Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Berita Bitung

Perwakilan Kepala Dinas di Kota Bitung Ini Tak Bisa Jawab Pertanyaan Staf Ahli Mendagri

“Mana yang dari Dinas Perhubungan, mana yang dari Dinas Pertanian? Untuk Dinas Perhubungan dan Pertanian, ada berapa jumlah penduduk di Kota Bitung?

tribunmanado.co.id/Christian Wayongkere
Sosialisasi tentang penguatan kapasitas aparatur pemerintah daerah dalam mendukung transformasi pemerintah berbasis Digital. 

Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID – Perwakilan Kepala Dinas Perhubungan Kota Bitung kesulitan menjawab pertanyaan Staf Ahli Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Bidang Aparatur dan Pelayanan Publik, DR Drs La Ode Ahmad.

Pertanyaan itu dilontarkan saat memulai sosialisasi tentang penguatan kapasitas aparatur pemerintah daerah dalam mendukung transformasi pemerintah berbasis digital dan optimalisasi pelayanan publik di Pemerintah Kota Bitung.

Kegiatan itu dibuka oleh Wali Kota Bitung Maurits Mantiri, bersama Wakil Walikota Hengky Honandar didampingi Plh Sekda Kota Bitung Forsman Dandel di ruang SH Sarundajang Kantor Walikota BItung, Kamis (9/6/2022).

“Mana yang dari Dinas Perhubungan, mana yang dari Dinas Pertanian? Untuk Dinas Perhubungan dan Pertanian, ada berapa jumlah penduduk di Kota Bitung?

Dan untuk Dinas Pertanian lagi ada berapa jumlah kelurahan di Kota Bitung? Kata La Ode Ahmad melayangkan pertanyaan kepada peserta sosialisasi.

Seorang perempuan dari Dinas Perhubungan berdiri, ia tidak bisa menjawab pertanyaan La Ode Ahmad tersebut.

Sementara itu seorang pejabat laki-laki mewakili Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian menjawab jumlah kelurahan di Kota Bitung.

"Berjumlah 59, kemudian merubah jawabannya menjadi 69 kelurahan di Kota Bitung," ujar dia. 

Pejabat dari Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian tersebut juga tidak bisa menjawab pertanyaan tentang berapa jumlah penduduk di Kota Bitung.

Menurut La Ode Ahmad apa yang dilakukan itu adalah case atau contoh kasus, yang berhubungan erat dengan pelayanan publik dari ASN atau pemerintah kepada masyarakat.

“Bagaimana mau melayani di kota Bitung, kalau tidak tau dengan profil kota. Harus tau Bitung itu 69 kelurahan, delapan kecamatan, 226 ribu penduduk.

Bagaimana medesain di Bidang Pertanian dan Perhubungan kalau ASN di perangkat daerah tidak tau dan tidak paham profil kotanya,” tutur La Ode Ahmad.

Lanjut dia, profil kota harus diketahui oleh seluruh ASN apalagi pejabat di perangkat daerah pemerintah Kota (Pemkot) Bitung.

Jangan sampaikan, yang tau profil kota diketahui oleh beberapa perangkat daerah saja seperti Disdukcapil, Bagian Pemerintah atau masih mau bertanya kepada Camat.

Seluruh ASN yang ada dilingkup perangkat daerah Pemkot Bitung, harus tau persis profil kota agar ketika menyusun anggaran pelipur lara alias copy paste tidak tau apa yang diusulkan.

Halaman
12
Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved