Wasiat Aida Saskia Untuk Anaknya, Ikhlas Tubuhnya Digerogoti Kanker Payudara
Meskipun ikhlas dengan kondisinya, Aida Saskia tetap berusaha menjalani kemoterapi untuk menyembuhkan penyakit kanker payudaranya tersebut.
TRIBUNMANADO.CO.ID- Para penggemar dangdut tanah air pasti tak asing lagi dengan sosok Aida Saskia.
Namun belakangan ia seperti sudah pasrah dengan kehidupannya.
Hingga saat ini ia masih berjuang melawan penyakit kanker payudara yang dialaminya.
Baca juga: Akhirnya Terungkap Wasiat Aida Saskia Jika Nanti Tiada, Berharap Anaknya Kuat Hadapi Kenyataan Hidup
Simak video terkait :
Terucap dari mulut Aida Saskia soal wasiat jika meninggal nanti.
Artis Aida Saskia memang masih muda. Usianya baru 36 tahun.
Tapi sayang, Aida Saskia sudah divonis dokter bahwa umurnya tak panjang lagi.
Aida Saskia diketahui mengidap kanker payudara stadium tiga.
Baca juga: Masih Ingat Aida Saskia? Sedang Lawan Penyakit Kanker, Kini Divonis Idap Bipolar

Meskipun ikhlas dengan kondisinya, Aida Saskia tetap berusaha menjalani kemoterapi untuk menyembuhkan penyakit kanker payudaranya tersebut.
Aida Saskia tak menampik adanya ketakutan bila suatu saat ia harus meninggalkan anak-anaknya.
Aida Saskia pun mengungkap wasiat jika nanti dia meninggal dunia.
Lantas apa wasiat aida saskia ?
Baca juga: Berjuang Lawan Kanker, Artis Aida Saskia Pilu Kini Idap Bipolar

Saat diwawancarai di akun YouTube Langit Entertainment belum lama ini, Aida Saskia memberikan wasiat atau pesan untuk anak-anaknya.
"Aku sih mau pesan kalau bunda sayang abang, bunda sayang adek. Selama bunda ada, bunda selalu jaga abang dan mudah-mudahan abang bisa jadi abang yang salih, yang tidak melupakan bunda dan banyak orang-orang yang sayang sama abang," ucap Aida Saskia.
"Pokoknya segala doa terbaik untuk anak-anakku. Untuk abang dan adek dari bunda. Jangan jadi anak yang cengeng, harus jadi anak yang kuat," sambungnya lagi
Namun Aida Saskia sebenarnya tak bisa membayangkan jika ia benar-benar harus pergi meninggalkan anak-anaknya.
Karenanya, Aida Saskia kini berusaha untuk kuat dan tegar agar anak-anaknya tak khawatir.
"Aku nggak bisa ngebayangin kalau misalnya gimana nanti anak-anak (tanpa Aida).
Aku harus kuat sekarang, nggak boleh nangis, karena aku mau anak-anakku jadi seperti yang aku lakukan selama ini.
Bukan anak-anak yang cengeng, bukan anak-anak yang mudah mengeluh dengan kehidupan," tutur Aida Saskia sambil menitikkan air matanya.
Aida Saskia mengaku sering mengajarkan anak-anaknya untuk menjadi seperti dirinya sejak masih kecil.
Termasuk menjadi kuat seperti dirinya.
"Mereka pasti kuat, karena masih kecil pun mereka dididik sama aku untuk jadi kuat. Seperti tidur sendiri, nggak boleh cengeng kalau bunda cari uang, cari nafkah. Jadi harus yang tetep kuat bang, tetep kuat adek," timpal Aida Saskia.
Seperti diketahui, Aida Saskia beberapa waktu lalu membagikan kabar mengkhawatirkan mengenai kondisi kesehatannya.
Pedangdut berusia 36 tahun ini pun berjuang untuk sembuh dari kanker payudara stadium 3.
Berbagai upaya telah ia lakukan seperti kemoterapi hingga operasi untuk menyembuhkan sakitnya tersebut.
