Cewek Manado
Arti Pemimpin Menurut Cewek Manado Tabitha Tinangon, Punya Hikmat, Tanggung Jawab dan Pengalaman
Menjadi pemimpin dalam sebuah komunitas tidaklah mudah. Ungkapan ini terlontar dari Cewek Manado yang satu ini memimpin salah satu komunitas di Sulut
Penulis: Ferdi Guhuhuku | Editor: Chintya Rantung
lihat foto
TRIBUNMANADO.CO.ID - Menjadi pemimpin dalam sebuah komunitas tidaklah mudah. Ungkapan ini terlontar dari Cewek Manado yang satu ini memimpin salah satu komunitas di Sulawesi Utara.
Yakni Tabitha Tinangon, Cewek Manado yang kini dipercayakan sebagai Co-President di Komunitas maleosan.id pun menceritakan perjalanan ketika mempimpin komunitas tersebut.
Cewek Manado Tabitha Tinangon mengungkapkan, saya dipercayakan mempimpin komunitas maleosan.id bersama kedua temannya
"Komunitas ini merupakan merupakan wadah inklusif bagi anak-anak muda se Sulawesi Utara, kata perempuan kelahiran Manado 20 Maret 2001.
Berbagai kegiatan yang dilakukan di dalam komunitas mulai dari webinar, workshop, konferensi, training, maleosaen exhibition mewadahi UMKM dan Ekraf dari Sulut untuk lebih ditonjolkan dan dikenalkan, konten edukatif dan informatif," sebutnya.
Tak hanya itu Tabitha menceritakan kegiatan yang kita lakukan ada yang namanya maleos-leosan dimana ada kegiatan sosial untuk membantu daerah pelosok yang ada di sulut.
Ia pun mengaku untuk menjadi seorang pemimpin itu tidak mudah.
"Harus banyak belajar, karena terlepas dari proses untuk menjadi pemimpin, ada banyak hal yang perlu dipelajari agar mampu menjadi seorang pemimpin yang baik.
Diantaranya pengalaman karena pengalaman adalah guru yang terbaik," kata cewek yang biasa di sapa Bitha ini.
Tabitha menjelaskan pemimpin harus bertanggungjawab.
"Untuk jadi pemimpin banyak hal harus dipersiapkan, intinya yang paling utama adalah hikmat, keberanian, rasa tanggung jawab dan tentunya mental yang siap. Karena dengan memiliki bekal tersebut akan sangat menopang dan membantu dalam menjalankan setiap tugas dan tanggung jawab," ujar gadis pemilik ig @tinangontabitha.
Ia menambahkan untuk teman-teman generasi muda terlebih khusus yang ada di sulawesi utara, kita harus percaya dulu bahwa setiap kita sudah memiliki potensi dan talenta.
"Tinggal bagaimana kita menemukan potensi tersebut dan mengembangkan potensi yang ada dalam diri," pungkas cewek yang sementara bekerja di PT ruang raya Indonesia (ruang guru) ini.
Baca juga: Mantan Presiden Rusia Keluarkan Ancaman, Uni Eropa Miliki PLTN, Insiden Bisa Terjadi di Sana
Baca juga: Limi Mokodompit Dapat Gelar Tonaas Wangko in Banua dari Warga Wineru Poigar Bolmong Sulawesi Utara
