Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Sosok Eksekutor Penembakan Istri Anggota TNI di Semarang, Tak Tega Lantaran Kenal Dekat Korban

Kopda M memberikan instruksi eksekutor untuk meracuni sang istri, menculik, rencana pencurian, hingga menggunakan santet.

Editor: Alpen Martinus
TribunJateng.com/Rahdyan Trijoko Pamungkas dan YouTube Tribun Jateng
Kopda Muslimin Rencanakan Pembunuhan Istri Sahnya Demi Wanita Lain, Sewa 5 Pria tapi Gagal. 

"Antara bulan Desember/Januari mereka mulai berhubungan," katanya, Selasa (26/7/2022), mengutip Kompas.com.

 Berdasarkan keterangan saksi yang telah diperiksa polisi, Kopda M ternyata sudah empat kali mencoba melakukan pembunuhan berencana terhadap istrinya.

Percobaan pembunuhan ini dilakukan dalam satu bulan terakhir.

Kopda M memberikan instruksi eksekutor untuk meracuni sang istri, menculik, rencana pencurian, hingga menggunakan santet.

Tetapi ternyata, aksi nekat Kopda M tersebut tidak diketahui oleh sang selingkuhan.

Kepada polisi, W mengaku tak tahu rencana yang telah disusun oleh Kopda M.

"Perempuan berinisial W belum tahu," kata Kabid Humas Polda Jawa Tengah, Kombes Pol M Iqbal Alqudusy, Selasa (26/7/2022), mengutip Kompas.com.

W baru mengetahui rencana Kopda M setelah terjadi penembakan.

Kopda M saat itu sempat mengajak W untuk kabur, namun W menolak.

Upaya menyingkirkan R ternyata berakhir setelah penembakan.

Kabar penembakan tersebut menjadi perhatian publik.

Untungnya, R masih selamat setelah ditembak.

Padahal Kopda M meminta para eksekutor untuk menembak sang istri di bagian kepala.

Mengutip Tribun Jateng, permintaan Kopda M tak dikabulkan oleh eksekutor berinisial S alias Babi.

S mengaku tak tega terhadap R.

Sumber: Tribun Cirebon
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved