Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Jemaah Calon Haji

Pantas Penyelenggara Haji dan Umrah Larang Jemaah Lakukan Dua Hal Ini, Ternyata Pernah Musibah

Menurut Suviyanto, ada 2 musibah di hotel yang pernah terjadi pada penyelenggaraan haji, yang dipicu kesalahan jemaah haji Indonesia.

Editor: Alpen Martinus
KOMPAS.com / WAHYU ADITYO PRODJO
ilustrasi jemaah calin haji 

TRIBUNMANADO.CO.ID- Penyelenggara Haji dan Umroh mengeluarkan larangan kepada jemaah calon haji saat melakukan umroh.

Larangan tersebut sebenarnya adalah hal sepele, namun dapat berakibat fatal jika terjadi.

Aturan tersebut keluar bukan tanpa alasan, lantaran pernah terjadi kebakaran dan banjir.

Baca juga: Innalillahiwainnailaihirojiun Jemaah Haji asal Kalsel Meninggal di Madinah, Terkena Serangan Jantung

Kasubdit Bina Petugas Haji Dirjen Penyelenggara Haji dan Umroh Suviyanto mengingatkan agar jemaah calon haji Indonesia tidak melakukan kesalahan fatal di hotel, seperti yang dilakukan jemaah di tahun sebelumnya.

Menurut Suviyanto, ada 2 musibah di hotel yang pernah terjadi pada penyelenggaraan haji, yang dipicu kesalahan jemaah haji Indonesia.

Peristiwa ini sempat membuat panitia penyelenggara ibadah haji kelimpungan, karena harus mengevakuasi jemaah ke hotel lain.

"Kamar hotel sempat kebakaran, karena ada jemaah nyalakan penanak nasi lalu ditinggal ibadah.

Baca juga: Pantas Fuji Syok Ketika Netizen Tanya Soal Thariq Halilintar, Anak Haji Faisal: Astagfirullahalazim

Penanak nasi dalam kondisi nyala, ditaruh di bawah dipan. Akhirnya kamar hotel kebakaran," kata Suviyanto, ditemui di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta Timur, Sabtu (18/6/2022).

Cerita lainnya adalah hotel jemaah Indonesia yang sempat kebanjiran.

Penyebabnya, karena ulah jemaah yang bikin geleng-geleng kepala.

Suviyanto menceritakan, ada jemaah yang memasang tali jemuran baju di dalam kamar hotel.

Baca juga: Pantas Tiara Marleen Mewek dan Ngemis Minta Damai Pada Haji Faisal, Ternyata Konsekuensi Ini Menanti

Tali jemuran itu diikatkan di pipa sprinkler atau pipa air pemadam api di dalam kamar.

Karena dibebani pakaian banyak, pipa patah, sehingga air keluar sampai membanjiri hotel.

"Dua hal yang perlu diingat, jangan memasak di kamar, dan menjemurlah pakaian di tempat yang disediakan," imbau Suviyanto.

Berikut 10 aturan di hotel bagi jemaah Indonesia :

Halaman
123
Sumber: Pos Belitung
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved