Putusan Pengadilan Virginia Bahagiakan Johnny Depp, Pengacara Sebut KDRT Tak Memiliki Gender

TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Pengacara Johnny Depp, Camille Vasquez dan Benjamin Chew, mengungkapkan kebahagiaan kliennya.

Ya, Depp merasa sangat senang dengan putusan Pengadilan Virginia pada Rabu 91/6/2022).

Di Pengadilan Virginia tersebut, Depp menjalani proses persidangan gugatan pencemaran nama baik terhadap mantan istrinya, Amber Heard.

Perasaan senang Depp diungkapkan oleh dua pengacaranya tersebut dalam program Good Morning America (GMA).

"Rasanya seperti beban dunia telah diangkat dari pundaknya dan saya merasa bahwa akhirnya setelah enam tahun dia mendapatkan hidupnya kembali," kata Chew.

Vasquez kemudian mengatakan Depp memiliki kesempatan mengungkap kebenaran untuk pertama kalinya di persidangan.

"Itu terjadi dalam enam tahun, dan saya pikir dia bisa terhubung dengan juri dan masyarakat umum dan menceritakan apa yang sebenarnya terjadi dalam hubungan ini," kata Vasquez.

Ketika ditanya tentang pernyataan yang dirilis sebelumnya dari juru bicara Heard yang mengatakan putusan itu menjadi kemunduran beberapa dekade bagaimana wanita dapat diperlakukan di ruang sidang, Vasquez tegas menolak.

Baca juga: Niat hingga Tata Cara Sholat Tahajud, Berikut Keutamaannya

Baca juga: Ramalan 12 Zodiak Hari Ini Kamis 9 Juni 2022, Emosi Scorpio Pecah, Cancer Sangat Antusias

"Kami hanya berbicara tentang apa yang terjadi dalam kasus ini, kan? Dan fakta dalam kasus ini sangat positif untuk Johnny dan vonisnya berbicara sendiri," kata Camille Vasquez.

Vasquez juga membantah bahwa putusan itu merupakan kemunduran bagi gerakan #MeToo.

"Saya pikir tanggapan kami terhadap itu adalah kami mendorong setiap korban untuk melapor, kekerasan dalam rumah tangga tidak memiliki gender," kata Vasquez.

"Faktanya adalah apa adanya. Juri membuat keputusan bulat berdasarkan fakta-fakta itu," lanjutnya.

Vasquez mengatakan pemeriksaan silang timnya terhadap Heard difokuskan pada menggunakan kata-kata Amber untuk melawannya.

Mengatakan itu sangat penting bagi mereka bahwa setiap pertanyaan yang diajukan terkait dengan sesuatu yang Amber katakan sebelumnya.

Baca juga: Ramalan Zodiak Hari Ini Kamis 9 Juni 2022, Taurus Jangan Khawatir, Capricorn Ada Kabar Baik

Baca juga: Gempa Guncang Jatim Kamis 9 Juni 2022, Baru Saja Guncang di Laut, Info Terkini BMKG

"Saya pikir juri harus melihat dan dunia harus melihat dan mendengar dari Nona Heard dalam hubungan itu pada setiap topik," ucap Vasquez.

Sementara Chew mengatakan ada perbedaan nyata antara Heard dan Depp saat memberikan kesaksian.

"Johnny mengambil alih banyak hal dan tampaknya kadang-kadang, dan mungkin sampai pada juri, bahwa dia memiliki jawaban untuk semuanya dan Amber tidak bertanggung jawab untuk apa pun, dan saya pikir itu membuat perbedaan," kata Chew.

Terkait ucapan pengacara Amber Heard, Elaine Bredehoft yang mengatakan juri telah tergoda dengan banyaknya dukungan untuk Johnny di media sosial dan TikTok, Chew dan Vasquez punya pandangan mereka sendiri.

Chew merasa bahwa media sosial tidak memainkan peran apa pun dalam putusan tersebut.

"Ini adalah keputusan yang dibuat oleh juri atas bukti yang diajukan oleh kedua belah pihak, dan seperti yang dikatakan Camille, itu sangat menguntungkan Tuan Depp," kata Chew.

Baca juga: Tangis Pecah, Ruben Onsu Curhat Wasiatnya untuk Anak-anaknya, Berpesan ke Sarwendah

Baca juga: Laksanakan Puasa Arafah Sebelum Idul Adha, Berikut Bacaan Niatnya

Chew mengatakan kasusnya adalah tentang "memulihkan reputasi Depp dan dia telah melakukannya."

Terlepas dari itu, berbicara tentang popularitasnya yang meroket di media sosial sejak menjadi pengacara Depp, Vasquez hanya bisa mengatakan semua itu akan sepadan jika dirinya bisa menjadi inspirasi banyak wanita muda. 

"Jika saya jujur, agak berlebihan, tetapi jika saya dapat menjadi inspirasi bagi wanita muda yang ingin pergi ke sekolah hukum dan belajar dan bekerja keras, maka itu semua sepadan," ucap Vasquez.(*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Tanggapi Pernyataan Amber Heard, Camille Vasquez: Kekerasan dalam Rumah Tangga Tak Mengenal Gender".