Lantas belum lama ini Aida Saskia mengungkapkan kemungkinan pemicu Aida idap kanker payudara.
Aida Saskia mengaku bahwa hasil operasinya berkali-kali mengalami pembusukan karena peredaran darahnya kurang bagus.
"Kalau pembusukan itu sendiri yang mengakibatkan hasil operasi itu terlihat hangus, hitam, itu karena peredaran darahnya memang tidak bagus, tidak stabil, karena mungkin sekitar selama 19 bulan aku mengkonsumsi obat-obatan," terangnya seperti dikutip dari kanal YouTube Langit Entertainment.
Selain itu, Aida Saskia juga sering mengkonsumsi obat penenang selama 15 tahun karena sakit bipolar.
"Aku juga mengidap bipolar, selama 15 tahun itu kan aku bolak-balik ke psikiater, obat penenang pasti selalu aku konsumsi, jadi itu juga mempengaruhi perdaran darah," paparnya.
"Terus selama 19 bulan konsumsi obat tubekolosis juga kan, jadi selama itu emang bener-bener gak pernah berhenti dengan obat-obatan dari dokter, jadi akhirnya itu menghambat peredaran darah," imbuhnya.
Aida Saskia juga menyebut kemungkinan terjadinya kanker datang dari pola makan yang tak sehat dan pola hidup Aida tak bagus.
Ia lantas mengenang bagaimana pola hidupnya dulu saat bekerja sebagai DJ.
Aida tak memungkiri bahwa kala itu pola hidupnya benar-benar tidak sehat.
"Kan sebelum-sebelumnya aku pernah jadi seorang DJ, jadi memang sangat-sangat gak sehat lah kehidupannya di dunia malam itu, jadi itu memang harus diakui gitu," tuturnya.
Bahkan Aida Saskia masih mau menjalankan berbagai pengobatan meskipun dokter pernah memvonis ada kemungkinan hidupnya tak akan lama lagi.
"Yang aku kagetnya dokter bilang katanya mudah-mudahan kuat dengan kemo ini, tapi kemungkinan terburuknya dia bilang kalau setelah itu (kemo) ada yang kuat ada yang gak, karena leukosit ada yang turun drop sampai nol, terus mual muntah, kepala botak, lumpuh, bahkan fatalnya adalah kematian, itu pasti akan bisa terjadi," ungkap Aida Saskia seperti dikutip dari kanal YouTube Langit Entertainment.
Aida lantas semakin terbayang-bayang dengan maut ketika ia sudah merasakan satu-persatu kemungkinan yang terjadi seperti yang disebutkan oleh dokter.
Apalagi ketika ia selesai melewati proses kemoterapi.
Aida Saskia harus kehilangan payudaranya.
Tak cuma itu, Aida Saskia pun harus kehilangan rambutnya akibat kemoterapi yang ia jalani.
"Dan satu persatu yang di khawatirkan ini sudah mulai terjadi, jadi kayak mual muntah hebatnya sudah, kerontokan rambut sampai menghabiskan rambut sekepala juga sudah plontos, sampai kalau habis kemo bener-bener perjuangan yang luar biasa, 'wah sampai sini atau masih berlanjut nih umurku, sampai sudah membayangkan ke arah maut. Karena perjuangannya masya Allah, bener-bener luar biasa," paparnya.
Meski begitu, Aida Saskia masih menaruh harapan keajaiban Tuhan akan datang padanya.
Ia pun berkaca pada pengalamannya yang pernah divonis tak akan memiliki anak, namun ternyata Tuhan berkata lain sehingga ia bisa tetap memiliki momongan.
"Karena vonis dokter pun kebanyakan kurang lebih katanya kalau memang sudah tidak kuat itu bisa lima tahun, tapi aku ya gak bisa percaya gitu aja, namanya rezeki, jodoh, maut kembali lagi Allah yang menentukan," pungkasnya.
(*/ Tribun-Medan.com)
Artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com