Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Kisah Pilu Aristyaa Diian TKW di Taiwan, Pernah Digilir Layani 3 Majikan Hingga Tenaga Terkuras

TKI perempuan atau TKW bernama Aristyaa Diian bercerita alasan dirinya berhenti dari majikan yang lama.

Editor: Alpen Martinus
YouTube Aristyaa Diian
Aristyaa Diian, TKI Taiwan 

"di akhir cerita setelah ngobrol ngalur kidul sama simbah, si ibu-ibu ini ngomong sama saya, saya disuruh kerja di tempatnya," jelas Dian.

"Saya disogok baju sama beras tadi, suruh kerja di tempatnya beliau setiap hari Sabtu sama Minggu, jadi suruh bersihin kamar sama kamar mandi," sambung Dian.

Perempuan yang disebut si mbah pacar anaknya, meminta Dian untuk bekerja di rumahnya, dengan bayaran dua jam sebesar 150 ribu,

"Pokoknya suruh bersihin rumahnya selama dua jam, kemudian sayadibayar 300 NT. 300 NT tu 150 ribu," ungkap Dian.

Tentu saja TKI perempuan ini tidak bisa langsung mengambil keputusan, ia harus berbicara terlebih dahulu dengan majikannya, yakni anak dari mbah yang dia jaga.

"Waktu pak bos pulang itu saya langsung ngomong ke pak bos kalau saya nggak mau kerja di tempat pacar mu, saya bilang seperti itu," kata Dian.

"Trus pak bos tanya 'kenapa memangnya', saya bilang itu bukan pekerjaan saya," tegas Dian.

TKI perempuan ini memilih untuk bertanggung jawab dengan tugas utamanya, yakni menjaga si mbah, dan menolak dengan tegas tawaran dari pacar majikannya tersebut.

"Kalau nanti pas saya tinggal kerja di sana, si mbahnya sendirian di rumah, nanti kalau ada apa-apa siapa yang mau disalahkan," sambung Dian.

"Trus kemudian saya nggak pernah disuruh datangkesana, dan setiap kali pacarnya pak bos ke sini ya liat muka saya nggak mau, wong nya buang muka," tutup Dian sembari tertawa.

(Posbelitung.co/Fitri Wahyuni)

Artikel ini telah tayang di PosBelitung.co 

Sumber: Pos Belitung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved