Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Kecelakaan

Kecelakaan Maut (30/6/2022), Ibu dan Anak Tewas, Korban Hilang Kendali Lalu Jatuh dari Tebing

Kecelakaan maut di Kota Polopo, Sulawesi Selatan, Kamis (30/6/2022) petang, melibatkan kendaraan sepeda motor, akibatnya dua orang tewas.

Editor: Ventrico Nonutu
Istimewa
Ilustrasi kecelakaan. Kecelakaan maut di Kota Polopo, Sulawesi Selatan, Kamis (30/6/2022) petang, melibatkan kendaraan sepeda motor, akibatnya ibu dan anak tewas. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Terjadi kecelakaan maut di Kota Polopo, Sulawesi Selatan, Kamis (30/6/2022) petang.

Insiden kecelakaan tersebut melibatkan kendaraan sepeda motor.

Akibat kecelakaan itu dua orang tewas.

Baca juga: Kecelakaan Maut Pukul 08.30 WIB, Suami Tewas Usai Pakaian Istri Terlilit Rantai, Pasutri Terpental

Baca juga: Sosok Komjen Anton Bachrul Alam, Perwira Tinggi Polisi yang Gabung Jamaah Tabligh, Karier Cemerlang

Peristiwa kecelakaan itu terjadi tepatnya di wilayah Kelurahan Murante, Kecamatan Mungkajang.

Menjadi korban dalam insiden kecelakaan yakni Sustia (50) dan Nurkintan Katu (24).


Foto: Ilustrasi kecelakaan.

Kedua korban merupakan ibu dan anak.

Korban merupakan warga Perumahan Graha Jannah Zarindah, Kelurahan Songka, Kecamatan Wara Selatan, Palopo.

Kanit Gakkum Satlantas Polres Palopo, Ipda Arifuddin, membenarkan peristiwa ini.

Menurut dia, motor dikendarai korban jatuh dari tebing setinggi dua meter.

"Korban meninggal dunia setelah motor yang dikendarainya jatuh dari tebing setinggi dua meter," kata Arifuddin, Jumat (1/7/2022).

Saat kecelakaan terjadi Nurkintan membonceng ibunya, Sustia.

Mengendarai sepeda motor Yamaha matic bernomor polisi DP 5954 TC.

Mereka melaju dari arah barat ke timur dengan kecepatan sedang.

Karena jalan menurun dan menikung, Nurkintan hilang kendali.


Foto: Ilustrasi kecelakaan.

"Korban tidak bisa menguasai laju kendaraannya sehingga terjatuh," katanya.

Nurkintan dalam peristiwa ini meninggal di lokasi kejadian.

Ia mengalami luka di kepala bagian belakang, luka pada pipi kiri, dan darah keluar dari telinga.

Sementara Sustia meninggal beberapa saat kemudian di Rumah Sakit At Medika Palopo.

Akibat luka di kaki sebelah kiri, nyeri pada dada, dan luka di bagian dahi.

Polisi telah melakukan olah tempat kejadian perkara.

Juga memeriksa sejumlah saksi untuk menanyakan terkait kronologis kecelakaan tersebut.

"Termasuk mengamankan kendaraan korban," tuturnya.

Ketua RW 03 Kelurahan Songka, Rahman, membenarkan warganya menjadi korban lakalantas.

"Kalau anak meninggal di tempat, sedangkan ibunya meninggal di RS At Medika," ujar Rahman.

Kedua jenazah telah dibawa ke kampung halaman di Sukamaju, Luwu Utara, untuk dikebumikan Jumat (1/7/2022). (*)

Telah tayang di Tribun-Timur.com

Berita Terkait Kecelakaan

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved