Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

RHK Rabu 20 Juli 2022

BACAAN ALKITAB - Ibrani 12:25 Jangan Menolak Kristus

Sebagai orang Kristen yang mengimani Yesus sebagai Tuhan dan Juruselamat dunia, kita harus menjaga hati, jaga mulut, jaga ucapan

Editor: Aswin_Lumintang
Kolase Tribun Manado/Istimewa
Contoh Doa Kristen untuk Kesembuhan Orang yang Sakit 

  Ibrani 12:25
TRIBUNMANADO.CO.ID - Sebagai orang Kristen yang mengimani Yesus sebagai Tuhan dan Juruselamat dunia, kita harus menjaga hati, jaga mulut, jaga ucapan, perbuatan dan berbagai prilaku hidup kita agar tetap baik dan benar. Artinya, kita harus hidup dalam kendali firman Tuhan. Jangan sampai abai atau melupakan firman Tuhan bahkan Sang Juruselamat. Jangan lupa diri, apalagi menolak Tuhan.

Menolak Tuhan Yesus dalam hidup kita, berarti memusuhi Sang Pencipta sekaligus menolak firman-Nya. Sebab Yesus adalah Firman yang menjadi Manusia. Penulis kitab Ibrani memeringatkan kita agar jangan melupakan apalagi menolak Tuhan. Sebab menolak Tuhan itu berarti menolak kehidupan dan menolak keselamatan. Kita pasti dihukum-Nya di bumi bahkan hingga dalam kekekalan selamanya menderita sengsara jiwa kita.

Contoh Doa Kristen saat Menghadapi Masalah Sulit
Contoh Doa Kristen saat Menghadapi Masalah Sulit (Isitmewa)

Ingatlah bahwa jika kita ingin selamat, maka Yesus Kristus Sang Juruselamatlah jawabannya. Bukan yang lain! Mengapa? Jelaslah karena Alkitab menyaksikan bahwa hanya ada Yesus satu-satunya Jalan menuju ke sorga, menikmati berkat melimpah dan keselamatan kekal, bahagia sejahtera selamanya, yakni hanya lewat Yesus Kristus, Putera Allah yang mahakudus saja. Kata Yesus: "Akulah jalan dan kebenaran dan hidup. Tidak ada seorang pun yang datang kepada Bapa, kalau tidak melalui Aku."

Jadi, siapa menolak Yesus, menolak keselamatan, membuang berkat dan kehilangan hakikat hidup yang sebenarnya. Siapa yang menolak orang yang diutus Kristus menyampaikan firman-Nya, tidak akan luput dari penghukuman. Apalagi yang secara langsung menolak Kristus, penguasa bumi beserta segala isinya dan sorga. Pasti tidak ada yang dapat melarikan diri dari penghukuman Tuhan yang berkuasa atas segalanya. Hukuman dari Allah pasti terjadi, baik di bumi maupun di hidup kekal.

Karena itu jagalah hati, pikiran, perasaan dan perbuatan kita. Kontrollah diri kita sendiri. Kita harus selalu introspeksi diri agar tidak lupa diri di tengah hiruk pikuk kesibukkan duniawi kita. Utamakanlah mencari Tuhan. Maka Tuhan akan mengutamakan mencari diri kita dan memberkati kita.

Demikian firman Tuhan hari ini.
  "Jagalah supaya kamu jangan menolak Dia, yang berfirman. Sebab jikalau mereka, yang menolak Dia1 yang menyampaikan firman Allah di bumi,tidak luput, apa lagi kita, jika kita berpaling dari Dia yang berbicara dari sorga?" (ay 20)_

Sebenarnya, siapa yang menolak Yesus adalah orang bodoh. Mengapa? Karena Yesus adalah kehidupan. Dia adalah sumber kehidupan. Dialah Pemilik kehidupan kita juga kehidupan dunia, baik manusia maupun makhluk dan alam ciptaan lainnya, beserta alam semesta baik yang hidup maupun yang mati. Dialah yang mengatur alam ini dan mengendalikannya menurut kehendak hati-Nya.

Itulah sebabnya penulis kitab Ibrani mengingatkan kita agar mawas diri. Kita harus sadar diri bahwa tanpa Tuhan hidup kita adalah hampa, sia-sia, tak berarti apapun dan tak berguna baik bagi orang lain maupun diri kita sendiri. Sebab itu berarti kita sedang menghukum diri kita sendiri.

Meninggalkan Tuhan, apalagi menolak Dia, itu adalah tindakan bunuh diri. Hidup kita bukan hanya hampa belaka, tapi akan hancur dan menderita selamanya. Berkat menjauh, hidup kita merana karena Tuhan tak lagi berkema di sekitar kehidupan kita.

Sebagai keluarga dan umat Tuhan yang dengan sendirinya adalah hamba-Nya, jangan sampai kita melupakan kebaikan Tuhan. Apalagi menolak Dia. Tuhan tidak akan rugi sedikitpun jika kita meninggalkan Dia. Juga tidak akan menjadi kaya karena kita datang kepada-Nya. Sebab Allah sudah amat sangat kaya karena Dialah pemilik segalanya.

Tapi dalam segala kehormatan dan keagungan yang tak terkatakan itu, Allah sangat mengasihi kita. Dia terlalu baik dan teramat sangat baik. Sehingga Dia mengulurkan tangan kasih-Nya menolong dan memberkati kita. Karena itu, janganlah meninggalkan Tuhan agar kita tidak kehilangan segalanya. Datanglah pada-Nya dan hiduplah di dalam Dia. Hidup kita pasti lebih hidup karena Tuhan memberkati kita bersama keluarga, selamanya. Amin

DOA: Tuhan Yesus, jauhkanlah kami dari hal-hal tidak baik. Peganglah selalu tangan kami agar semakin dekat erat melekat di dalam tangan kasih-Mu. Amin

Sumber: Tribun Manado
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved