Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Cewek Manado

Profil Cewek Manado Sulawesi Utara Fannita J Posumah, Artis yang akan Memerankan Film Uti Deng Keke

Berikut Ini Profil Cewek Manado Sulawesi Utara Fannita J Posumah, Artis yang akan Memerankan Film Uti Deng Keke.

Penulis: Rizali Posumah | Editor: Rizali Posumah
Dokumentasi Tribunmanado.co.id/Tribunnews.com
Cewek Manado Sulawesi Utara Fannita J Posumah, Artis yang akan Memerankan Film Uti Deng Keke 

Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID - Berikut ini profil Cewek Manado Fannita J Posumah.

Fannita J Posumah akan beradu akting dengan beberapa artis di film terbaru berjudul Uti dan Keke.

Fannita J Posumah adalah salah salah satu artis pendatang baru yang namanya mulai bersinar di panggung hiburan tanah air.

Perempuan kelahiran Manembo, Langowan Selatan, Minahasa, Sulawesi Utara, 25 januari 1998 ini  kerap tampil di beberapa sinetron dan web series. 

Catatan Harian Seorang Istri, adalah salah satu sinetron yang Fannita J Posumah mainkan. 

Ketertarikan Fannita Posumah di bidang hiburan memang sudah sedari dulu.

Lulusan Fakultas Pertanian Universitas Sam Ratulangi (Unsrat) ini memulai kariernya di dunia modeling. 

Anak kedua dari tiga bersaudara pasangan Wenny Posumah dan Nova Tulangow ini, pernah meraih gelar Putri Minahasa Tenggara pada tahun 2015. 

Di tahun 2020, Fannita Posumah dinobatkan sebagai Putri Pariwisata Sulut 2020. 

Selain itu Fannita Posumah juga serius menekuni dunia tarik suara, khususnya lagu-lagu bertemakan rohani Kristen. 

Film Uti Deng Keke

Pemeran Film Uti dan Keke dengan gaya Eksplor Likupang. Kini mereka sedang jalani syuting di Minahasa Utara Sulawesi Utara.
Pemeran Film Uti dan Keke dengan gaya Eksplor Likupang. Kini mereka sedang jalani syuting di Minahasa Utara Sulawesi Utara. (Tribun Manado/Fistel Mukuan)

Akan segera tayang film terbaru tanah air. Lokasi syutingnya di Gorontalo dan Minahasa Utara. Judul film tersebut adalah Uti Deng Keke.

Baru saja selesai syuting di Gorontalo kini berpindah ke Minahasa Utara (Minut) Sulawesi Utara.

Bupati Minut Joune Ganda akan ikut berakting pada film yang digarap eksekutif produser, Hartono bersama Rumah Produksi Gema Production.

Semua pemain Film Uti dan Keke kini sudah berada di Sulawesi Utara.

Pada Senin 1 Agustus 2022, mereka melakukan acara syukuran di Clin Food, Kawasan Megamas, Manado.

Para artis yang menduukung film ini yaitu Gary Ishak, Mongol Stress, Addin Hidayat, Fannita Posumah, Rency Milano, Didi Roa dan Tanta Lala serta pemain lokal lainnya.

Disitu ada Maria kecil atau Lana Victoria yang kini berusia 14 tahun adalah remaja asal Manado yang baru memulai debut aktingnya di film ini.

Film ini menceritakan dua latar belakang daerah, yaitu Gorontalo dan Minahasa yang berjudul Uti Deng Keke.

Film ini segera tayang untuk menghibur masyarakat Indonesia dan bisa dinikmati penonton segala usia.

Proses syuting di Gorontalo telah selesai dan film garapan rumah produksi Gema Production ini memulai proses syuting di Kabupaten Minahasa Utara, Sulawesi Utara.

Hartono ketikan diwawancarai sampaikan, Film Uti dan Keke ini adalah menceritakan persahabatan dua anak dari remaja hingga SMA yang memiliki latar belakang agama dan suku yang berbeda.

"Ceritanya tentang dinamika persahabatan 2 anak daerah, hingga akhirnya ada ketertarikan dan memutuskan untuk bersahabat," kata Produser.

Lanjutnya, selain itu dalam film ini bisa dilihat dinamika kehidupan anak-anak remaja dan keluarganya di dua daerah ini.

"Lokasi syuting dua daerah ini, termasuk destinasi wisata yang ada," tutur Hartono.

Pemain film uti deng keke juga berasal dari latar belakang budaya dan agama beragam, baik itu para pemain film nasional maupun lokal.

Hartono menjelaskan film ini mengangkat latar belakang Gorontalo dan Sulawesi Utara khususnya Minahasa Utara, dalam hal keragaman dan dinamika kehidupannya.

"Film ini akan menggunakan bahasa daerah masing-masing, tentunya juga ada teks bahasa Indonesia," ungkap Hartono.

Dikatakannya, film ini pun akan menjadi pilihan tontonan bagi keluarga, khususnya bagi yang ada di Sulawesi Utara dan Gorontalo maupun bagi yang ingin menikmati film berlatar keluarga.

Rencana Hartono film ini akan diputar pada 28 Oktober tepatnya pada hari sumpah pemuda.

Hartono menyampaikan Bupati Minahasa Utara sangat mendukung dan akan mengambil peran dalam berakting.

Pemerintah Minahasa Utara dan Sulawesi Utara sangat mendukung kegiatan ini.

"Mari seluruh masyarakat di Sulawesi Utara dan Gorontalo agar menonton film ini," tutupnya. (fis/riz)

 

 

 

Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved