Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Berita Bolmong

Politisi Nasdem Ingatkan Limi Mokodompit soal Tapal Batas Bolmong Bolsel 

Pasalnya Integritas seorang anak Mongondow akan dipertaruhkan dalam menghadapi persoalan batas wilayah dengan Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan.

Penulis: Nielton Durado | Editor: Rizali Posumah
HO/Diskominfo Bolmong
Penjabat Bupati Bolmong Limi Mokodompit. 

Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID - Penjabat Bupati Bolaang Mongondow (Bolmong) Limi Mokodompit bakal dihadapkan dengan situasi sulit. 

Pasalnya Integritas seorang anak Mongondow akan dipertaruhkan dalam menghadapi persoalan batas wilayah dengan Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel).

Situasi ini karena masa jabatan Limi akan berakhir pada 22 Mei 2023 berdasarkan SK Mendagri Muhamad Tito Karnavian. 

Artinya selama satu tahun banyak tantangan yang dihadapi. 

Salah satunya yakni persoalan tapal batas dengan kabupaten tetangga yang hingga kini belum tuntas seratus persen.

Anggota DPRD Bolmong Febrianto Tangahu mengatakan, hingga kini status tapal batas Bolmong dan Bolsel belum final. 

Sehingga perlu ada kejelasan dari pemerintah untuk menyelesaikan persoalan tersebut.

“Dari sekian tantangan yang dihadapi seorang Pj Bupati, saya kira persoalan tapal batas perlu menjadi perhatian,” katanya saat dihubungi Tribunmanado.co.id, Jumat 3 Mei 2022. 

Persoalan tapal batas antara Bolmong dan Bolsel terletak di daerah Lolayan yang merupakan daerah pemilihannya. 

Tentu Ia berharap sudah bisa diketahui sejauh mana penyelesaian.

“Entah seperti apa, yang pasti masyarakat ingin tahu statusnya,” kata politisi Nasdem ini.

Ia mengatakan, sebagai birokrat dengan kualitas yang mumpuni, Pj Bupati Bolmong Limi Mokodompit harus mampu memainkan kepemimpinan transisional yang terbaik. 

Termasuk harus mampu menjembatani kesinambungan pemerintahan sebelumnya.

“Di sini integritas seorang Pj Bupati sangat dibutuhkan. Sebab, mereka memiliki kekuatan seperti kepala daerah definitif. Keputusannya akan berdampak luas,” sambungnya.

Meskipun hanya menjadi penjabat yang bersifat sementara, seorang penjabat kepala daerah harus memiliki kualitas mental kepemimpinan yang diinginkan masyarakat. 

Halaman
123
Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved