Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Pemakaman Eril

Baru Terungkap Jenazah Eril Tak Dilihat Keluarga Besar Lagi Setiba di Indonesia, Ini Penyebabnya

Terkait hal tersebut ternyata Jenazah Eril tak sempat dilihat keluarga besar saat tiba di Indonesia.

Editor: Glendi Manengal
Kompas.com/Elgana Mubarokah
Jenazah Eril Sudah Tidak Dilihat Keluarga Setiba di Indonesia, Ridwan Kamil Ungkap Alasan. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Diketahui jenazah Eril telah dimakamkan di Cimaung, Kabupaten Bandung.

Terkait hal tersebut ternyata Jenazah Eril tak sempat dilihat keluarga besar saat tiba di Indonesia.

Hal tersebut diungkapkan Ridwan Kamil.

Baca juga: Ramalan Zodiak Kesehatan Selasa 14 Juni 2022, Ada yang Perlu Kunjungi Dokter dan Ambil Pencegahan

Baca juga: Ahok Sempat Beri Motivasi Sean Sebelum Lawan Sabian:Jangan Emosi, Itu Strategi Jatuhkan Mental

Baca juga: Setmilpres Tinjau Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Hidro Pertama di Kepulauan Sangihe

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil akhirnya mengungkap alasan keluarga besarnya tidak ingin melihat jasad Emmeril Kahn atau Eril saat tiba di Indonesia hingga dimakamkan hari ini, Senin (13/6/2022).

Dilaporkan, prosesi pemakaman Emmeril Kahn Mumtadz atau Eril dilaksanakan di Cimaung, Kabupaten Bandung dengan kondisi khidmat.

Tampak seluruh keluarga menyaksikan jalannya pemakaman Eril tepat di depan makam.

Sepanjang perjalanan balik ke Indonesia hingga dimakamkan banyak orang yang mendoakan Eril.

Bahkan, sampai di tol pun banyak orang yang tak mau ketinggalan mengabadikan iring-iringan jenazah Eril.

Setelah menabur bunga di atas makam Eril, Ridwan Kamil menyampaikan sambutan dan ungkapan untuk melepaskan kepergian sang putra sulung tercinta.

Ridwan Kamil menyampaikan apabila Eril masih memiliki urusan di dunia maka diharapkan untuk menghubungi pihak keluarganya.

Pria yang biasa disapa Kang Emil itu juga sempat mengungkapkan isi hatinya selama pencarian Eril di Sungai Aare, Bern, Swiss selama 14 hari.

"Dalam rentang 14 hari yang sejujurnya sangat melelahkan kami menerima banyak pelajaran dan kearifan. 23 tahun mungkin belum cukup untuk menghasilkan karya yang besar, tapi ternyata terbukti untuk dicintai dengan akbar," ucap Ridwan Kamil.

Gubernur Jawa Barat tersebut juga menyampaikan walaupun berat, pihak keluarga sudah mengikhlaskan Eril untuk melepaskan kepergiannya.

"Kami sudah mengikhlaskan untuk melepaskan kepergian Eril, untuk tidak melihat jasadnya lagi untuk terakhir kalinya," sambung Ridwan Kamil.

Halaman
12
Sumber: Grid.ID
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved