Kecelakaan Lalu Lintas
Kecelakaan Maut Pukul 18.00 WIB, 4 Orang Tewas, Bus Rombongan Peziarah Tabrak 3 Rumah Hingga Motor
Terjadi kecelakaan maut di Jalan Raya Panjalu-Panumbangan, Dusun Paripurna, Desa Payungsari, Kecamatan Panumbangan, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Terjadi kecelakaan maut di Jalan Raya Panjalu-Panumbangan, Dusun Paripurna, Desa Payungsari, Kecamatan Panumbangan, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat pada kemarin hari Sabtu malam.
Kecelakaan itu melibatkan kendaraan bus dengan sejumlah sepeda motor dan rumah.
Kecelakaan maut tersebut mengakibatkan 4 orang tewas.
Baca juga: Gempa Guncang Bandung Minggu 22 Mei 2022 Pagi, Terjadi Guncangan di Darat, Info Terkini BMKG
Baca juga: Kecelakaan Maut Pukul 17.30 WIB, 4 Orang Tewas, Bus 47 Penumpang Tabrak Motor Mobil Truk lalu Rumah
Baca juga: Gempa 6,1 SR Minggu 22 Mei 2022 Pagi, Guncang di Darat, Ini Info Lokasi
Foto: Sebuah bus menabrak rumah, warung, dan sepeda motor di Ciamis, Jawa Barat, Sabtu (21/5/2022) malam. (KOMPAS.com/CANDRA NUGRAHA)
Kecelakaan bus terjadi di Jalan Raya Panjalu-Panumbangan, Dusun Paripurna, Desa Payungsari, Kecamatan Panumbangan, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat.
Peristiwa yang berlangsung Sabtu (21/5/2022) sekitar pukul 18.00 WIB ini menewaskan empat orang dan membuat 24 lainnya terluka.
Bus pariwisata PO Pandawa yang mengangkut rombongan peziarah menabrak sejumlah kendaraan.
Laju bus terhenti usai menghantam tiga rumah dan bengkel di pinggir jalan.
Salah satu penumpang bus yang selamat, Rokiyah (65), menceritakan detik-detik kecelakaan maut di Ciamis.
"Ih, pokoknya ngeri, deh," ujarnya, Sabtu, dikutip dari Tribunnews.
Warga Tangerang, Banten, ini menuturkan selepas dari Panjalu, Ciamis, bus melaju menuju Pamijahan, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat.
Menurut Rokiyah, karena kondisi jalan menurun, membuat bus banyak ngerem.
"Pas tiba di lokasi kejadian bus tiba-tiba kenceng dan disusul goyang-goyang," ucapnya.
Kondisi tersebut membuat penumpang panik.
Foto: Kondisi bus Pariwisata menabrak rumah warga di Payungsari, Kecamatan Panumbangan, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, Sabtu (21/5/2022). Sebanyak empat orang tewas dan 24 orang luka-luka dalam kejadian tersebut. (ANTARA FOTO/ADENG BUSTOMI)
Isak tangis dan teriakan takbir bersahutan di dalam bus.
"Saya sempet dengar katanya rem blong.
Tak lama saya kejeduk jok depan.
Lalu ada semburan tembok kecil-kecil dan lainnya menimpa muka saya," ungkapnya.
Selang beberapa saat, Rokiyah sadar bus menabrak sebuah rumah dan tertahan di situ.
Para penumpang lantas berhamburan keluar.
Rokiyah yang mengalami luka ringan lantas dibawa ke di Rumah Sakit Umum dr Soekardjo, Kota Tasikmalaya.
Rokiyah mengatakan, ia dan rombongannya merupakan peziarah dari Tangerang.
Ada 100 orang yang berziarah.
Rombongan tersebut dibagi dalam dua bus.
"Awalnya kami berziarah di Cirebon.
Berangkat dari Tangerang, Jumat (20/5) malam.
Setelah dari Cirebon Sabtu siang langsung menuju Panjalu," jelasnya.
Setelah dari Panjalu, rombongannya hendak menuju makam Syech Abdul Muhyi di Pamijahan, Kabupaten Tasikmalaya.
Namun, dalam perjalanan menuju Pamijahan, bus kecelakaan.
(Kompas.com)
Berita Kecelakaan Lalu Lintas Lainnya
Tayang di Kompas.com