Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Jumat Agung

Peringati Jumat Agung, GMIM Lembah Kanaan Winenet Bitung Gelar Perjamuan Kudus

Ketua BPMJ Deky Karundeng menjelaskan GMIM menggelar perjamuan kudus 4 kali dalam se

Penulis: Aldi Ponge | Editor: Aldi Ponge
TRIBUNMANADO/ALDI PONGE
Ketua BPMJ Pendeta Deky Karundeng saat memimpin ibadah perjamuan kudus saat memperingati Jumat Agung di gedung gereja pada Jumat (15/04/2022) pukul 15.00 Wita 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Ratusan jemaat GMIM Kanaan Winenet, Kota Bitung, Sulawesi Utara mengikuti ibadah perjamuan kudus di gedung gereja pada Jumat (15/04/2022) pukul 15.00 Wita

Perjamuan kudus adalah satu di antara sakramen yang wajib diikuti umat Kristen yang sudah mengikuti sidi jemaat.

Perjamuan kudus diperingati semua umat Kristen di seluruh dunia sebagaimana perintah Tuhan Yesus.

Saat ibadah, jemaat makan roti dan minum anggur sebagai tanda peringatan akan Kristus.

Ketua BPMJ Pendeta Deky Karundeng menjelaskan GMIM menggelar perjamuan kudus 4 kali dalam setahun.

"Pertama saat peringatan kematian Tuhan Yesus yakni Jumat Agung seperti kita laksanakan saat ini," ujar Ketua Badan Pekerja Majelis Jemaat GMIM GMIM Kanaan Winenet dalam khotbahnya.

Ketua BPMJ Pendeta Deky Karundeng saat memimpin ibadah perjamuan kudus saat memperingati Jumat Agung di gedung gereja pada Jumat (15/04/2022) pukul 15.00 Wita
Ketua BPMJ Pendeta Deky Karundeng saat memimpin ibadah perjamuan kudus saat memperingati Jumat Agung di gedung gereja pada Jumat (15/04/2022) pukul 15.00 Wita (TRIBUNMANADO/ALDI PONGE)

Katanya, perjamuan kedua yakni saat perayaan pekabaran injil dan pendidikan di tanah Minahasa pada Juni.

"Ketiga, perjamuan kudus yang kita laksanakan berkaian dengan perjamuan sedunia dan itu dikaitkan dengan berdirinya GMIM dilaksanakan pada 30 September," jelasnya.

Keempat, perjamuan kudus yang dilaksanakan pada setiap akhir tahun.

"Perayaan perjamuan kudus yang menjadi inti di situ adalah kita diajak untuk merenung, kita diajak untuk menghayati tentang penderitaan dan sengsara Yesus," tambahnya

Dia menegaskan semua perayaan perjamuan kudus pada dasarnya pada penghayatan akan penderitaan dan sengsara Yesus.

"Makan roti dan minum anggur untuk mengenang dan menghayati akan penderitaan dan sengsara Tuhan Yesus. bahkan ini menjadi dasar kesaksian dan pemberitaan gereja di manapun dihadirkan. Gereja adalah kita yang dipanggil keluar dari dunia kegelapan untuk ada dalam persekutuan dengan Tuhan Yesus," katanya

Katanya tugas gereja yakni para jemaat adalah mengabarkan injil kabar sukacita di tengah-tengah kehidupan. 

Pendeta Deky menjabarkan kotbahnya berdasarkan pembacaan Alkitab dalam injil Yohanes 19 : 31-37.

"Yesus betul telah mati. Tugas kita menjadi saksi memberitakan injil dan berita sukacita yang menyelamatkan, menghidupkan dan mendamikan itu," tegasnya.

GMIM Kanaan Winenet menggelar tiga kali ibadah saat memperingati hari kematian Yesus Kristus.

Selanjutnya akan menggelar 2 kali ibadah saat merayakan Paskah Minggu 17 April 2022. 

Ibadah Paskah akan digelar pada Minggu pukul 5.00 Wita dan Minggu pukul 09.00 Wita. (Aldi Ponge)

Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved