Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Kabar Papua

Papua Termiskin di NKRI, Tokoh Pejuang Irian Jaya: 'Tolong Pakai Hati, DOB Hanya Ilusi'

Tokoh perjuangan Papua Filep Karma melihat pemekaran daerah otonomi baru (DOB) hanya akan menambah daftar kemiskinan di Bumi Cenderawasih.

Editor: Frandi Piring
Handout
Filep Karma, Aktivis OPM Papua Anak Mantan Bupati Wamena dan Tokoh Pejuang Kemerdekaan Irian Jaya yang sebut Papua termiskin di Indonesia. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Wilayah Papua merupakan provinsi pertama termiskin di Indonesia berdasarkan data BPS per Maret hingga September 2021.

Bumi Cenderawasih Papua dipresentasekan sebanyak 27,38 persen.

Selepas Papua, ada Papua Barat dengan angka 21,82 persen.

Menyoroti hal tersebut, tokoh perjuangan Papua Filep Karma melihat pemekaran daerah otonomi baru (DOB) hanya akan menambah daftar kemiskinan di Bumi Cenderawasih.

"Papua dan Papua Barat saja sudah miskin. Dampak positif pemekaran bagi saya hanyalah ilusi semata," kata Filep Karma kepada Tribun-Papua.com, Selasa (31/5/2022).

Mantan tahanan politik (tapol) ini pun berkeyakinan DOB tak bakal terlaksana mengingat gelombang penolakan di beberapa daerah.

"Semoga Pemerintah Pusat bisa melihat ini sehingga dapat memutuskan dengan bijak, sesuai aspirasi masyarakat Papua secara mayoritas yang menolak DOB," ujarnya.

"Apakah saat ini masyarakat membutuhkan pemekaran dan bagaimana masyarakat bisa didengar," sambungnya.

Untuk itu, dirinya berharap para kepala daerah yang saat ini mendukung adanya DOB untuk lebih bijak mementingkan kepentingan masyarakat.

"Tolong pakai hati melihat Papua," kata Filep Karna.

Tanpa adanya pemekaran, kata Filep Karma, masyarakat Papua bisa hidup bahagia di atas tanah dan negerinya sendiri.

"Tidak ada urgensi atau alasan yang kuat diharuskan pemekaran untuk saat ini dan nanti bagi Papua," tegasnya.

(*)

Artikel ini telah tayang di Tribun-Papua.com

Sumber: Tribun Papua
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved