Gunung Anak Krakatau Erupsi
Gunung Anak Krakatau Kembali Erupsi, Warga Rasakan Getaran, Gemuruh hingga Hujan Abu
Dalam laporanannya mengatakan, bahwa tercatat di seismogram, dengan amplitudo tremor menerus 40-55 mm dominan 50 mm.
Krakatau Keluarkan Abu Putih hingga Hitam di Atas 3.000 Meter
Berdasarkan laporan Pos Pantau Gunung Anak Krakatau Pusat Vulkanologi, dan Mitigasi Bencana Geologi Pasauran, Kabupaten Serang, sampai saat ini, GAK masih terjadi letusan terus menerus.
Dalam laporanannya mengatakan, bahwa tercatat di seismogram, dengan amplitudo tremor menerus 40-55 mm dominan 50 mm.
"Kolom erupsi berwarna putih-kelabu-hitam tebal arah condong ke selatan- tenggara, tinggi 3000m diatas puncak," tulisnya dikutip dari akun instagram @krakatau_ca_cal pada Minggu (24/4/2022).
Dijelaskan bahwa, pada saat terjadi letusan, sesekali terdengar suara gemuruh letusan ke pos PGA anak krakatau di Pasauran.
Oleh karenanya, dalam laporan tersebut masyarakat diimbau untuk selalu melindungi diri.
"Dihimbau kepada masyarakat yang berkativitas di luar ruangan, agar menggunakan masker, kacamata dan menggunakan pelindung kepala," terangnya.
Disampaikan bahwa, hal itu dilakukan untuk melindungi diri dari jatuhan abu vulkanik GAK, dikarenakan dapat menyebabkan gangguan pernapasan.