Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Peringatan Dini BMKG

Peringatan Dini BMKG Cuaca Ekstrem Hari Ini Sabtu 23 Juli 2022, Sejumlah Wilayah Indonesia Waspada

Berikut info peringatan dini BMKG cuaca ekstrem hari ini, Sabtu (23/7/2022). Sejumlah wilayah di Indonesia waspada hujan lebat dan angin kencang.

Editor: Frandi Piring
the-star.co
Peringatan Dini BMKG Sabtu 23 Juli 2022. Sejumlah Wilayah di Indonesia Waspada Cuaca Ekstrem. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Info peringatan dini cuaca ekstrem hari ini, Sabtu (23/7/2022) dari Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika ( BMKG ).

BMKG mendeteksi adanya sirkulasi antisiklonik di Teluk Thailand yang akan turut mempengaruhi cuaca ekstrem di Indonesia.

Prakiraan adanya cuaca ekstrem di Indonesia ini karena kemungkinan terjadinya sirkulasi antisiklonik dan siklonik di wilayah dekat Indonesia.

Sejumlah wilayah di Indonesia berpotensi dilanda cuaca ekstrem.

Peringatan Dini BMKG cuaca ekstrem pada Sabtu 23 Juli 2022.
Peringatan Dini BMKG cuaca ekstrem pada Sabtu 23 Juli 2022. (National Geographic Grid.id)

Dikutip dari Kompas.com, Deputi Bidang Meteorologi BMKG, Guswanto mengatakan, sirkulasi antisiklonik di Teluk Thailand dapat mendesak aliran massa udara di wilayah Sumatera.

Tapi selain sirkulasi antisiklonik di Teluk Thailand ini,

BMKG juga mendeteksi adanya sirkulasi siklonik yang terpantau di Samudra Timur Filipina.

Sirkulasi siklonik di Samudera Timur Filipina ini membentuk daerah pertemuan dan perlambatan kecepatan angin (konvergensi) dari Perairan Utara Halmahera.

Daerah konvergensi lainnya terpantau memanjang dari Perairan Kepulauan Bangka Belitung hingga Jambi,

Kalimantan Timur hingga Kalimantan Barat, Sulawesi Tenggara hingga Sulawesi Tengah

serta daerah pertemuan angin (konfluensi) di Samudra Hindia Barat Sumatera, Samudra Pasifik Utara Papua.

“Kondisi tersebut mampu meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di sekitar sirkulasi siklonik

dan di sepanjang daerah konvergensi atau konfluensi tersebut,” jelasnya.

Ia menambahkan, Intrusi Udara Kering (Dry Intrusion) dari Belahan Bumi Selatan (BBS) melintasi Nusa Tenggara Barat (NTB) dan Nusa Tenggara Timur (NTT)

yang mampu mengangkat uap air basah di depan batas intrusi menjadi lebih hangat dan lembab yaitu di Selat Makassar, Laut Jawa, Sulawesi bagian tengah dan Utara.

Sumber: Kompas.com
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved