Brigadir J Tewas
Akhirnya Terungkap Suasana Mengerikan Sebelum Brigadir J Dihabisi, Disuruh Jongkok, Dijambak & . . .
Bharada E ungkap suasana mengerikan sebelum Brigadir J dihabisi. Irjen ferdy Sambo ternyata lakukan ini.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Kasus tewasnya Brigadir Yosua masih terus diusut pihak berwajib.
Ferdy Sambo telah ditetapkan sebagai tersangka pembunuhan berencana terhadap Brigadir Yosua.
Motifnya masih terus dipertanyakan publik.
Diketahui kini Mabes Polri telah menyerahkan ke pengadilan soal motif kasus Ferdy Sambo.
Terbaru, ada pengakuan baru dari pengacara Bharada Eliezer, M Burhanuddin di acara Indonesia Lawyers Club seperti yang dikutip dari tvonenews.com, Sabtu (13/8/2022).
Burhanuddin menjelaskan pada tanggal 8 Juli 2022, tepat hari kematian Brigadir Yosua atau Brigadir J terjadi suasana mengerikan.
Kata Burhanuddin hasil wawancaranya dengan Bharada Eliezer yang sudah ditetapkan tersangka, Brigadir Yosua Hutabarat dipanggil masuk ke dalam rumah.
Ketika itu, Brigadir J tengah berada di teras rumah. Bripka Ricky mendapatkan tugas dari Ferdy Sambo untuk memanggil Brigadir Yosua .
Ketika masuk ke dalam rumah, Ferdy Sambo langsung menyuruh Brigadir Yosua untuk jongkok serta dijambak.
Di TKP sudah ada Bripka Ricky, Bharada Eliezer, dan Ferdy Sambo.
“Pada saat di TKP, mereka berempat sudah di dalam dan Ricky disuruh panggil Yoshua. Begitu masuk di TKP, kemudian disuruh jongkok (Brigadir Yosua). Informasi dari Bharada E yang suruh Brigadir J jongkok adalah si bosnya, ya seorang atasannya di sana (Ferdy Sambo),” kata Burhanuddin.
Namun, posisi Putri Candrawathi berada di kamar. Tidak di lokasi eksekusi.
Selanjutnya, saat disinggung apakah Brigadir J dieksekusi saat jongkok? Burhanuddin mengatakan sebelum dieksekusi, rambut Brigadir Yosua sempat dipegang, lalu Bhrada E diperintahkan untuk menembak Brigadir Yoshua.
“Katanya (Bharada E), diapakan dulu rambutnya (Brigadir J) gitu, lalu Bharada E diperintahkan untuk menembak. Woy tembak, tembak, tembak gitu,” ungkap M Burhanuddin.
Kemudian, ketika ditanya siapa yang pengang rambut Brigadir J, Burhanuddin katakan si bosnya (Ferdy Sambo) yang pegang rambutnya Brigadir Yosua, dengan pengertian rambut Brigadir Yoshua dijambak.