, memang benar apa yang saya katakan bahwa tanggal 11 juli 2022 itu masih transaksi, orang mati mengirimkan duit. Nah kebayang gak kejahatannya? itu masih transaksi orang mati, mengirimkan mengirim duit," jelasnya.

"Nah terbayang ngga kejahatannya. Orang mati dalam hal ini almarhum transaksi uang, mengirim duit ke rekeningnya salah satu tersangka. Ajaib toh, nah itulah Indonesia," sambungnya.

Lebih lanjut, Kamaruddin menuturkan bahwa uang yang dikuras dari rekening Brigadir J total sebanyak Rp200 juta. Dia pun meminta pihak kepolisian untuk mengusut dugaan tersebut.

"Orang udah mati orangnya, tapi uangnya mengalir dari rekeningnya, bayangkan kejahatan-kejahatan perbankan dan itu nanti melibatkan perbankan. Dari rekening almarhum mengalir ke tersangka Rp200 juta," pungkasnya.

Peran Ferdy Sambo

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved