Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Brigadir J Tewas

Akhirnya Terungkap Kondisi Terkini Orang Tua Bharada E, Keberadaan Dirahasiakan dan Dijaga Ketat

Orang tua Bharada E telah dievakuasi ke tempat yang lebih aman setelah RE ditetapkan tersangka kasus kematian Brigadir J.

Foto: Twitter via HERALD.ID
Terungkap kondisi terkini orang tua Bharada E, dievakuasi ke tempat yang lebih aman. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Sosok Richard Eliezer Pudihang Lumiu alias Bharada E kini berstatus tersangka kasus pembunuhan berencana terhadap Brigadir J.

Jadi salah satu saksi kunci kematian Nofriansyah Yosua Hutabarat, keselamatan Bharada E kini diupayakan sejumlah pihak.

Di saat Bharada E terseret kasus kematian Brigadir J, lantaa bagaimana kondisi orang tua pemilik nama lengkap Richard Eliezer Pudihang Lumiu sekarang?

Baru-baru ini pengacara Bharada E, Ronny Talapessy mengungkap kondisi orang tua kliennya.

Imbas kasus tewasnya Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J, kini keluarga Bharada E dikhawatirkan diterpa masalah.

Seperti diketahui, Bharada E sendiri merupakan tersangka penembakan Brigadir J.

Dia menjadi saksi kunci pembunuhan Brigadir J di rumah dinas Irjen Ferdy Sambo.

Tak selang beberapa lama ditetapkan jadi tersangka, kini sederet nama juga ikut menyusul Bharada E menjadi tersangka.

Mereka adalah Brigadir RR hingga Irjen Ferdy Sambo.

Bharada E pun juga telah meminta perlindungan dari Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK).

Selain Bharada E, ternyata orang tua Bharada E juga kini telah dievakuasi ke suatu tempat yang aman dari kampungnya di Manado, Sulawesi Utara (Sulut).

Mereka harus dipindahkan dalam rangka penjagaan.

Lantas, bagaimana kondisi orangtua Bharada E saat ini?

Foto Bharada E dan Brigadir J - Sahabat Bharada E di Sulawesi Utara Dukung Langkah Bharada E Jadi Justice Collaborator Pada Kasus Penembakan Brigadir J.
Foto Bharada E dan Brigadir J - Sahabat Bharada E di Sulawesi Utara Dukung Langkah Bharada E Jadi Justice Collaborator Pada Kasus Penembakan Brigadir J. (HO)

Pengacara Bharada E, Ronny Talapessy menyebut orangtua Bharada E kondisinya sedang baik-baik saja.

"Jadi orang tuanya sehat, orang tuanya dijaga di suatu tempat," kata Pengacara Bharada E, Ronny Talapessy dikutip TribunStyle.com, Sabtu (13/8/2022).

Ronny enggan membeberkan keberadaan orang tua Bharada E karena untuk menjaga privasi.

Apalagi, orang tua kliennya kini telah berusia lanjut.

"Iya, kasian untuk menjaga privasi. Karena mereka sudah tua," jelasnya.

Lebih lanjut, Ronny menuturkan bahwa pihak kuasa hukum juga telah mengajukan permohonan secara tertulis justice collaborator Bharada E kepada LPSK.

Karena itu, mereka juga mengajukan agar ajudan Irjen Ferdy Sambo itu mendapatkan perlindungan bersama keluarganya.

Menurutnya, permohonan itu sudah diajukan secara resmi pihak kuasa hukum saat LPSK memeriksa Bharada E di Rutan Bareskrim Polri pada Jumat (12/8/2022).

Dia bilang, perlindungan Bharada E menjadi penting karena kliennya merupakan saksi kunci dalam kasus tersebut.

"Jadi kemarin pemeriksaan LPSK terkait dengan permohonan yang diajukan secara tertulis yang terkait dengan justice collaborator karena anggapan kami saudara Bharada E merupakan saksi kunci atau saksi penting lah.

Jadi yang disampaikan adalah perlindungan terhadap Bharada E dan perlindungan kepada keluarga," ungkapnya.

Di sisi lain, Ronny tak menjelaskan secara rinci apakah ada ancaman yang dialami Bharada E dan keluarga.

Namun, perlindungan terhadap mereka diperlukan untuk memastikan kasus tersebut bisa terus berlanjut hingga ke proses persidangan.

"Kita ini harus berhati-hati. Sebagai lawyer RE ini, Richard Eliezer ini saya harus memastikan juga mengenai keselamatan klien saya kan.

Terus ke depannya kita fokus mengawal sampai ke proses pengadilan dan kami berharap pengadilan dalam hal ini dengan konstruksi hukum yang ada bisa meringankan atau bisa menguntungkan klien kami," pungkasnya.

Bharada E Minta Keluarga Ganti Nomor HP

Orang tua Bharada E kini telah dievakuasi ke suatu tempat yang aman dari kampungnya di Manado, Sulawesi Utara (Sulut)
Orang tua Bharada E kini telah dievakuasi ke suatu tempat yang aman dari kampungnya di Manado, Sulawesi Utara (Sulut) (Facebook)

Sebelumnya dikabarkan, Bharada E sadar jika kasusnya ini bukanlah kasus biasa, dia pun khawatir dengan keselamatan keluarganya.

Sementara itu, Kuasa Hukum Bharada E, Deolipa Yumara mengatakan bahwa keluarga kliennya sempat berada di kawasan Depok, Jawa Barat.

Namun belum jelas kapan keluarga Bharada E ada di Depok.

Bharada E yang merupakan mantan ajudan eks Kadiv Propam Polri tersebut dikatakan bakal mendapat pengawalan langsung dari atasannya itu.

Adapun keluarga Bharada E datang langsung dari Manado.

Itu disampaikan Deolipa dalam wawancara bersama Wakil Direktur Pemberitaan Tribun Network Domu Ambarita, di kawasan Depok, Jawa Barat, Selasa (9/8/2022).

“Jadi waktu ketemu Bharada E dia menyatakan keluarganya dipanggil ke Depok sini, karena apa nanti ada orangnya dia punya pimpinan akan mendatangi mereka untuk (pengawalan), ceritanya dia,” ucap Olif dikutip TribunStyle.com, Rabu, (10/8/2022).

Namun saat ini, Olif mengatakan dirinya tidak mengetahui keberadaan keluarga Bharada E.

Sebab, kata dia, pihak keluarga tidak dapat dihubungi.

“Ternyata setelah saya telfon sudah ganti nomor semua,” ujarnya.

Hingga saat ini, sambung Olif, Bharada E sendiri lah yang meminta agar keluarganya mengganti nomor telfon.

Itu dimaksudkan agar pihak keluarga bisa terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan.

“Jadi dia, Bharada E sendiri yang minta supaya keluarganya […] takut kenapa-napa, untuk jaga-jaga,” kata Olif.

“Keluarganya sudah enggak ada kabar lagi, mungkin sudah pulang lagi ke Manado,” pungkasnya.

Eks Pengacara Bharada E Diteror

Sementara itu di lain sisi, kabar kurang menyenangkan datang dari Deolipa Yumara selaku mantan pengacara Bharada E.

Saat masih menjadi pengacara Bharada E, Deolipa mengungkapkan kalau ia mendapat sejumlah teror dan tekanan imbas menjadi kuasa hukum dari Bharada E.

Teror- teror tersebut adalah mendesak agar Deolipa Yumara ini mencabut perkara hingga mundur jadi pengacara Bharada E.

Deolipa dan rekannya, Muhammad Burhanuddin diancam agar segera mundur dari kuasa hukum Bharada E.

Deolipa Yumara mendapat teror setelah menjadi kuasa hukum Bharada E. (Kompas TV)

Dalam wawancaranya di acara Sapa Indonesia Pagi Kompas TV, Selasa (9/8/2022) Deolipa Yumara menegaskan dirinya dicurhati Bharada E soal fakta yang sebenarnya di hadi pembunuhan Brigadir J.

Mengetahui hal itu, pihaknya pun langsung membuat laporan kepolisian dan merevisi pengakuan Bharada E sebelumnya.

"Kan ada curhatan yang kami dengar. Curhatan dulu, baru BAP.

Kalau dia curhat boleh dong kami cerita? Namanya juga curhat," ungkap Deolipa Yumara, dikutip TribunStyle.com, Selasa, (9/8/2022).

Gara-gara hal itu, Deolipa Yumara malah di teror untuk mengundurkan diri jadi kuasa hukum Bharada E mencabut perkara.

"Saya punya harapan-harapan, yang pertama harapan pribadi saya, internal.

Ini kan kemudiaan saya menjadi saksi yang mendengar cerita Bharada E.

Saya adalah kuasa hukumnya," kata Deolipa Yumara.

"Jadi tolonglah jangan ada tekanan-tekanan ke saya supaya cabut perkara atau apa, supaya cabut kuasa atau apa," tambahnya.

Deolipa Yumara diteror setelah menjadi kuasa hukum Bharada E. (Kompas TV / Tribunnews.com Irwan Rismawan)

Dengan nada tinggi bahkan Deolipa Yumara mencontohkan tekanan-tekanan yang datang kepada dirinya.

Ia bahkan sampai marah lantaran dirinya bukanlah pengacara swasta yang dipilih Bharada E.

Deolipa Yumara menyebutkan, dirinya adalah pengacara yang ditugaskan Bareskrim Polri.

Namun meski sudah menjelaskan hal tersebut, pengacara Bharada E ini malah mendapat sederet teror dan tekanan.

Di teror seperti itu, Deolipa Yumara meluapkan emosinya.

"Namanya berperkara kan ada juga yang suka dan enggak suka. 'Woy jangan begitu, jangan begini, gua cabut, tolong ini,' ah gitu. ya kita bernegara nih.

Ini saya pengacara merah putih lho, bukan pengacara institusi atau pengacara pusat.

Saya pengacara merah putih untuk kepentingan bendera merah putih," tegasnya, dikutip dari artikel berjudul Pengacara Ronny: Orang Tua Bharada E Dijaga di Suatu Tempat Rahasia yang tayang di Tribunnews.com. (Tribunnews/Igman)

Sumber: TribunStyle.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved