Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Liga Italia

Inter Milan Tinggal Tunggu AC Milan Terpeleset untuk Raih Scudetto, 4 Lawan Lebih Ringan

Ada kepahitan atas kekalahan Inter Milan dari Bologna dalam laga Liga Italia tadi malam, menurut Simone Inzaghi.

Editor: Aswin_Lumintang
MIGUEL MEDINA / AFP
Pemain depan Bologna Italia Nicola Sansone (kiri) merayakan setelah mencetak gol kedua timnya selama pertandingan sepak bola Serie A Italia antara Bologna dan Inter Milan di stadion Renato Dall'Ara di Bologna pada 27 April 2022. 

TRIBUNMANADO.CO.ID, ITALIA - Ada kepahitan atas kekalahan Inter Milan dari Bologna dalam laga Liga Italia tadi malam, menurut Simone Inzaghi.

Inter takluk 2-1 dari Bologna saat bermain di Stadion Renato Dall'Ara, Kamis (28/4/2022).

Gol cepat Ivan Perisic pada menit ke-3 tidak mampu membawa Inter untuk meraih tiga poin penuh malam ini.

Gol Arnautovic (28') dan blunder Radu yang menyebabkan Nicola Sansone cetak gol pada menit ke-81 bisa membuyarkan Inter mempertahankan gelar Scudetto.

Pemain depan Bologna Italia Nicola Sansone (kiri) merayakan dengan pemain depan Bologna Austria Marko Arnautovic setelah mencetak gol kedua timnya selama pertandingan sepak bola Serie A Italia antara Bologna dan Inter Milan di stadion Renato Dall'Ara di Bologna pada 27 April 2022.
Pemain depan Bologna Italia Nicola Sansone (kiri) merayakan dengan pemain depan Bologna Austria Marko Arnautovic setelah mencetak gol kedua timnya selama pertandingan sepak bola Serie A Italia antara Bologna dan Inter Milan di stadion Renato Dall'Ara di Bologna pada 27 April 2022. (MIGUEL MEDINA / AFP)

Inter kini terpaut dua angka dengan AC Milan yang duduk di puncak klasemen Liga Italia dengan jumlah pertandingan yang sama telah dimainkan (34).

Kedua tim Kota Mode sama-sama menyisakan empat pertandingan menuju Scudetto.

Tapi, AC Milan punya adangan yang lebih sulit dibandingkan Inter karena harus meladeni Fiorentina, Atalanta dan Sassuolo.

"Tidak diragukan lagi, ada kepahitan, seperti biasa," kata Simone Inzaghi kepada Sky Sports usai pertandingan, dikutip dari Football Italia.

"Kami tidak lagi bertanggung jawab atas nasib kami sendiri, kami harus memeriksa apa yag dilakukan AC Milan dan mencoba memenangkan empat pertandingan tersisa kami," jelasnya.

Baca juga: Prakiraan Cuaca Hari Ini Kamis 28 April 2022, Info BMKG Bengkulu Hujan Ringan, Pontianak Hujan Petir

Baca juga: Masih Ingat Liza Elly Purnamasari? 4 Tahun Cerai dengan Nicky Tirta, Kabarnya Kini

 
"Kami harus terus maju dengan kepala tegak, karena kami masih memiliki peuang, kami tertinggal sekarang dan juga memiliki final Copa Italia untuk dipersiapkan," sambungnya.

Soal blunder Radu, kiper muda Inter, Inzaghi tidak ingin mengkambinghitamkan pemain jebolan primavera yang berusia 24 tahun itu atas kekalahan tim malam ini.

Ini adalah penampilan keduanya pada tahun 2022 setelah dimainkan saat melawan Empoli di ajang Coppa Italia pada Januari lalu.

Mainnya Radu tak lepas dari cedera yang dialami Handanovic.

Baca juga: Jadwal Liga Inggris Malam Ini: Laga Penghakiman Nasib Manchester United, Live Mola TV

"Radu bermain sangat baik melawan Empoli, dia selalau berlatih dengan baik. Kami semua sangat percaya padanya," ungkap Inzaghi.

"Itu adalah insiden yang disayangkan, tetapi hal-hal ini bisa terjadi dan itu tidak akan merusak jika kami unggul 4-1 daripada 1-1," sambungnya.

Halaman
12
Sumber: BolaSport.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved