Sulawesi Utara
DP3AD Sulut Berikan Bantuan Khusus Perempuan dan Anak Penyintas Bencana Pesisir Amurang Minsel
Pemprov Sulut melalui Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Daerah (DP3AD) memberikan bantuan kepada korban bencana abrasi Pantai Amurang
Penulis: Ryo_Noor | Editor: Handhika Dawangi
TRIBUNMANADO.CO.ID, Manado - Pemprov Sulut melalui Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Daerah (DP3AD) memberikan bantuan kepada korban bencana abrasi Pantai Amurang, Minahasa Selatan.
Bantuan diberikan DP3AD Sulut itu dikhususkan bagi perempuan dan anak penyintas bencana.
Tim DP3AS Sulut menyerahkan langsung bantuan itu ke Pj Sekda Minsel, Glady Kawatu, Sabtu (18/6/2022), kemudian dibagikan kepada perempuan dan anak di posko bencana di Kelurahan Lewet, Kecamatan Amurang.
Bantuan tersebut terbagi atas dua.
Pertama, 113 paket bantuan untuk perempuan. Isinya berupa sikat gigi, pasta gigi, shampoo, sabun mandi, pembalut, celana dalam, bra tekno, dan container box.
Kedua , 110 paket bantuan spesifik anak berupa sikat gigi, pasta gigi, shampoo, sabun mandi, susu, handuk mandi, tisu basah, pembalut, Pampers bayi dan tas ransel.
Kepala DP3AD Sulut dr Kartika Devi Kandouw-Tanos mengatakan, penyaluran bantuan spesifik perempuan dan anak tersebut merupakan salah satu bentuk kepedulian dari Pemprov Sulut yakni Gubernur Olly Dondokambey dan Wagub Steven Kandouw. Bantuan diberikan melalui DP3AD Sulut.
"Jadi bantuan ini memang ini murni pengadaan dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Pemprov Sulut," katanya.
Ada dua jenis paket bantuan disiapkan. Pertama, bantuan spesifik perempuan sebanyak 113 paket. Kedua, bantuan spesifik anak sebanyak 110 paket.
''Itu sudah langsung kita serahkan ke anak-anak dan perempuan di posko bencana di Kelurahan Lewet. Nanti bantuan ini akan juga dibagikan ke posko bencana di Kelurahan Uwuran II," kata istri Wagub Steven Kandouw ini.
dr Kartika Devi juga mengatakan, program penyaluran bantuan bagi perempuan dan anak pelintas bencana tersebut telah dilakukan sejak 2021 dan terus berjalan sampai di tahun 2022.
"Ini memang program baru dari DP3AD Sulut. Karena ini bukti kepedulian pemerintah terhadap kaum perempuan dan anak dengan memenuhi hak-hak mereka," ungkap Sekretaris TP PKK Sulut ini.
Ia berharap semua perempuan dan anak tetap kuat dan sabar akan masalah dan bencana ini.
"Semoga Tuhan memberkati kita semua," ujar Ketua Ikatan Nyong dan Noni Sulut ini.
Glady Kawatu, Pj Sekda Minsel mengucapkan terima kasih atas kepedulian Pemprov Sulut melalui DP3AD bagi korban bencana khusus perempuan dan anak di Minsel.
Bantuan spesifik ini tentu sangat membantu perempuan dan anak yang terdampak bencana saat ini.
"Secara khusus mewakili Pemkab Minsel mengucapkan banyak terima kasih atas perhatian Gubernur Olly Dondokambey dan Wakil Gubernur Steven Kandouw serta DP3AD dibawa komando dr Kartika Devi Kandouw-Tanos yang memang sangat peduli terhadap kita di Minsel," ujarnya. (ryo)