Kecelakaan Maut Pukul 03.00 WIB, 3 Pemotor Tewas, Bus Tabrakan dengan 2 Sepeda Motor

TRIBUNMANADO.CO.ID - Terjadi kecelakaan maut di Jalan Raya Solo-Madiun, Desa Kincang Wetan, Kecamatan Jiwan, Kabupaten Madiun, Jawa Timur pada kemarin hari Rabu dini hari.

Kecelakaan itu melibatkan kendaraan bus dengan 2 sepeda motor.

Kecelakaan maut tersebut mengakibatkan tiga pengendara motor tewas.

Baca juga: Kecelakaan Maut Pukul 09.30 WIB, Siswa PAUD Tewas Ditabrak Mobil, Ibu Korban Teriak Menangis

Baca juga: Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 11 Agustus 2022, BMKG: Ini Wilayah yang Akan Dilanda Hujan

Baca juga: Gempa Guncang Jawa Timur Kamis 11 Agustus 2022 Pagi, Guncangan di Laut, Info BMKG Magnitudonya

Foto: Petugas Kepolisian Menunjukkan Barang Bukti Sepeda Motor yang Menjadi Korban Kecelakaan Lalu Lintas di Kecamatan Jiwan Kabupaten Madiun (TribunJatim.com/ Sofyan Arif Candra)

Tiga pengendara sepeda motor tewas dalam kecelakaan lalu lintas (Laka Lantas) yang terjadi di Jalan Raya Solo-Madiun, tepatnya di Desa Kincang Wetan, Kecamatan Jiwan, Kabupaten Madiun, Rabu (10/8/2022) pukul 03.00 WIB dini hari.

Kecelakaan tersebut melibatkan Bus Sugeng Rahayu Nopol W 7377 UZ dengan dua sepeda motor yaitu Honda Supra Nopol AE 3231 CA dan Honda GL Max modif CB Nopol AE 3408 PJ.

Laka Lantas bermula saat pengendara sepeda motor Honda Supra, Siti Sundari (54) hendak keluar gang Jalan Hasanudin menuju Jalan Solo - Madiun.

Warga Desa Kincang Wetan tersebut hendak melaju ke arah timur atau ke arah Madiun.

Celakanya dari arah timur ke barat atau arah Madiun menuju Solo datang Bus Sugeng Rahayu yang dikemudikan Budi.

"Karena (pengendara sepeda motor) saat menyebrang kurang konsentrasi sehingga sesampainya di TKP bertabrakan dengan Bus Hino Plat Kuning NoPol W-7377-UZ yang dikemudikan Budi yang melaju dari arah timur ke barat," kata Kasatlantas Polres Madiun Kota AKP Dwi Jatmiko, Rabu (10/8/2022).

Setelah terjadi benturan, sopir Bus membanting setir ke kanan, nahasnya di saat yang bersamaan datang Sepeda Motor Honda GL Max modif CB yang dikemudikan Lukas Edi Kurniawan (21) berboncengan dengan Igar Giras (25).

Benturan kedua pun tak dapat dihindarkan, bus Sugeng Rahayu menabrak sepeda motor CB.

Akibat kecelakaan tersebut tiga pengendara sepeda motor mengalami luka-luka dan meninggal dunia di TKP.

"Ketiga korban kita larikan ke kamar jenazah RSUP dr. Soedono Madiun untuk dilakukan visum," jelas Dwi.

Kecelakaan maut lainnya, terjadi di jalur Puncak, Bogor, pada Rabu (10/8/2022).

Kecelakaan ini melibatkan truk pengangkut ayam yang menyebabkan tabrakan beruntun.

Kanit Gakkum Satlantas Polres Bogor, Ipda Angga Nugraha mengatakan, lokasi kecelakaan berada di Jalan Raya Puncak, tepatnya di turunan Selarong, Desa Cipayung, Megamendung.

Foto: Kecelakaan lalu lintas terjadi di jalur Puncak, Bogor, pada Rabu (10/8/2022). (Tribun Tangerang/Hironimus Rama)

"Kecelakaan melibatkan 3 truk dan 1 sepeda motor," kata Angga, Rabu (10/8/2022).

Kecelakaan lalu lintas ini disebabkan oleh kendaraan truk Mitsubishi Colt Diesel nopol F-9277-FG.

Mobil truk yang dikemudikan Nurdin ini bergerak dari arah Puncak menuju Gadog.

Mobil ini membawa muatan ayam seberat lebih kurang dua ton.

"Setibanya di turunan Selarong, pengemudi diduga kehilangan konsentrasi sehingga truk yang dikemudikannya menabrak truk Mitsubishi Colt Diesel nopol F-8677-GR yang sedang terjebak kemacetan di depannya," kata Angga.

"Truk ini lalu terdorong kedepan menabrak Kendaraan Sepeda Motor Vespa P150S nopol B-5926-HV yang ada didepannya. Lalu Vespa terus terdorong kedepan menabrak bagian belakang truk Mitsubishi Colt Diesel Light Truck nopol F-8039-MA," sambungnya.

Tabrakan beruntun ini membuat pengendara sepeda motor (RI) terjepit di tengah truk.

"Pengendara sepeda motor terjepit diantara dua truk sehingga meninggal dunia.

Tadi sudah dibawa ke RSUD Ciawi," ujar Angga.

(TribunJatim.com/Tribuntangerang.com)

Berita Kecelakaan Lalu Lintas Lainnya

Tayang di TribunJatim.com dan Tribuntangerang.com