Anak Ridwan Kamil Hilang
UPDATE Pencarian Eril, Penyelaman Terkendala Arus Deras, Ridwan Kamil Putuskan Pulang ke Indonesia
KBRI Bern menjelaskan, pencarian dilanjutkan dengan mengerahkan patroli darat, patroli perahu, dan penerbangan drone.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Pencarian anak Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil (RK), Emmeril Kahn Mumtadz (Eril) telah memasuki hari kedelapan pada Kamis (2/6/2022) kemarin.
KBRI Bern menjelaskan, pencarian dilanjutkan dengan mengerahkan patroli darat, patroli perahu, dan penerbangan drone.
Namun demikian, penyelam pada pencarian kemarin tidak dapat dikerahkan.
Baca juga: Link Live Streaming Konferensi Pers Humas Pemprov Jabar, Update Pencarian Emmeril Kahn Mumtadz
Sedangkan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dan keluarga memutuskan untuk kembali ke Indonesia pada Kamis sore (2/6/2022) di tengah upaya pencarian anaknya, Emmeril Kahn Mumtadz (Eril) yang hilang di saat berenang di Sungai Aare, Swiss, yang masih berlanjut.
Ridwan Kamil memutuskan untuk pulang ke Indonesia di hari kedelapan pencarian anaknya untuk menjalankan tugas kembali sebagai gubernur Jawa Barat.
KBRI Bern dalam keterangan tertulisnya menjelaskan, pemantauan upaya pencarian selanjutnya akan dilakukan oleh paman Eril, Elpi Nazmuzaman beserta perwakilan keluarga yang telah tiba di Bern pada Rabu (1/6/2022).
"Pemantauan upaya pencarian, koordinasi dengan KBRI Bern, dan komunikasi dengan otoritas Swiss akan terus dilanjutkan oleh Paman Sdr Eril, Bapak Elpi Nazmuzaman beserta wakil keluarga yang telah tiba di Bern pada hari Rabu," tulis KBRI Bern seperti dikutip Jumat (3/6/2022).
Untuk diketahui, pencarian Eril di Sungai Aare, Bern, Swiss, pada 2 Juni 2022 dilanjutkan dengan mengerahkan patroli darat, patroli perahu, dan penerbangan drone.
Pihak kepolisian tidak bisa mengerahkan penyelam dengan pertimbangan arus Sungai Aare yang deras.
Adapun fokus pencarian pada pencarian hari kedelapan adalah di area Marzili hingga pintu air Engehalde, serta patroli di area antara Schwellenmaetelli hingga Wohlensee.
"Upaya pencarian intensif akan terus dilanjutkan besok Jumat (3/6/2022) dengan tambahan dukungan anjing pelacak," jelas KBRI Bern.
Hingga Rabu petang, RK dan istri masih menyempatkan untuk menyusuri tepian sungai Aare untuk memeriksa tempat-tempat yang potensial dalam proses pencarian Eril hingga ke beberapa rute perjalanan baik darat maupun perairan yang dapat ditempuh secara aman.
KBRI Bern mendapatkan kabar hilangnya Emmeril Kahn Mumtadz atau Eril di Sungai Aare, Kota Bern, Swiss, pada hari Kamis (26/5/2022) pukul 11.24 waktu setempat.
Menurut penjelasan kepolisian, Eril mengalami situasi darurat pada saat berenang.
Sejak menerima laporan orang hilang, polisi terus berupaya keras untuk menemukan Eril.
Baca juga: Masih Ingat Nino Elkasih? Dulu Terkenal Jadi Vokalis, Kini Dicampakkan Istri saat Lumpuh dan Stroke
Penyelam Tak Dapat Dikerahkan karena Arus Deras
Pencarian anak Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil (RK), Emmeril Kahn Mumtadz (Eril) telah memasuki hari kedelapan pada Kamis (2/6/2022) kemarin.
KBRI Bern menjelaskan, pencarian dilanjutkan dengan mengerahkan patroli darat, patroli perahu, dan penerbangan drone.
Namun demikian, penyelam pada pencarian kemarin tidak dapat dikerahkan.
"Penyelam tidak dapat dikerahkan karena pertimbangan derasnya arus Sungai Aare hari ini," tulis KBRI Bern seperti dikutip Jumat (3/6/2022).
Titik fokus pencarian pada hari kedepalan kemarin masih sama, yakni di area Marzili hingga pintu air Engehalde, serta patroli di area antara Schwellenmaetelli hingga Wohlense.
Adapun pada pencarian hari ini, upaya pencarian akan dilanjutkan dengan tambahan dukungan anjing pelacak.
KBRI Bern pun mengatakan, hingga Rabu petang (1/6/2022) RK dan istri Atalia Praratya masih menyempatkan untuk menyusuri tepian sungai Aare untuk memeriksa tempat-tempat yang potensial dalam proses pencarian Eril.
Rute pencarian dilakukan baik darat dan perairan yang dapat ditempuh dengan aman.
Adapun pada Kamis sore, Ridwan Kamil dan keluarga telah melakukan perjalanan kembali ke Indonesia untuk menjalankan tugas.
Untuk pemantauan upaya pencarian, koordinasi dengan KBRI Bern, serta komunikasi dengan otoritas Swiss akan dilanjutkan oleh paman dari Eril, yakni Elpi Nazmuzaman.
"Beserta wakil keluarga yang telah tiba di Bern pada hari Rabu (1/6/2022)," tulis KBRI Bern.
KBRI Bern mendapatkan kabar hilangnya Emmeril Kahn Mumtadz atau Eril di Sungai Aare, Kota Bern, Swiss, pada hari Kamis (26/5/2022) pukul 11.24 waktu setempat.
Menurut penjelasan kepolisian, Eril mengalami situasi darurat pada saat berenang.
Sejak menerima laporan orang hilang, Polisi terus berupaya keras untuk menemukan Eril.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com