Profil Wika Salim, Dulu Hanya Dibayar Rp 5000 Saat Manggung, Kini Jadi Artis Terkenal

TRIBUNMANADO.CO.ID - Wika Salim mengawali karier sebagai seorang penyanyi dangdut.

Siapa sangka, dulu hanya dapat bayaran Rp 5.000 hingga pernah dilempari penonton saat manggung, kini Wika Salim berhasil melambungkan namanya di dunia entertainment Tanah Air.

Berikut ini profil wika salim, penyanyi dangdut yang kini justru terkenal sebagai presenter.

Dikutip dari Tribun Wiki, Wika Salim lahir di Bogor, 26 Februari 1992.

Pemilik nama lengkap Wika Febrina Putri itu memang bercita-cita menjadi pedangdut sejak kecil.

Wika merupakan putri bungsu dari pasangan Agus Salim dan Mujiarti.

Wika pernah menikah dengan pria bernama Candra Permana.

Namun, rumah tangganya hanya bertahan selama tiga tahun.

Wika kemudian melayangkan guguatan cerai kepad Candra Permana pada 14 Maret 2018 ke Pengadilan Agama Depok, Jawa Barat.

Rupanya, Candra adalah sosok yang menciptakan lagunya yang bertajuk Lagu Ngutang.

Perjalanan karier

Saat memulai karier, Wika Salim mendapat kesempatan mengikuti ajang pencarian bakat Stardut di Indosiar pada 2008.

Kala itu Wika Salim yang baru berusia 16 tahun berhasil menembus 6 besar.

Wika kemudian tergabung dalam trio vokal Dangdut Modern.

Namun, Wika lalu memutuskan untuk bersolo karier dengan merilis single bertajuk Lagu Ngutang pada 2013.

Wanita berusia 30 tahun tersebut produktif mengeluarkan beberapa lagu hingga 2017.

Beberapa di antaranya adalah Pacar Mana Pacar (2013), Da Aku Mah Apa Atuh (2014), Dipandang Sebelah Mata (2015), Batu Akik (2015), dan Lagi Pengen (2017).

Tak hanya di dunia tarik suara, Wika juga unjuk kebolehan dengan menjadi presenter.

Ia pernah menjadi presenter di acara Eat Bulaga Indonesia, Inbox, dan pernah menjadi co host mendampingi Tukul Arwana di acara Ini Baru Empat Mata.

Wika kembali melebarkan sayapnya di dunia akting dengan membintangi sinetron dan FTV.

Beberapa sinetron yang ia perankan antara lain Pengen Jadi Orang Bener, ABG Jadi Manten, dan Bidadari Takut Jatuh Cinta.

Untuk FTV yang dibintangi Wika di antaranya Bekal Menuju Surga dan Antara Rocker dan Dangduter.

Tentang Impian Wika Salim Menjadi Seorang Penyanyi Dangdut

Cita-cita Wika Salim menjadi pedangdut terinspirasi dari ibundanya, Mujiarti.

Sang ibunda rupanya seorang penyanyi dangdut di kampungnya.

"Mama aku dulu penyanyi dangdut, jadi aku awalnya lihat mama nyanyi kayak di kelurahan gitu. Aku senang lihat mama ditontonin orang," ungkap Wika.

Selain itu, darah seni dalam diri Wika juga diturunkan dari sang ayah. Ayahnya bekerja sebagai pemain gitar pengiring grup dangdut.

Dibayar Rp 5.000 pertama kali manggung dan pernah dilempari penonton

Wika sudah mulai berani tampil menyanyi di panggung sejak berusia 7 tahun.

Saat itu, Wika mengisi acara hajatan tetangga dengan bayaran Rp 5.000.

"Dulu berapa ya, Rp 5.000 apa Rp 50.000 ya? Rp 5.000 kali dulu, pas SMP baru aku dapat bayaran Rp 50.000," bebernya.

Wika ternyata sempat mendapat pengalaman buruk saat tampil di panggung.

Ia pernah dilempari penonton saat masih manggung dari kampung ke kampung.

Saat itu, Wika dianggap mengecewakan penonton lantaran tak bisa berjoget.

"Nah, dulu kan aku enggak bisa joget, kaku. Jadi waktu pertama-tama nyanyi tuh, masih tarkam (antar kampung) gitu, itu aku dilemparin karena aku enggak bisa joget," ucap Wika.

Bahkan, Wika diancam akan dikeluarkan dari grup dangdut lantaran ta bisa berjoget.

Oleh karena itu, ia belajar bergoyang agar tidak mengecewakan penonton maupun pemilik grup dangdut.

Sempat ingin menjadi sekretaris

Sebelum bercita-cita menjadi pedangdut, Wika pernah ingin menjadi sekretaris di kantoran.

Wika pun kemudian memutuskan untuk masuk SMK dengan jurusan Administrasi Perkantoran.

Namun, cita-cita menjadi sekretaris pun diurungkannya.

Ia memilih untuk bekerja sesuai dengan hobinya di bidang tarik suara.

Wika merasa bahwa menjadi pedangdut lebih menyenangkan dibandingkan dengan sekretaris.

"Lebih enak penyanyi dangdut ternyata. Enak, soalnya suka, hobi, joget-joget, terus dibayar," ujarnya.

Diolah dari artikel di Tribunnews.com dan di 
Penulis: Katarina Retri Yudita/bunga pradipta p