Akhirnya Terungkap Alasan Deva Mahenra Gabung di Ikatan Cinta, Bantah Gantikan Sosok Aldebaran

TRIBUNMANADO.CO.ID - Kehadiran perdana Deva Mahendra di Sinetron Ikatan Cinta belakangan menyita perhatian publik.

Usai Arya Saloka meninggalkan Sinetron Ikatan Cinta, penonton rindu sosok Aldebaran yang gagah dan tampan.

Deva Mahendra yang juga bertubuh gagah disebut mampu menggantikan Aldebaran.

Deva Mahenra bahkan kini bak pemeran utama, lantaran muncul di video bumper atau video pembuka sinetron Ikatan Cinta.

Ia menggantikan posisi Arya Saloka yang biasanya muncul di video bumper.

Tampak dalam video bumper terbaru, Deva Mahenra berdiri di samping Glenca Chysara dan Amanda Manopo.

Dalam bumper terbaru Ikatan Cinta itu, ada pula Evan Sanders.

Video bumper ini menandai era baru Ikatan Cinta setelah kepergian Arya Saloka pemeran Aldebaran.

Sebelumnya sejak Ikatan Cinta pertama tayang, Arya Saloka selalu tampil dalam video bumper bersanding dengan Amanda Manopo.

Namun, pihak produksi resmi menghapusnya sejak beberapa minggu terakhir sekaligus menjawab kegelisahan penonton.

Kemungkinan besar dengan dihapusnya Arya Saloka dari credit title dan video bumper, menjawab jika sang aktor sulit kembali ke Ikatan Cinta. 

Terlebih setelah pihak produksi mengontrak aktor sekaliber Deva Mahenra yang diduga bakal menggeser Arya Saloka sebagai pemeran utama.

Adapun Deva Mahenra berperan sebagai Sal di Ikatan Cinta dan menjadi keponakan Mama Rosa.

Sal diceritakan sebagai seorang pengusaha di luar negeri yang jarang berkunjung ke Indonesia.

Dirinya pun dikisahkan menemui Mama Rosa untuk mengurus beberapa kepentingan.

Lantas, apakah peran Deva Mahenra sebagai Sal di Ikatan Cinta mampu merebut perhatian penonton Ikatan Cinta agar bisa 'move on' dari Arya Saloka?

Menjawab hal itu, Deva Mahenra enggan memberikan tanggapan lanjut.

Namun ia memastikan akan hadir dengan karakternya sendiri, bukan untuk menggantikan Arya Saloka.

Apa pertimbangan Deva Mahenra mau menerima proyek Ikatan Cinta?

"Kayanya seru kali ya, ngerasain lagi bagaimana syuting sinetron. Ada dari Ikatan Cinta membuka kesempatan, akhirnya bersambut. Mengobati kerinduan lah, nostalgia jaman-jaman dulu awal berkarier," kata Deva Mahenra dalam tayangan Go Spot RCTI.

Deva Mahenra lantas menjelaskan terkait karakternya sebagai Sal, sepupu Aldebaran yang lama menetap di luar negeri.

Ia membantah jika karakter Sal akan menggantikan Aldebaran.

Penampilan perdana Deva Mahenra yang tak kalah dari Arya Saloka (SURYAMALANG.COM/Instagram @ikatancinta.mncp)

"Sal ini adalah karakter baru. Secara adegan, penayangan memang baru muncul. Tapi di lingkup keluarga Pondok Pelita terutama dengan Mama Rosa, Sal itu cukup intens berkomunikasi," ujar Deva.

Ia juga menjelaskan jika Sal begitu menyayangi Mama Rosa yang tak lain adalah tantenya.

Sal sendiri pulang ke Indonesia untuk membantu Mama Rosa dan Andin.

Deva Mahenra kemudian meluruskan opini penonton yang menyebut Sal menggantikan Aldebaran.

Menurutnya, sudah biasa dalam kehidupan ada datang dan pergi.

Pun demikian dengan Sal, ia memastikan karakternya itu protagonis.

"Secara karakter, Sal ini bisa dibilang protagonis. Karena tujuannya untuk membantu menyelesaikan masalah Andin dan Mama Rosa," ucapnya.

Deva Mahenra sendiri memilih merahasiakan masalah apa yang nantinya akan Sal bantu.

Bagaimana kesan Deva Mahenra bergabung dengan para pemain Ikatan Cinta lainnya?

"Sambutannya sangat hangat. Berasa di rumah sendiri," ungkap dia.

Dirinya menyebut Ikatan Cinta akan menjadi wadahnya untuk mencari nafkah sekaligus mendalami akting.

Diketahui, sebelum berakting di katan Cinta, Deva Mahenra sibuk dengan proyek film.

Tak main-main ia menjadi pemeran utama dalam film Romeo + Rinjani (2015), Cinta Laki-laki Biasa (2016), Satu Hari Nanti (2017), Partikelir (2018), 99 Nama Cinta (2019), Serigala Langit (2021) dan banyak lagi.

Menariknya, Deva Mahenra selama ini lebih banyak main film layar lebar dan serial web ketimbang sinetron. 

Alhasil kehadirannya di sinetron Ikatan Cinta pun menjadi kejutan tersendiri bagi penonton layar kaca.

Meski bermain sinetron, Deva Mahenra langsung menunjukkan porfesionalitasnya sebagai artis peran.

Terlihat ia mengevaluasi aktingnya sebagai Sal dengan menonton tayangan ulang Ikatan Cinta.

Melihat aktingnya sendiri di layar kaca, Deva Mahenra tampak serius mengamati.

Baca juga: Akhirnya Terungkap Deretan Wanita yang Pernah Dekat dengan Sule Sebelum Nikahi Nathalie Holscher

Baca juga: Ramalan Zodiak Cinta Besok Jumat 8 Juli 2022, Aquarius Sangat Kecewa, Virgo Tentukan Pilihanmu

Video Deva Mahenra menonton aktingnya sendiri di Ikatan Cinta pun menuai komentar penonton ketika dibagikan akun fanbase.

"Kalo aktor suka nonton hasil syuting nya berarti bagus berarti mengevaluasi gmn sih aktingnya ada kurang apa terus gmn spy lebih baik lg... biasanya memang udah karakter seorang aktor yg bagus begitu bukan berarti ngikut gaya seseorang ya," komentar warganet.

"jd teringat arya dl dia jg suka gitu," tulis penonton.

"Keren baru pertama nongol di ic sdh nyambung chemistrynya sm pemain lainnya, natural juga Actingnya semoga bisa bikin ic lebih maju lagi kedepannya, kalau ini nggak Ada yg numpang pansos kayanya nggak ada drama terzolimi di RL nya jadi manda nggak terbebani beracting karena ada hati yg harus dijaga ,semoga ic bisa kembali seperti dulu lagi, amin," puji lainnya.

Akui Selektif Mengambil Peran

Sebelumnya, dikutip dari Kompas.com, artis peran Deva Mahenra mengatakan penting baginya untuk selektif memilih film agar dia bisa mempertahankan kualitas akting.

"Tawaran film setahun bisa lima sampai tujuh, pada akhirnya ketika jalan shooting paling banyak tiga, lebih dari itu mungkin bisa jadi keteteran," kata Deva saat ditemui di kawasan Duren Tiga, Jakarta Selatan, Senin (18/9/2017).

"Pada akhirnya mungkin quality control-nya bisa jadi menurun, ya kayak dari kiat saya sendiri sebagai aktor film, memang kita harus cukup selektif, karena apa pun bisa terjadi ya," lanjutnya.

Menurut bintang film seri komedi Tetangga Masa Gitu itu, dibutuhkan dedikasi yang kuat untuk menghadapi segala kendala yang mungkin terjadi selama proses shooting.

Deva menambahkan sebelum memutuskan untuk menerima sebuah tawaran film, dia melihat menyeleksinya dari banyak sisi.

"Jadi dari awal yang paling penting adalah kalau saya sebagai aktor saya butuh tahu production value-nya akan seperti apa, bagaimana cara mereka nanti promonya, skenarionya, sejauh apa draft yang sudah di bikin, kayak gitu sih," Deva  bercerita.

Dia juga berbicara dengan tim produksi dan sutradara untuk mengetahui apakah mereka memiliki satu visi dengan dirinya.

"Kalau enggak itu bisa berantem. Kalau udah sevisi semisi teknis enggak akan jadi masalah," kata Deva.

Artikel telah tayang di: Tribunnewsmaker.com